Chapter 16

3.6K 333 7
                                    

Setelah menempuh perjalanan selama 20 menit, akhirnya mobil Haruto tiba di parkiran sekolah

Haruto memarkirkan mobil nya asal lalu bergegas keluar mobil dan mencari Sunoo diikuti oleh Junkyu di samping nya

"KIM SUNOO" Teriak Haruto

"Wonyoung, liat Sunoo ga ?" Tanya Junkyu saat melihat Wonyoung dan antek-antek nya keluar dari kelas

"Tadi Sunoo lagi ngomong sama Hera di dekat perpus, tapi kalo sekarang sih ga tau. Btw kok Kyu sama Ruto nyariin Sunoo ? Sunghoon nya mana ?" Jawab Wonyoung

"Nanya nya nanti aja ya Won, btw makasih yah" Ucap Junkyu

Junkyu menarik lengan Haruto menuju koridor dekat perpustakaan dengan berlari

"Iya Kyu sama-sama" Balas Wonyoung agak kencang saat melihat Junkyu yang terburu-buru menarik Haruto

"Mereka ngapain nyari sih anak baru dah ?" Tanya Yujin

"Ga tau gue" Jawab Wonyoung

"Ngapain ngurusin begituan, mending kita ke kantin aja" Ucap Jaehee dan dibalas anggukan setuju oleh Wonyoung dan Yujin

Junkyu dan Haruto semakin mempercepat lari mereka agar segera sampai di perpustakaan

"SUNOO" panggil Junkyu

"Kenapa Kyu ?" Tanya Sunoo yang baru saja keluar dari perpus

"Ikut kita cepetan !" Ucap Haruto

"Mau kemana ? Habis ini gue ada ulangan IPA" balas Sunoo

Haruto tidak memperdulikan ucapan Sunoo, lalu menarik lengan Sunoo menuju parkiran

B U L L Y

Mobil yang dikendarai oleh Haruto telah sampai di rumah sakit tempat Sunghoon dirawat

"Lo harus ada di samping Sunghoon saat dia bangun nanti" Ucap Haruto

"Kenapa harus gue ? Kenapa bukan lo atau Junkyu ?" Tanya Sunoo

"Sunghoon butuh nya lo, Kim Sunoo" Jawab Haruto

Pasangan Harukyu + Sunoo berlari menuju kamar rawat Sunghoon yang sudah di beritahukan oleh Jihoon melalui chat

Gubrak !

Dengan tidak sabaran, akhirnya Haruto mendobrak pintu kamar rawat Sunghoon membuat semua orang yang ada di dalam terkejut

"Santai dong bos nya" Ucap Jeongwoo mengelus dada nya

"Kasihan sama pintu nya" Ucap Jaehyuk

"Untung temen" Ucap Jihoon

"Masuk" Ucap Haruto saat Sunoo hanya diam saja di luar

Perlahan Sunoo melangkah masuk ke dalam kamar rawat Sunghoon dan diikuti oleh Junkyu di belakang nya

"H-hoonie...." Lirih Sunoo saat menatap tubuh lemas Sunghoon yang terpasang banyak alat

"Gimana keadaan nya ?" Tanya Junkyu

"Sunghoon kritis" Jawab Junghwan

"Ga ada pengobatan alternatif biar dia sadar gitu ?" Tanya Haruto

"Untuk saat ini kita cuman bisa berdoa agar Sunghoon bisa melalui masa kritis nya" Jawab Yedam

Sunoo memeluk tubuh Sunghoon dan menangis dalam diam di sana. Junkyu yang tak kuat melihat pemandangan di depan nya pun langsung memeluk Haruto

"H-hoonie ayok bangun" Ucap Sunoo

"Ru.... sunghoon" Lirih Junkyu

"Sunghoon pasti bisa ngelewatin ini semua, Kyu" Ucap Haruto

Bukan cuman pasangan Harukyu dan Sunoo saja yang merasa kehilangan, tapi semua anggota juga merasakan seperti itu

Sahabat mereka, adik kulkas mereka, sekarang tengah berjuang antara hidup dan mati saat ia baru saja menemukan kebahagiaan nya lagi

Bahkan dia belum merasakan bahagia lagi, tapi mengapa Tuhan justru membuat nya seperti ini ?

"H-hoonie...." Lirih Sunoo

"Jangan" Ucap Jay mencegah Jungwon yang ingin menenangkan Sunoo

"Kenapa ? Aku hanya ingin menenangkan nya" Tanya Jungwon

"Dia butuh waktu untuk berdua sama Sunghoon saat ini, lebih baik biarkan saja dahulu" Jelas Jay

Jungwon yang tadi nya ingin menenangkan Sunoo pun kembali duduk di tempat nya dan membiarkan Sunoo tetap menangis sambil memeluk Sunghoon yang masih menutup mata nya

B U L L Y

Jam sudah menunjukkan pukul 20.00 WIB, itu berarti geng The Primadona dan The Queen of Primadona sudah 7 jam menunggu Sunghoon yang sedang kritis

Para anggota sudah pada pulang karena ditelepon oleh nyonya besar a.k.a mama nya masing-masing, kecuali pasangan Harukyu dan Sunoo yang masih menunggu Sunghoon

"Sunoo pulang aja, nanti dicariin sama mama Sunoo kalo tidur disini" Ucap Junkyu mengelus punggung Sunoo yang agak bergetar karena efek kebanyakkan nangis tadi

"Sunoo disini aja sama Hoonie, Kyu" Balas Sunoo yang mendongak dengan wajah sembab nya

"Keluarga Sunoo gimana ? Sunoo udah izin ?" Tanya Junkyu

"Belum sih, tapi Sunoo mau nemenin Hoonie disini" Jawab Sunoo menipiskan bibir nya

"Gue anter pulang buat izin, ambil baju sama peralatan sekolah dan setelah itu baru kita kesini lagi" Ucap Haruto

"Nah benar tuh kata Haru, mending Sunoo pulang buat izin sama ambil perlengkapan, nanti Sunoo balik lagi ke sini" Timpal Junkyu

"Nanti kalo Sunoo pergi, yang jagain Hoonie siapa ?" Tanya Sunoo

"Kyu yang jagain Sunghoon, lagian juga Sunoo kan pergi nya ga mungkin lama" Jawab Junkyu

Pada akhirnya mau tak mau, Sunoo mengangguk dan keluar dari ruang rawat Sunghoon

"Kamu mau makan apa ?" Tanya Haruto mengelus surai brown kekasihnya

"Nasi goreng" Jawab Junkyu

"Nanti aku bawain sekalian nganter Sunoo kesini lagi, btw barang-barang kamu gimana ?" Ucap Haruto

"Udah disiapin sama Bunda tinggal kamu ambil aja" Balas Junkyu

"Sekalian ke rumah berarti nanti, aku pergi dulu yah" Ucap Haruto mengecup pucuk kepala kekasihnya sebelum melangkah keluar ruang

"heung~ Hati-hati Haru" Balas Junkyu melambaikan tangan nya

Haruto terkekeh gemas lalu menyusul Sunoo yang sudah lebih dulu ke parkiran

𝙱 𝚄 𝙻 𝙻 𝚈 [ END ] Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang