The Bad Boss 🔞

Bonus Chapter

Dua bulan berlalu setelah Hana melangsungkan pernikahan mendadaknya dengan Jungkook. Tidak ada perubahan diantara keduanya karena secara pribadi Hana masih belum menerima Jungkook. Bahkan Hana sering sekali tidak merespon perkataan sang suami.

Tapi Jungkook tidak menyerah untuk mendapatkan perhatian dan hati Hana. Ia mencoba berbagai cara dengan memberi perhatian yang lebih agar Hana bisa luluh. Walau sepertinya usaha Jungkook saat ini masih sia-sia, di lain sisi Hana juga berusaha agar tetap terlihat menjadi seorang istri yang baik pada umumnya.

Sekarang jam menunjukkan pukul 9:10pm dan Jungkook seperti biasa belum juga pulang dari kerjanya. Hal yang biasa bagi Hana setelah tinggal bersama pria itu. Jungkook selalu pulang malam dan Hana juga selalu tidur lebih dulu.

Tapi tidak kali ini, Hana memutuskan menunggu Jungkook setelah ia menyiapkan makan malam untuk suaminya itu. Hana duduk di sofa sambil menonton televisi. Hingga pandangan berbinar terlihat saat sebuah iklan tentang produk bayi muncul di tv. Hana tersenyum sambil mengusap perutnya yang terlihat semakin besar itu.

#CKLEK

Hana menoleh saat mendengar suara pintu terbuka. Dan Jungkook baru saja pulang dari kantornya. Hana bangkit lalu menghampiri Jungkook.

"Ada apa? Biasanya kau tidur lebih dulu." Ucap Jungkook.

"Entah... aku tiba-tiba ingin menunggumu pulang..." kata Hana sambil meraih jas hitam yang ada di tangan Jungkook.
"Aku sudah menyiapkan makan malam untukmu... bersihkan tubuhmu lalu makanlah."

Jungkook pun mengangguk sambil tersenyum. Hana pun membawa jas sang suami menuju ruang laundri. Saat hendak menaruh jas itu, Hana merasakan sesuatu di saku jas hitam itu.

Hana yang penasaran pun merogoh saku itu dan ia mengambil benda dari sana. Sebuah lipstik.

Hana menghela nafasnya karena ini bukan pertama kalinya Hana menemukan sesuatu dari baju maupun jas Jungkook. Dari helaian rambut wanita di kemeja Jungkook hingga bercak lipstik.

Tanpa terasa Hana meneteskan air matanya. Namun ia segera mengusapnya lalu mengatur nafas.

"Tidak ada yang perlu di tangisi! Kau tidak perlu menangisi pria berengsek seperti Jungkook." Batin Hana.

Hana pun pergi menuju kamarnya untuk pergi tidur lebih dulu. Saat ia berjalan menuju ranjang, pandangan Hana teralihkan melihat ponsel Jungkook yang menyala. Dan ada sebuah pesan dari seseorang bernama Yeri.

Hana terpancing dan ingin sekali membuka ponsel Jungkook yang tak pernah di kunci itu. Perlahan Hana menggerakan tangannya hendak mengambil ponsel itu.

Namun Hana mengurungkan niatnya saat mendengar suara pintu kamar mandi terbuka. Dalam keadaan hanya mengenakan bathrobe dan rambutnya yang masih basah, Jungkook berjalan menghampiri Hana lalu memeluk perempuan itu dari belakang.

"Temani aku malam ini saja... aku ingin kita menikmati waktu layak suami istri walau hanya satu malam." Ucap Jungkook pelan tepat di depan telinga kanan Hana.

Dan respon Hana tak pernah Jungkook duga. Dimana Jungkook mengira jika Hana akan menolaknya lagi, tapi justrj Hana menganggukkan kepalanya begitu saja sebagai jawaban.

#CUP!
Jungkook memberikan kecupan di kepala sang istri lalu berkata :
"Aku janji tidak akan mengecewakanmu lagi... karena percaya atau tidak dirimu sekarang.... aku mencintaimu, Hana."

"Apa alasan yang membuatmu tiba-tiba mengucapkan itu? Katakan... aku ingin mendengarnya." Ucap Hana.

"Waktu dimana aku pertama kali melihatmu... menatap matamu yang indah... tatapan yang membuatku merasakan sesuatu yang tak pernah kurasakan sebelumnya... hingga aku tidak bisa mengontrol diriku ingin sekali memeliki perempuan sepertimu..." ujar Jungkook sambil melepas pelukannya lalu perlahan membalikan tubuh Hana agar menghadapnya.