2👻

3.5K 466 415
                                    

Setelah pulang dari pemakaman Jisung, Jeno serta Jaemin dan juga Sungchan menatap bingung kearah depan pagar rumah mereka

"Mereka siapa yah?" tanya Jaemin yang bingung saat melihat segerombolan orang yang sudah menembak Jisung saat itu

"Entahlah Bun, ayah juga gak tau" geleng Jeno yang juga bingung

"Sungchan apa kau kenal sama mereka?" tanya Jeno kembali ke Sungchan

"Ayah buna Sungchan, mereka para bajingan yang sudah membunuh Jisung" ujar Jisung yang ternyata masih mengikuti keluarganya

"Eum entahlah om, Sungchan juga tidak tau. Mungkin temannya Jisung kali yang mau mengucapkan turut berduka cita" kata Sungchan sembari berpikir

"Tidak Chan, mereka bukan teman gue, mereka itu penjahat" ujar Jisung langsung menyelah

Jeno pun mengangguk paham dengan perkataan Sungchan

"Yasudah, kau hampiri mereka sampaikan terimakasih karena sudah datang. Om mau masuk dulu dengan Tante mu" kata Jeno kepada Sungchan

Sungchan pun mengangguk lalu langsung menghampiri segerombolan orang yang disana, sementara Jeno serta Jaemin pun masuk kedalam rumah.

"Sungchan jangan kesanaa, mereka berbahaya!" teriak Jisung yang ikut mengikuti Sungchan

Namun Sungchan masih menghampiri mereka semua

"Mau ngapain kalian kemari?" Ujar Sungchan langsung setelah berhadapan dengan ketua para segerombolan bajingan itu

"Sabar cuy sabar, gue datang kemari cuma mau nagih janji lu bos Sungchan yang terhormat" balas ketua bajingan itu

"Hah apa bos? Mereka manggil lu bos, Sungchan? Berarti lu kenal sama mereka Chan?" Tanya Jisung yang bingung

"Heh dengar ya Jaehyun, gue pasti nepatin janji gue. Tapi lu ingat jangan pernah kemari lagi" ucap Sungchan yang memperingatkan ketua bajingan yang bernama Jaehyun itu

"Oke kalau begitu, ini kan enak pasti haha" seru Jaehyun yang mengangguk

"Sebenarnya ada apa ini semua? Apa hubungan lu sama mereka Sungchan?" Ucap Jisung yang bertanya sendiri

Setelah itu segerombolan bajingan itu pun pergi dari hadapan Sungchan menggunakan motor-motor mereka, sementara Sungchan langsung saja masuk kembali kedalam dan diikuti Jisung yang masih bingung dengan keadaan sekitar

.
.
.

Sungchan pun memasuki kamarnya yang berada didalam rumah kediaman Om dan Tante nya itu, tak lupa Jisung yang terus mengintilin nya dari belakang, toh dia juga tidak terlihat pun jadinya ia bisa menembus apa saja termasuk dinding.

Sesampainya dikamar Sungchan, lagi-lagi Jisung kaget melihat benda yang ada di dinding kamar Sungchan

"K-kok.."
Jisung masih terpaku dengan semuanya, bagaimana tidak kalau seluruh sudut dinding kamar Sungchan tertempel foto Chenle dengan berbagai objek.

"Ohh pantas, pantas selama ini aku tidak boleh masuk kekamar dia. Jadi ini rahasia yang selalu disembunyikan nya" gumam Jisung yang mengingat sesuatu

"Sungchan, apa maksud semua ini hah?! Apa kau juga menyukai Chenle?! Dan apa kau juga yang merencanakan untuk menyingkirkan ku?!! SUNGCHAAN!!"

"Hahaha aku berhasil, yaa aku lah yang menyuruh para brengsek itu untuk membunuh mu Jisung. Hahah sekarang Chenle akan menjadi milikku, dan tidak akan ada lagi yang bisa merebutnya dariku" gumam Sungchan yang bermonolog seolah-olah menjawab semua pertanyaan Jisung

Ghost Love || Chenji/Jichen (END) ✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang