chappter 7 ( tentang 4 uri dongsaeng)

1.1K 122 5
                                    

Maaf kan typo yaaa














Happy reading...

Darkness adalah sekelompok pemuda yang hidup dalam satu mension. Sebelum 00line hadir dalam kehidupan mereka, taeil, doyoung, jaehyun dan juga mark adalah anak sebatang kara,Bawal nya mereka tinggal di Panti asuhan yang berbeda-beda. Tapi setelah beranjak dewasa ke'empat nya Memilih untuk tinggal sendiri selama bertahun-tahun tanpa tau siapa orang tua kandung mereka. Mereka di pertemukan dalam universitas tempat mereka menimbah ilmu. Setelah lama saling mengenal mereka mereka memilih untuk tinggal bersama dalam satu kos'an sederhana. Hingga mereka lulus ntah apa yang merasuki mereka sampai mereka memilih bekerja sebagai pembunuh bayaran itu. Yang mereka inginkan saat itu hanya uang uang dan uang, hingga mereka tidak sadar bahwa mereka sudah memasuki dunia gelap.

Beberapa bulan bekerja sebagai pembunuh bayaran, mereka sudah bisa membeli satu unit mension dan satu mobil serta satu motor. Pendapatan yang cepat memang. Dan itu yang membuat mereka makin nyaman dengan pekerjaan yang mereka jalani sekalipun itu sangat keji dan jahat.  Sebelum cahaya menghampiri hidup mereka.

Jika kalian bertanya dari mana asal renjun dan si kembar jaemin jeno? Maka jawaban nya adalah..

Pertama renjun. Dia mereka temukan di depan rumah mereka sejak masih bayi. Bayi merah itu menangis karna kehausan. Sejahat-jahat nya mereka, mereka tidak akan membiarkan bayi itu begitu saja hingga diam sendiri. Perlahan. Doyoung menggendong bayi mungil itu dan mengayunkan nya ke kanan ke kiri agar nyaman. Lalu taeil ke minimarket untuk membeli susu formula.

Sebelum nya mereka sempat berfikir, apakah orang tua anak ini gila atau sudah tidak waras? Bisa-bisa nya dia menaruh bayi di depan mension yang bahkan kelihatan dari luar saja sudah seram, dan penuh aura gelap. Apa mereka tidak takut anaknya di lukai?. Dasar orang tua aneh. Heran mereka.

Setelah menyusu bayi renjun itupun tertidur dengan lelap, lalu mereka semua berunding akan mereka apakan bayi itu. Apa di taruh ke panti? Atau laporkan kepolisi sebagai anak hilang?"

Akhirnya opsi kedua yang di pilih oleh mereka ber empat.

Mereka membawa bayi mungil itu ke kantor polisi agar membantu mencari orang tua kandung nya. Tetapi, sayang seribu sayang bayi malang itu tidak ada yang mengakui anak itu, ketika Polisi menanyakan apakah ada yang kehilangan bayi.

Mereka berempat manatap sendu bayi malang yang dengan tega nya di buang oleh orang tua nya sendiri. Akhirnya mereka pun saling menatap sebelum pada akhirnya mereka memutuskan untuk merawat bayi itu bersama-sama.









Tahun demi tahun berlalu renjun pun tumbuh menjadi pemuda sehat dan cerdas, kini usia dia sudah 11 tahun. Renjun mulai di didik menjadi seseorang seperti mereka ber'empat yaitu kejam. Dengan embel-embel " jangan mempercayai siapapun di dunia ini kecuali kita, bahkan orang tua kandung mu saja membuang mu. Makan dari itu jangan jadi pria lemah.!" peringat jaehyun saat itu yang membuat renjun mulai mempelajari segala jenis benda tajam di usia nya yang baru ke 11 tahun.

Itulah kisah renjun...


Lalu bagaimana dengan si kembar jeno dan jaemin?

