kamu bukan milikku?

536 58 0
                                    

"ka"

"hm?"

Jaemin kembali cemberut, ia mengambil handphone milik kekasihnya dan melihat isi handphone yang menjadi perhatian Renjun sedari tadi.

"oh"

Jaemin kembali menyerahkan handphone itu dan bersiap tidur, Renjun tak memperdulikannya dan fokus kembali dengan handphone miliknya.






Paginya, Jaemin berangkat sekolah sendiri, ia juga membawa beberapa bajunya untuk dibawa kembali kerumahnya, sebelumnya ia menginap dirumah kekasihnya, Renjun.

Pagi itu juga Renjun kelabakan mencari Jaemin, pakaiannya dilemari sudah tak ada, ia cepat cepat mandi dan memakai seragam, menemui Jaemin disekolah.







"Nana!"

Jaemin berbalik setelah memarkirkan sepeda motor miliknya diparkiran sekolah.

"Ka ren? Kenapa?"

Renjun mencengkeram lengan Jaemin kuat, menarik pemuda itu kekamar mandi dan mengunci diri mereka di dalamnya.

"ka?"

"Kenapa pergi tiba tiba? Kenapa beresin semua pakaianmu?"

Kening Jaemin berkerut, ei! Bukan kah pemuda didepannya yang mengusirnya secara halus?

"memang kenapa?"

"ck, kau harus tinggal bersamaku"

"Tidak"

"maksudmu? Tak ingin tinggal bersamaku begitu?"

"Iya"

Emosinya memuncak, ciuman kasar menyapa bibir manis Jaemin, gigitan hingga berdarah Renjun layangkan pada bibir merah itu.

"hmmph! janganhh"

"apa peduli?"

Renjun lagi lagi menciumnya, menekan tengkuk memperdalam ciuman mereka. Ciuman itu perlahan turun ke leher, membuat beberapa tanda disana, hisapan kuat dan gigitan kecil membuat Jaemin melenguh, bodoh, Renjun membuat tanda pada bagian yang mudah terlihat.

"ka ahh jangan disitu.. terlalu mencolok- aghh"

"Itu tujuanku, menandai dirimu milikku"

"kenapa? Kenapa hanya aku yang menjadi milikmu? Kenapa kau pun tak jadi milikku?"

Renjun terdiam menatap manik indah yang mulai mengeluarkan tangis, isakan Jaemin begitu parau, Renjun hanya bisa terdiam, ia tau dirinya memang salah tapi ia juga memiliki alasan sendiri.

"maaf"

Jaemin menatap sayu kekasihnya, berdiri membebani seragamnya, tersenyum manis pada pemuda lainnya sebelum keluar menuju kelasnya.

maafkan aku, aku bodoh, aku mencintaimu na



















semua harus sebanding, kau milikku, aku milikmu, bukan seperti ini..

parau || RenminTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang