"Aakkhh..."
"Heeseung! Heeseung... a-aku tidak sengaja, a-aku tidak bermaks-"
"Apa yang kau lakukan brengsek?! Kau benar-benar sudah gila ya?! Kalau kau ingin menyakiti Heeseung, lawan aku terlebih dahulu! Bisa tidak kau tak mengacaukan liburan kita?!" Sunghoon melempar bola rugby asal dan menarik baju belakang yang dikenakan Jay yang sedang mencoba menggendong Heeseung.
"Apa yang kau maksud?! siapa yang ingin menyakiti Heeseung?! Dasar gila!" Kini mereka saling meremat kerah baju satu sama lain. Suasana kini semakin memanas ditambah dengan suasana pantai yang masih terik oleh matahari.
"Jika kau tak berniat melukainya, bola rugby ini tidak akan mengenai kakinya brengsek!" Sunghoon, yang biasanya terlihat diam dan cuek kini terlihat mengerikan. Semua yang berada disana cukup terkejut karena selama ini mereka tidak pernah melihat Sunghoon se-marah ini.
"Hei s-sudah! Aku tidak ap-"
"Aku tidak berniat menyakitinya bodoh!"
"Brengsek!" baru saja akan melayangkan pukulan di wajah Jay, tindakan Sunghoon terhenti.
"Sunghoon! Jay! Cukup!" Jungkook menarik jauh Sunghoon dari Jay. Cengkraman kuat dari Sunghoon lepas dari baju Jay, begitu pula dengan Jay. Jungkook menarik kuat Sunghoon, dan Jake menarik Jay kuat dari Sunghoon.
Sedangkan Heeseung dibantu berdiri oleh Renjun dan Jaehyun. Ia diletakkan di gazebo dekat pinggir pantai. Kakinya sedikit membiru karena lemparan Jay yang cukup dibilang sangat kuat.
"Bukankah lebih baik kalian membantu Heeseung dari pada harus bertengkar? apa kalian tidak kasihan dengan Heeseung?!" Renjun datang setelah membantu Heeseung sembari memasang wajah jengkel. Bagaimana bisa mereka akan adu tonjok di suasana yang bahagia ini?
"Keparat ini yang memulai!"
"Kau memang selalu membuatku marah, tidak seharusnya kau berada disini. Kau juga berani menyakiti Heeseung dan aku semakin membencimu sialan!"
"Atas dasar apa kau melarangku untuk ikut acara ini?! apakah sekolah ini milik ayahmu?! apakah pantai ini milik ibumu?!"
"JAY SIALAN PARK!"
"BERHENTI!"
50 orang yang berada di sana, termasuk Jay dan Sunghoon seketika menoleh kearah Heeseung. Lagi-lagi mereka dibuat terkejut karena baru pertama kalinya bagi mereka mendengar Heeseung berteriak kencang. Selama mereka mengenal Heeseung, mereka tak pernah mendengar Heeseung marah dan berteriak seperti ini.
"Aku sudah mengatakan bahwa aku tidak apa-apa! Ada apa dengan kalian? aku tidak ingin jika karena aku, suasana liburan kita menjadi canggung dan kaku..." Heeseung menutup wajahnya, menangis dalam diam karena perasaan yang campur aduk. Sakit karena kakinya yang masih nyeri, malu, jengkel, dan sedih bercampur aduk.
Jungkook menghela nafas kecil "Semuanya! pergi ke restauran sekarang, karena sekarang sudah waktunya jam makan siang. Soobin, Jaemin, tolong bawa Heeseung menuju restauran."
KAMU SEDANG MEMBACA
THE WAY YOU LOOK AT ME
Teen Fiction"Aku! Aku sengaja selalu membuat masalah tujuannya untuk kamu! Aku menyukai perhatianmu, Heeseung!" ______________________________ BoysLove - JaySeung/HoonSeung Hanya imajinasi semata, tidak bermaksud menyudutkan/menjelekkan pihak tertentu. © crayo...