cemburu

190 20 4
                                    

Esoknya Jaemin pergi sekolah diantar oleh Jaehyun, Renjun mendengus kesal melihat hal itu.

Setelah Jaehyun pergi dan Jaemin berhenti melambai tangan, Renjun bergegas menarik tangan kekasihnya menuju toilet sekolah.

"apa?"

"Kenapa kau terus bersamanya dari kemarin?"

Jaemin mengernyitkan dahinya mendengar pertanyaan dari kekasihnya yang kini menyiratkan pandangan tajam dengan penuh kecemburuan disana.

"Memangnya kenapa?"

"kau tidak boleh berdekatan dengan lelaki atau perempuan lain Jaemin, kau sudah punya kekasih!"

"kenapa hal itu tidak berlaku juga padamu?"

"na, ck"

"kalau nana harus menjaga jarak, kaka juga harus menjaga jarak."

Setelahnya Jaemin melenggang pergi meninggalkan Renjun yang termenung.

"bajingan"


Saat pembelajaran berlangsung Renjun terus terusan menatap pemuda lain, Jaemin tentunya.

"Renjun! Jangan melamun"

"ya, bu"

Jaemin melirik ke belakang bangkunya, melihat dengan jelas tatapan nanar kekasihnya itu di ekor matanya.

maaf.. na



(๑•﹏•)






Jam pulang tiba, Renjun dengan gesit membenahi buku bukunya.

"nana, pulang sama kaka', ya?

"gue dijemput, lo duluan aja"

tanpa memandang kekasihnya Jaemin dengan cepat beralih pergi dari kelas, menuju gerbang sekolah dengan Jaehyun yang sudah menunggunya.

"gak guna anjing"

Renjun dengan cepat menyusul Jaemin, hingga akhirnya ia melihat Jaehyun yang menguasai pelan surai lembut kekasihnya.

"brengsek"







"kok kak jae yang jempuuutt, kak Tae kemanaa"

"kak Tae lagi sakit na"

"yahh padahal kemarin ga kenapa kenapa!"

"haha habis tugas negara na"

Jaehyun mengusak pelan surai adik iparnya itu, ah keinginan Jaehyun untuk punya adik terpenuhi!

"ih kak jaee! mau lihat kak taee"

"iya iya, udah masuk"

"yes, meluncur bos!"








"waduh bos, gerah ni ya"

Haechan memukul kepala belakang Renjun dengan sedikit keras.

"omong kosong"

"waduh, gas dong jun, keburu dipepet tuh bocil"

"bacot jongin"

"GUE GA BAWA BAWA NAMA BAPAK LO YA CHANYEOL"

"berisik, buru cabut ke warkop belakang lo berdua"

"ngapain Jen?"

"tugas kelompok bu Diana, emang lo ga dibilangin sama Jaemin?"

Renjun terdiam, mungkin ini bisa jadi acara pdkt lagi sama Jaemin yang marah.

"ga usah mikir kejauhan bro, tugas Jaemin udah selesai"

"brengsek lo jongin!"

"BACOT YEOL"

gagal lagi ya, na?

parau || RenminTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang