6. Happy (late) Birthday!

355 72 5
                                    

Udah lama gak ketemu meskipun bisa dibilang tinggal dalam satu bangunan apartemen. Karena Marcel yang sibuk dengan pekerjaan dan jam kuliah yang semakin membuat dia pulang malam.

Zendaya juga sibuk mencari bahan penelitian untuk skripsi. Jadi mereka berdua sebisa mungkin membagi waktu dan mengutamakan yang harus diselesaikan lebih awal.

Bahkan Zendaya lupa ulang tahunnya, untung Marcel menghubunginya dan memberi ucapan meskipun gak ketemu tapi cukup senang juga.

Hari ini, di hari libur mereka berdua yang sama tanpa ada jadwal apapun. Mereka memutuskan untuk pergi jalan-jalan.

Khusus untuk merayakan ulang tahun Zendaya, Marcel meminjam mobil Pajero milik Jean. Ya meskipun minjem juga Marcel terang-terangan ke Zendaya kalo dia baru punya motor. Tapi karena cuaca mendung jadi dia harus meminjam salah satu dari tiga mobil milik Jean.

Hal ini juga buat Zendaya salut sama Marcel, pernah mendengar dari orangnya langsung kalo Marcel sejak lulus SMA milih kerja dan pergi dari rumah. Mengikuti budaya di luar negeri, ketika usia 18 tahun lelaki ini memutuskan memilih jalan hidup sendiri.

Setelah berjalan menjauh beberapa meter dari apartemen. Marcel menepi ke sisi jalan untuk memberikan hadiah kepada Zendaya.

"Happy late birthday, Shendaya!! Telat tapi gak papa kali ya?" tanya Marcel sambil memberikan paperbag berisi sesuatu.

"What? Lo kasih gue hadiah?? Kita baru kenal 2 bulanan loh, Marcel. Apa lo gak sayang sama uang lo?" tanya Zendaya yang menerima hadiah dari Marcel.

"Lo juga ngasih kado ke gue, padahal gue gak ulang tahun." jawab Marcel.

Zendaya terkekeh, dia mengingat betapa malunya saat itu. Bahkan sempat bersumpah gak akan pernah datang ke J's Store karena takut sama Marcel dan ogah ketemu. Tapi sekarang,, Zendaya tau itu hal salah. Dia begitu merasa beruntung mengetahui ada sosok Marcel di kehidupannya.

"Boleh buka sekarang?" tanya Zendaya.

"Boleh, tapi ya jangan komen banyak-banyak lah. Hadiah dari gue juga bukan hal mahal atau sesuatu yang bakalan lo suka." tutur Marcel yang kembali mengendarai mobilnya.

Sambil Marcel menyetir, Zendaya membuka paperbag yang tampak gak mencurigakan sama sekali. Dari warna aja coklat polos mirip kertas nasi.

Tapi..

Isinya...

"Ini yupi berapa bungkus?" tanya Zendaya sambil memperlihatkan satu yupi merah muda berbentuk hati.

Zendaya rasa ini isinya yupi hati semua, soalnya paperbag yang lumayan besar ini penuh dengan permen itu. Dia gak nyangka aja Marcel nyuruh dia makan permen.

"Hah? Cuman 200 mungkin, beli 4 pak soalnya.." jawab Marcel dengan santai.

"GILA LO?! MAU BIKIN GUE SAKIT GIGI?!" tanya Zendaya mulai mode shouting.

"Eh ini apa ya??" monolog Zendaya yang masih merogoh kantong kertas itu dan menyentuh benda keras seperti kardus kecil.

"HAH? TIFFANY AND CO?!" tanya Zendaya yang berteriak dan sontak membuat Marcel menutup sebelah telinganya.

Untung lagi lampu merah, jadi waktu Zendaya greget dan seneng dia sempat mencubit gemas pipi Marcel.

"Kok lo beliin ini sih? Ini kan mahal? Lo bisa beliin aksesoris biasa.." lirih Zendaya yang membuka kotak Tiffany & Co.

Ternyata isinya kalung berbentuk hati juga, atau nama produknya itu "Tiffany & Co. Return to Tiffany 925 Silver Heart Padlock Pendant Necklace "

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Dec 07, 2021 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

on bended knee: mark, xiaoting.Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang