LAKUNA

Asal mula

Sungguh, aku tak ingin dan sedikit tak sudi jika aku harus berbagi kisah, tak ingin aku berbagi semua rasa dan perasaan yang kumiliki pada siapapun, aku tak ingin orang lain tau soal kita, tentang bagaimana sakitnya kita, retaknya kita, dan lain sebagainya. Karena sungguh tak apa jika orang lain hanya tau bagian senangnya saja. Tapi walau bagaimanapun, akan sangat sia sia jika bulan tak dapat sinar dari matahari. 

Akan kupertaruhkan segala yang kumiliki untuk ini, untuk perasaan yg bahkan sampai pada detik ini masih kurasakan dengan teramat sangat.
Perasaan yang kusimpan untuk orang yang kusebut bumi, yang terkadang juga dia kusebut sebagai Sirius si Bintang paling terang, lalu kemudian aku menyebutnya sebagai Padang Rumput karena namanya, dan yang paling penting, dia yg selalu ku sebut dengan lantang bahwa dia adalah orang yang ku anggap sebagai Rumah dan Pulang.

Sebelum itu, aku teringat pulang milik for revenge. Ketika mendengar itu, ingatanku bisa langsung tertuju padanya. bahkan pada halaman ini dibuat, pulang milik for revenge masih kudengarkan agar perasaanku yang ketika kita tidak baik-baik saja jadi perlahan membaik.

Benar! aku membuat ini ketika aku tidak baik-baik saja. menunjukkan apa yang ku rasakan lalu aku beralasan itu hanya untuk wattpad, karya yang akan ku buat ketika dia bertanya aku kenapa. 

Message,
For (Acer):
this is probably normal for you. but my feelings are not a toy. not a joke! you are happy, i want you to be happy but what is this? should i be happy? you are free to do it. you are free to curse at me, but what is this? do i feel this is just a joke to you so you can freely do this? but again I have to be self-aware. I have to accept everything.
selamat malam
You hurt me with this happiness of yours. but again I can't do anything because everything is you who are in control even over myself. tidur yg nyenyak, selamat istirahat. dadah. semoga mimpi indah . .
i love you, sorry

Message,
To (Amor):
Idih
Lu ngapa?

I didn't expect that answer.
Tapi itulah Sirius, inilah Bumi. Inilah padang rumput yang kupilih sebagai tempat tinggal agar aku dapat menjadi Dandelion yang bebas persis seperti yang aku inginkan.
Daun jatuh menggambarkan perasaan ku saat ini, apalagi soal resah jadi luka. dari pulang-for revenge, sekarang malah resah dan luka yang berputar dikepalaku. lalu angin yang cukup kencang juga membuat perasaan ku ikut sedikit tercubit. Lukanya tidak berarti tapi diriku yang lain sudah meraung-raung ingin teriak dan menangis sejadi-jadinya. Permainan ini tak ada apa-apanya tapi diriku yang satunya lagi sudah tak kuat berpura-pura kuat dan menerima segala yang harus kuterima dan kurasakan dengan hati yang lapang. Aku resah.

~ ~

Jika kamu baca ini, silahkan cari dipencarain WhatsApp kamu untuk melihat isi Chat itu serta mengingat kembali apa yang saat itu kita bahas.

-Amor