bagian ke 6

50 8 0
                                    

Happy reading😊

Jam(07.30)

"hyung aku harus pergi, kumohon izinkan aku untuk pergi latihan"rengek jimin pada eunwoo.

"tapi jimin-aa, kondisimu belum sepenuhnya pulih?"

"hajiman hyung, konserku tinggal beberapa hari lagi, jika aku tidak bisa menampilkannya dengan baik maka akan mengecerawan para army"

"kumohon hyung?" jimin yang memberikan aegyo nya pada eunwoo, membuat sang empu tidak bisa menolak anak kecilnya.

"baiklah, tapi dengan satu syarat"sambil menunjukkan jari telunjuknya pada jimin.

"apa itu?"

"hyung yg akan mengantarmu dan menjemputmu dari tempat latihan nee?"

"hyung jimin kan bukan anak kecil, ngk usah kayak gituan! Jimin bisa jalan sendiri"

"aniyo!! Jika jimin ngk mau dianter, hyung ngk izinin untuk latihan"

"aressoyo hyung" pasrah jimin dengan keputusan dari hyung nya.

"jimin-aa, setelah latihan kau kemari sebentar nee, hyung harus pastikan kondisimu membaik? " siwon.

"nee, hyung!! hyung kajja"ajak jimin pada eunwoo.

"kajja"

Merekapun berangkat ke tempat latihan dengan diantarkan eunwoo, sepanjang jalan hanya ada canda gurau didalam mobil.

Skip tempat latihan.

Setelah sampai,jimin turun dari mobil eunwoo dan mulai berjalan masuk keruang latihan.

"jimin-aa, nanti hyung menjemputmu nee?"

"aniyo hyung, hyung nanti jemputnya dirumah sakit aja"

"hmmm, baiklah nanti hyung jemput dirumah sakit"

Setelah pembicaraan mereka selesai, eunwoo melajukan mobilnya dan dapat lambaian tangan dari jimin.

Jam(11.30).

"jimin-aa, kenapa semalam kau tidak pulang? Apa kau sudah bosan di drom haa?" seokjin yang memarahi jimin setelah latihan mereka usai.

"mianhe hyung, aku tidak bermaksud begitu semalam" jimin dengan posisi menundukkan kepalanya kebawah.

"jangan terus beralasan jimin, jika kau sampai mengulanginya lagi, jangan harap kau mendapat ampun dariku dan tidak ada yang bisa menyelamatkan dirimu?"

"dan kau mendapat hukuman, tidak ada makan malam untukmu"

"nee hyung mianhe" hanya itu yang bisa jimin ucapkan.

"dia itu hanya menyusahkan saja, jika bisa dia pergi sejauh mungkin dan tidak usah kembali lagi" ucap namjon dengan melipat tangannya didada.

"pergi ya hyung, mungkin sebentar lagi aku akan pergi dan hyung tidak usah susah² menyuruhku untuk pergi"

Deggg.

Semua menelan kata² yang diucapkan jimin pada mereka, membuat mereka hanya berdiri mematung pada tempat dan namjon langsung angkat bicara.

"berani kau melawan kata² ku?" namjon yang langsung menghantam wajah mulus jimin, jimin yang terkena pukulan namjon langsung tersungkur dilantai dan mengeluarkan darah dimulutnya.

"namjon-aa, kau tidak seharusnya memukul dia" ucap hoseok yang sadar dari lamunannya dan langsung menghampiri jimin yang lemas dilantai akibat pukulan namjon.

"dia memang harus mendapatkannya, karena menjawab kata² ku" namjon yang langsung meninggalkan tempat latihan.

"jimin-aa, gwaenchanayo?"

The Mistake : Mianhe....yorobun.[END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang