H-3

35 8 0
                                    

Hah.. Aku jadi kepikiran perkataan itu.. (Name) menghela nafas sambil mengisi botol minum diluar dengan tatapan kosong. (Name) sudah nyaman di dimensi ini, mana mau (name) pulang ke dimensi aslinya yang memperlakukannya dengan buruk.

"(Name) San? " ucapan itu membuat (name) tersentak dan menatap pada pelaku yang membuatnya terkejut. "Ah.. Akaashi san, ada apa? " tanya (name) . "Itu airnya -.. " gumam akaashi melihat air yang tumpah dari botol yang diisi oleh (name)

"Maaf, aku ceroboh sekali.. " ucap (name) pelan sambil menutup botol minum tersebut. "Apa ada sesuatu yang menggangu mu ? " tanya akaashi khawatir.

"Tidak kok, aku baik - baik saja, terima kasih sudah khawatir akaashi san. " balas (name) dengan senyuman. Akaashi menatap kearah (name) dengan wajahnya yang tidak yakin. "Kau tahu.. Kau tidak perlu menahan itu semua (name) San, jika perlu bahu untuk bersandar.. Aku ada untukmu. " balas akaashi.

(Name) tertegun dengan ucapan akaashi sebelum tertawa kecil. "Aku baik-baik saja, sungguh akaashi san. Sepertinya bokuto san mencari mu.. Kau harus kembali kelapangan bukan? ' tanya (name) sambil tersenyum.

Akaashi menoleh kearah lapangan melihat bokuto dan teman-temannya mencarinya. " sepertinya iya.. Kalau gitu aku pergi dulu. " ucap akaashi sebelum pergi meninggalkan (name)

(Name) yang awalnya tersenyum perlahan memudar sambil menghela nafas kembali berjalan menuju timnya dengan botol minum di tangannya . Akaashi san, menakutkan..


























"Ora akaashi, kau kenapa? Toss mu buruk sekali hari ini. " ucap bokuto sambil menatap kearah setternya. "Maaf bokuto san. " balas akaashi .

"Kau sedang memikirkan sesuatu? Beban?? Wanita??!! TUGAS MATEMATIKA?! " tanya bokuto. "Beban yang akaashi pikir saat ini itu kau bokuto. " balas konoha dan ditambah tawa dari teman-temannya yang lain.

"Kalian semua jahat! Aku bukan beban kan akaashi??! " ucap bokuto yang merengek. "Tidak.. Bukan itu.. Hanya, (name) san." balas akaashi.
"(Name) manager karasuno? ' tanya konoha yang dibalas anggukan dari akaashi.

" gadis itu banyak misteri juga, tapi jika dia punya masalah dan tidak ingin bercerita, kita tidak boleh memaksanya akaashi, biarkan saja. " ucap konoha kepada adik kelasnya.

"Apa jangan- jangan kau suka dengannya akaashi?? " tanya bokuto yang berhasil membuat wajah akaashi memerah . "Tidak- aku tidak menyukainya.. " gumam akaashi.

"YOSHAAAA kalau gitu (name) aman, dan bisa jadi milik ku~" ucap bokuto girang. "Mana mau (name) dengan burung hantu berisik dan beban seperti mu" balas konoha dengan tawa yang membuat bokuto balik ke emo modenya, sedangkan akaashi hanya menunduk dan meremas bola voli ditanganya

Ada satu hal yang membuat ku penasarannya..





















































Aku tidak bisa tidur..  (Name) menghela nafas dan bangun dari tidurnya sebelum memakai jaket dan pergi jalan di sekitar lapangan sendirian dan akhirnya duduk di sebuah bangku di taman lapangan sambil menatap kearah langit.

"4 hari lagi.. " gumam (name) . "Ada apa dengan 4 hari lagi nyonya? " ucap kuroo tiba-tiba  . "Eh, kuroo san kau belum tidur? " tanya (name) melihat kuroo yang duduk disebelahnya. "Aku tidak bisa tidur haha, kau juga tidak bisa tidur? " tanya kuroo dan dibalas anggukan dari ( name).

"Omong-omong, jika tidak keberatan, apa maksudmu dengan 4 hari lagi? " tanga kuroo. "Ah.. Bukan apa - apa sungguh. " balas (name) dengan kekehan dan kembali menatap kearah langit.

Kuroo hanya terdiam dan melihat kearah langit bintang -bintang yang bersinar dan bulan yang bersinar lebih terang. "Indah ya.. " ucap (name) dengan senyum lembut yang membuat kuroo gugup. "Y-ya indah.. Tapi.. " "tapi..? " tanya (name) .

"Kau lebih indah dari bulan dan bintang, apalagi jika kau tersenyum. " ucap kuroo dengan senyuman dan wajahnya yang memerah. "Eh, ahaha.. Mungkin" balas (name) dengan kekehan dan tersenyum

"Maka itu jangan terlihat murung (name) . "  ucap kuroo yang membuat (name) terdiam. "Berarti kau memerhatikan ku di lapangan? " tanya (name) .

"T-tidak! Mana mungkin aku hanya merasa. " jawab kuroo gugup dan dibalas tawa oleh (name) . Perlahan kuroo menarik (name) dalam dekapannya dan menyenderkan (name) di bahunya

" pejamkan matamu dan tidur, lupakan hari ini, kita ada aktivitas yang berat besok. " ucap kuroo yang perlahan mengusap kepala (name) . (Name) perlahan memejamkan matanya dan tertidur dalam dekapan kuroo.

Selamat malam bulanku..












































---------------------------------------------------------
Triple update boom. Karna mendekat libur" sekolah jadi sekalian update 🤤

Duh 4 hari lagi ada apa ya 🤩

Mohon maaf jika ada typo/ salah penulisan

Yuk vote & komen untuk motivasi author up book nya 🤩

See you next chapter ~

GBU 💞

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Mar 21, 2022 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Takdir  [ Haikyu X Reader ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang