𝙱 𝚄 𝙻 𝙻 𝚈 [ END ]

Chapter 02

Sunoo membuka loker miliknya untuk menaruh beberapa buku serta alat tulis cadangan

Bruk

Sampah dari bekas makanan kemasan dan minuman jatuh dari loker milik Sunoo

"Siapa yang ngelakuin ini sih ?!!" Tanya Sunoo geram saat baru saja membuka loker nya

"Kita, kenapa ? Lo mau marah ?" Ucap seseorang dari arah belakang

"Yeji ? Lia ? Yuna ?" Gumam Sunoo setelah menoleh ke belakang dan membaca name tag siswi tersebut

"Masih inget sama kita ternyata" Ucap Yeji berjalan mendekati Sunoo

"Kenapa kalian ngelakuin ini sama aku ?" Tanya Sunoo yang sedang memegangi buku dan alat tulis cadangan nya

"Karena lo masuk Black List, maka dari itu lo harus di bully" Jawab Lia santai

Sunoo terdiam saat mendengar ucapan Lia dan bernyenyit bingung

"Lo ga tau apa arti Black List ?" Tanya Yuna saat melihat wajah bingung milik Sunoo

"Apa ?" Ucap Sunoo menaikan satu alis nya

"Black List adalah sebuah daftar untuk seseorang yang akan di bully. Kalo singkat nya mah, yang masuk ke Black List pasti akan di bully sampai dia nyerah" Jelas Yeji

"Kalo mau keluar dari Black List harus apa ?" Tanya Sunoo

"Lo harus berhadapan langsung sama The Primadona, hanya mereka yang dapat membebaskan lo" Jawab Lia

"Sekarang lo tinggal menikmati saja kehidupan baru lo disini" Ucap Yuna

"Lo ngapain, Yeji ?" Tanya seorang siswa dengan suara bass nya

Yeji serta para antek nya yang mengetahui suara tersebut hanya dapat menoleh takut pada orang itu

"G-gue cuman ngebully anak Black List" Jawab Yeji gemetar karena yang tadi nanya adalah salah satu anggota dari The Primadona

"Oh, lanjutin aja" Balas siswa tersebut

"Oke, Hyuk" Balas Yuna kepada Jaehyuk sang Primadona

"Lo pada ngeliat Asahi ga ?" Tanya Jaehyuk

"Asahi belum datang, tadi sih pas gue chat dia lagi di jalan karena macet" Jawab Lia -sepupu Asahi-

Jaehyuk mengangguk lalu keluar dari kelas dan berjalan menuju markas khusus geng nya

"Jangan ganggu Sunoo !" Ucap kekasih dari ketua The Primadona, Kim Junkyu

"K-kenapa ga boleh, Kyu ? Dia kan masih Black List" Tanya Yeji

"Iya Kyu, kan udah tradisi" Balas Lia

"Kalo kita ga bully dia, keenakan dia dong Kyu" Timpal Yuna

"Tapi kan kalian ga usah sampai keterlaluan gi—

"Watanabe Junkyu !" Panggil Haruto dingin membuat Junkyu menoleh kearah nya dengan patah - patah

"Kenapa malah ke sini, hm ?" Tanya Haruto merangkul bahu Junkyu

"Hanya jalan - jalan dan kebetulan ngelihat mereka, jadi aku samperin" Jawab Junkyu

Haruto mengangguk. "Lo pada lagi ngapain ?" tanya Haruto pada Yeji dkk yang sedang melihat ke arah nya dan Junkyu

"Ngebully anak Black List" Jawab Yeji berusaha santai dan tidak gemetar

Haruto mengangguk lalu mendekatkan bibir nya pada telinga Junkyu

"Kyu, ayok temenin haru ke minimarket daripada nontonin beginian, kan ga baik buat bayi" Ucap Haruto berbisik

Sikap Haruto memang berbanding terbalik saat ia berhadapan dengan Junkyu

"Huftt... Ayok ke minimarket dan untuk Yeji serta para antek - antek nya, urusan kita belum selesai" Ucap Junkyu menunjuk pada Yeji dkk

Yeji dan para antek-antek nya hanya dapat menelan ludah nya takut dengan ucapan Junkyu

"Kamu ada urusan apa sama mereka ?" Tanya Haruto pada kekasihnya

"Itu urusan ku" Jawab Junkyu

Karena malas beradu argumen dengan kekasih nya, maka Haruto hanya mengangguk singkat saja sebagai balasan

Haruto dan Junkyu berjalan keluar kelas dan menuju minimarket sekolah

chapter spesial untuk Chinesse New Year ( CNY )

Selasa, 1 Febuari 2022