THE CRAZY KOMPLEK SULTAN [ HIATUS ]

6. Lepas Pawang

Seperti yang kita ketahui bahwa kepala rumah tangga keluarga vicrotana adalah kepala keluarga paling bobrok se Komplek Sultan

Tapi tanpa kalian tau sebenarnya semua yang ada di komplek sultan itu bobrok apalagi ketika seme tidak berpawang.

Seperti hari ini, waktu masih menunjukkan pukul lima pagi tapi di rumah Tay sudah terjadi keributan yang hampir bisa membangunkan semua penghuni komplek itu, di tambah lagi pawangnya yaitu New sedang pergi selama tiga hari untuk karya wisata bersama para uke.

"Dady..  What are you doing?."

Nanon keluar dari dalam kamar masih menggunakan piama tidur, dia menguap dan mengusak matanya karena masih merasakan kantuk tapi dia terpaksa bangun karena mendengar suara bising di luar.

"What are you doing.. What are you doing.. Mbah mu."

"Dady lagi apa sih, pagi-pagi udh berisik aja."

"Dady lagi rebahan kamu bilang berisik."

"Iya dady rebahan tapi kenapa dady nyetel musik disko gede banget." Teriak Nanon kesal.

"Katanya musik disko bisa bikin kita tenang."

"Kata siapa dady."

"Bapa tebe."

...

Karena cuaca siang ini sangat panas, Nanon berniat untuk berenang di kolam brenang belakang rumah nya, dia sudah bersiap dengan kolor dan juga handuk di tangannya, untuk urusan minuman dia akan meminta bibi membuatkannya.

Baru saja dia sampai di kolam renang, Nanon di kejutkan dengan dady nya yang sedang sibuk menuangkan sesuatu dan juga pewarna ke dalam kolam.

Entah apa yang akan di lakukan oleh dady nya, akhirnya dengan rasa penasaran yang ada di dalam hatinya Nanon mendekat.

"Dady apa yang sedang dady lakukan."

Tanpa menjawab Tay menunjuk kamera yang terpasang dan mengarah ke arahnya, dia bisa melihat kamera itu sedang mereka vidio, tapi tetap saja Nanon tidak mengerti apa yang akan dady nya lakukan.

"Dady."

"Syut diam!." Tay menaruh telunjuknya di bibir "Dady sedang membuat slime." Jelasnya masih menuangkan satu ember lagi yang bisa dia tebak adalah Lem.

"Dady yang benar saja, Nanon ingin berenang."

Nanon mengusak rambutnya prustasi, entah dari mana ide gila yang dady nya dapatkan, sebenarnya Nanon sama sekali tidak mempermasalahkan jika dady nya ingin membuat slaim, tapi bayangkan dady nya itu membuat slaim satu kolam bagaimana jadinya kolam renang itu nantinya.

"Aku harus melaporkan ini ke paman Off aku yakin paman Off bisa menyadarkan dady dari kegiatan gilanya."

Tapi baru saja Nanon berbalik dan berjalan beberapa langkah, tiba-tiba dia melihat paman Off nya membawakan dua ember yang bisa dia tebak adalah Lem, karena di ember itu tertulis jelas, Glue.

"Oy paman." Sapa Nanon ketikan pria jangkung nan tampan itu melewati dirinya.

"Nanon." Sapa Off kembali dan masih terus berjalan.