Pagi pagi sekali Gun dan juga Newwie pergi ke rumah Kris untuk mengajaknya shoping ke salah satu departemen store yang baru saja buka hari ini.
Mereka sengaja tidak membawa mobil masing-masing karena mereka akan menumpang pada mobil Kris untuk menghemat biaya oprasional alias bensin dan tiket parkir.
Sampai di depan rumah Kris, seorang penjaga rumah membukakan gerbang untuk mereka lalu mempersilahkan mereka untuk masuk.
Ketika mereka ingin mengetuk pintu, di dalam rumah samar-samar terdengar seseorang seperti sedang bertengkar, Gun dan Newwie saling bertatapan dengan wajah bingung.
"Denger nggak?." Tanya Gun menunjuk pintu, dia mendengar seseorang tengah bertengkar dari dalam.
Newie mengangguk, dia juga mendengar suara itu. Gun dan Newi langsung menempelkan telinganya ke pintu menajamkan pendengaran mereka untuk mengetahui apa benar suara itu berasal dari dalam.
"Kamu tega selingkuh sama Mix.. Apa kurangnya aku hah."
Teriakan Kris membuat Gun terkejut hingga terjungkal menimbulkan kebisingan karena dia menabrak pintu.
"Apa katanya, singto selingkuh? Kok bisa?. " Tanya Gun.
Newie memukul kepala Gun pelan karena membuat keributan yang bisa saja membuat mereka ketahuan jika mereka sedang menguping, dia menarik tubuh Gun membantunya untuk berdiri.
"Singto selingkuh dengan Mix?." Tanya Gun tak percaya hampir memekik jika saja Newwie tidak membekap mulutnya.
Newwie menaruh telunjuknya di bibir menyuruh Gun ddiam, Gun mengangguk dan memberikan tanda Ok, Newwie langsung melepaskan tangannya dan mereka mulai menguping kembali.
"Tidak Kris, ini tidak seperti yang kamu pikirkan." Suara singto terdengar memohon dengan tersedu-sedu.
Mereka menempelkan telinganya ke pintu dan semakin menajamkan pedengarannya.
"Tidak.. Aku sudah melihatnya sendiri dengan mata kepala ku, kamu ciuman sama Mix."
Mulut mereka berdua menganga karena terkejut, bagaimana bisa Phi Singto yang bisa di bilang Goodboy bisa se brengsek itu dengan menghianati Phi Kris.
"Ini tidak boleh di biarkan, ayo kita beri tahu yang lain, dasar Phi Singto brengsek."
Newie langsung mengajak Gun pergi dari rumah itu dengan tergesa-gesa dan juga wajah kesal, sang penjaga rumah yang melihat itu menyembulkan kepalanya dari dalam pos jaga.
Newie membuka pintu gerbang dan membantingnya dengan keras membuat penjaga terjengkang ke belakang.
"Astaga.. Ada apa dengan mereka?." Tanya penjaga itu.
Sedangkan di dalam rumah, Fiat sedang bertepuk tangan dengan meriah, senyum lebar mengembang di bibirnya yang puas melihat kedua orang tuannya.
"Cut.. Woww... Papa mama sangat hebat." Puji Fiat, dia bertepuk tangan dan bersalaman dengan kedua orang tuannya.
"Aku yakin mama dan papa akan membintangi drama ini." Ucap Fiat membuat mata mereka berbinar.
"Chingoo?." Tanya Mereka serempak, tentu saja mereka bahagia karena akan tampil di drama musikal anaknya.
"Euhh ching.." Fiat mengangguk yakin.
"Peran apa yang akan mama papa dapatkan?." Tanya Kris antusias Berjingkrak dengan riangnya
"Pohon dan juga batu." Ucap Fiat.
"Aiii Fiaaaatttt." Teriak Kris kencang.
Fiat berlari luntang-lantung menghindari amukan mamanya, Fiat yakin jika dia masih di sana sebuah helikopter akan mendarat di kepalanya.
KAMU SEDANG MEMBACA
THE CRAZY KOMPLEK SULTAN [ HIATUS ]
Humorcuman cerita random kelakuan para penghuni komplek Sultan dengan segala ke absurd yang bikin geleng-geleng kepala.. Mew x Gulf Family Tay x New Family Off x Gun Family Singto x Kris Family