Sebulan kemudian The darkness sedang mengerjakan perintah dari boss nya kecuali renjun. Dia masih berlatih agar mencapai hasil yang maksimal.
Taeil, doyoung, jaehyun, dan mark mulai menjalankan misi nya yaitu membunuh salah satu pemilik perusahaan pesaing boss nya. Dengan gampang dan mudah mereka melakukan semua misi itu.

Setelah selesai taeil menyuruh jaehyun dan mark di suruh untuk membuang mayat-mayat itu terlebih dahulu, sedangkan Dia dan doyoung menunggu di luar rumah.

Saat sedang menunggu tiba tiba ada dua anak kecil yang menghampiri mereka sembari menangis tersedu sedu. Taeil dan doyoung tentu saja terkejut melihat dua bocah itu.

"Hyung! Hyung! Tolong kami hyung.. Rumah kami di rampok hyung hiks cepat hyung hiks mereka akan membunuh papa dan mama hiks hyung tolong.." pinta salah satu dari mereka sambil terisak.

Karna kasihan akhirnya mereka pun menolong kedua anak itu dan mulai berlari kearah rumah mereka.

Tapi sayang. Saat sudah sampai tubuh kedua orang tua anak-anak itu sudah terbujur kaku dengan bekas sayatan pada leher mereka.

Si kembar yang melihat orang tua nya sudah tidak ada hanya bisa menangis semakin kencang . mereka tidak pernah menyangka ini akan terjadi

"Hik- hiks ma-maa hiks jangan tinggalin nana" ujar jaemin kecil

"Nono juga Ma-maa hiks jangan tinggalin nono" sang kakak pun ikut menangis di samping tubuh kedua orang tua nya.

"Hiks Papa hiks Papa" panggil mereka sambil mengguncangkan tubuh sang papa.

Nihil mereka sudah berpulang kerumah allah...

Doyoung dan taeil tidak tega melihat mereka berdua. Mereka pun memeluk jeno dan jaemin untuk menenangkan.

"Pokoknya aku harus membalas dendam pada pelaku yang sudah membunuh orang tuaku!"tiba-tiba jenong melepas pelukan nya dan berkata jeno dingin

"Hyung bisakah bantu kami? Kami lihat tadi beberapa teman hyung di belakang hyung, tepat nya di dalan rumah sedang membereskan beberapa mayat" kata jeno yang sontak membuat taeil doyoung begitupun jaemin terkejut.

"Aku yakin kalian juga penjahat, tapi kalian jelas bukan yang membunuh orang tua ku karna kalian sedang membunuh tetanggaku." lanjut jeno lagi.

"Jadi bisakah kalian membantuku dan mengajriku agar aku jadi kuat dan bisa membalaskan dendam ku?!" katanya tegar, terpancar sinar emosi di kedua bola mata nya.

"Hiks nono.." jaemin takut melihat kakak nya sperti itu.

"Tidak apa na..kita harus bisa membalaskan dendam orang tua kita hem..apa kau mau?" jeno bertanya sambil memeluk jaemin.

Jaemin menganggukan kepala nya

"Iya hiks asal bersama nono, nana mau" kata nya yakin

Akhirnya taeil dan doyoung pun memutuskan untuk mengajak mereka tinggal bersama agar bisa di ajari seperti renjun. Saat di tanya soal rumah mereka, jeno dan jaemin bilang. Biar maid yang mengurus nya. Mereka hanya akan pulang sesekali saja. Dan di setujui oleh taeil serta doyoung.

Setelah nya mereka pun membantu pemakaman kedua orang tua si kembar dan memulai hidup baru bersama dengan darkness.  dan mulai mempelajari benda -benda tajam juga seperti renjun.

Sampai sekarang belum di ketahui siapa Perampok yang merenggut nyawa kedua orang tua jeno dan jaemin itu.

Begitulah kisah si kembar jeno dan jaemin..





Lalu bagaimana dengan uri fullsun?

Ya itu kan udah ada di chappter satu. Hehehe😂

























Pengen up tbtb😂

sekian flashback nya smoga tidak aneh ya kawan..

jangan lupa vote..

see you😊

LIGHT IN THE DARK - END ✅Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang