Sepupu nginep

109 14 0
                                    

BRAK... BRAK... BRAK

"MISI, ADA ORG KGK OY?!"

"Ck, sp sih pagi² dah bikin emosi aja" dengan berat hati Terta berjalan ke luar kamar dan menuju pintu utama, mong ngomong ini jam 03.03 klo nanya.

Ceklek...

"Sp?" Terta sama sekali tidak bisa melihat org itu walau samar².

"Aaww, my baby cat~" hanya dengan sebutan itu nyawa Terta kembali 100% dan melihat org tersebut.

"A A A ASANEEEE!!!" Terta kaget karna mendapatkan sepupunya ini yg sudah lama tidak ia temui dan terakhir kali mereka bertemu adalah 11thn yg lalu.

"Knp sih kak? Berisik tau, mana jam tiga pagi" Terta melihat ke arah tangga dan menemukan Ria yg sedang turun tangga dengan muka bantal dan menggunakan piyama bermotif panda.

"Lagi bangun tidur y, My baby girls~" Ria berkedip lalu berlari dan menerjang tubuh Asane dan hampir jatuh.

"Iihh, gk kangen gw lu?" Ria dan Terta melihat ke arah belakang dan menemukan seseorg.

"Rukine" Rukine hanya tersenyum dan memeluk Terta hangat, gk kek Ria meluk Asane ampe muka Asane pucet.

"Knp lu berdua ke sini?" Rukine hanya tersenyum akan pertanyaan Terta, dan pelukan mematikan dari Ria juga melonggar.

"Ortur kita ke luar negeri selama 9bulan" Ria hanya ngangguk dan juga Terta, mereka membawa Asane dan Rukine ke kamar mereka, y karna mereka dah punya kamar mereka sendiri.

SKIP, JAM 07.12

Terlihat seorg Yuji sedang memasak makanan untuk sarapan sampai ada yg mengagetkannya.

"Hmm, bibi masak apa?" Yuji tidak kenal suara ini dimana pun, tapi ia sedikit familiar dengan suara ini.

"Sp?" Yuji tidak menatapnya dan melanjutkan acara memasaknya.

"Asane" Yuji berhenti sebentar untuk loading dan menatap org tersebut yg ternyata benar² Asane.

"Astaga Asane, kpn dateng?" Asane hanya tersenyum dan memeluk Yuji sampai ada yg melerai pelukan itu.

"Jan deketin bini gw Asane" Asane hanya tersenyum, tersenyum paksa karna kelakuan Gojou.

"Indah sekali perdebatan ini" Rukine hanya tersenyum dengan kelakuan mereka, udh biasa, tapi klo buat Terta ama Ria... Aneh.

SKIP

"Ges gw bosen" Asane berjalan lesu ke arah saudara²nya itu, dan mendudukan dirinya, mereka lagi di ruang game klo kalian nanya.

"Knp gk ikut ngegame bareng mereka?" Asane menggeleng dan memeluk Rukine erat banget, kek takut klo adeknya ilang.

"Bang, gw gk bisa napas" Asane melepaskan pelukan mematikannya dan mengambil hpnya.

"Eh, kita berdua ada janji ama temen² di lapangan, mo ikut kgk lu berdua?" Asane ngangguk Rukine hanya ngikut kemana pun abangnya iku.

SKIP

"Sorry klo kita lama" Terta berteriak dan berjalan ke arah teman² mereka yg sedang ngumpul dan tatapan mereka teralihkan oleh keberadaan Asane dan Rukine.

"Mereka sp?" Ria melihat ke arah Hanna yg menunjuk ke arah Asane dan Rukine.

"Sepupu, mereka nginep soalnya ortur mereka pergi ke luar negeri" mereka semua mengangguk dan menyambut Asane dan Rukine, mereka pun memperkenalkan diri.

"Kebetulan juga kk gw juga mau kesini" semua menatap ke arah Hanna, Neo sih cuma diem sambil merhatiin Rey.

"Lu punya kk?!" Hanna memegang telinganya yg berdengung karena teriakan Werta.

"Gwkan anak kedua, perasaan lu berdua dah tau" semua menggaruk tengkuk mereka kecuali Asane dan Rukeni.

"Klo gk salah terakhir kali kita ketemu sama Xijao sepuluh tahun yg lalu kan?" Hanna mengangkat bahunya tak tau, sedangkan Rey mendengus sebal, 'imut' satu kata itulah yg terlintas di benak Neo.

Buchen...



_TBC_

KOMPLEK ANAK JUJUTSU KAISENTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang