• Kim Junkyu
• 20 y.o
• CEO muda
• Kakak angkat Haruto
• Yatim-piatu
• Dingin
• Cuek
• Bodoamat
• Bisa baca pikiran (Turunan dari Mom nya)
• Manis kalo sama Haruto
• Sayang Haruto 24/7
• Peduli sama Haruto
• Walinya Haruto kalo di sekolah"Apapun alasannya Haruto lebih penting"
• Watanabe (Kim) Haruto
• 16 y.o
• Adek angkat Junkyu
• Sayang sama kakak nya
• Badass tapi kalo sama Junkyu udah beda lagi
• Playboy cap mujaer
• Ganti pacar udah kek ganti baju
• Diam-diam naksir kakak angkatnya sendiri
• Kak Junkyu 24/7
• Manja kalo sama Junkyu
• Bad boy sekolah
• Sering masuk BK
• Sering kena siraman rohani dari Junkyu tapi ngga pernah kena marah"Lu emang pacar gw tapi Kak Junkyu itu prioritas gw"
Junkyu itu satu-satunya tuan muda di keluarga KIM yang terlahir dengan IQ yang tinggi membuatnya dapat menyelesaikan pendidikan di usia yang terbilang sangat dini. 9y.o! Junkyu menyelesaikan pendidikan nya di usia 9y.o. Tepat sebulan setelah kematian orangtuanya. Membuat Junkyu harus mengurus perusahaan di usia yang dimana seharusnya anak seusia nya sedang bermain bola bersama teman-teman nya. Di usia 10y.o Junkyu memutuskan pindah ke Jepang untuk membangun cabang, tepat 3bulan setelah menetap di sana, pada saat itu Junkyu baru selesai dengan urusan perusahaannya, dan berniat untuk kembali ke rumah nya, tapi di tengah perjalanan dia meminta untuk mampir di sebuah toko untuk membeli beberapa camilan. Saat itu...
Junkyu kecil baru keluar dari toko yang terletak di pinggir jalan, saat keluar dia melihat anak kecil menangis sambil duduk di pinggir jalan. Junkyu pun memutuskan untuk menghampiri anak itu.
"Hey, siapa nama mu?" tanya Junkyu.
"N-nama ku Haruto, Watanabe Haruto" Jawabannya
"Apa yang kau lakukan di pinggir jalan seperti ini, dan sejak kapan kau berada di sini"
"Hiks, p-pagi ini bibi mengajak ku ketaman dekat sini untuk bermain, t-tapi saat aku selesai bermain aku tak melihatnya di sekitar sana jadi aku menunggu tapi sampai sekarang dia belum datang"
"Dan orang tua mu?"
"Orang tua ku sudah meninggal karna kecelakaan, dan aku dirawat oleh paman dan bibi tapi sekarang mereka meninggalkan ku sendiri"
"Mau ikut dan tinggal bersama ku?"
"Apa boleh?"
"Tentu, ngomong-ngomong berapa usiamu?"
"Aku 6tahun"
"Hmmm baiklah kalau begitu kau jadi adik ku mulai sekarang"
"Terimakasih sudah mau membawa ku, tapi apa orang tua mu tak akan marah?"
"Orang tua ku meninggal karna kecelakaan pesawat, dan aku tinggal sendiri"
"Mobil ku di sana ayo ikut"
Junkyu pun mengajak Haruto ikut bersama nya saat itu dia tak memberi tahu Haruto apapun tentang nya.
"Tuan muda?"
"Kita pulang sekarang dan mulai saat ini dia akan menjadi adik ku" ucap Junkyu dengan nada dingin yang khas.
"Kak aku belum mengetahui nama mu"
"Oh aku Junkyu, Kim Junkyu"
"Kalo gitu Haruto panggil kak Kyu boleh kan?"
"Tentu"
Setelah itu Junkyu membawa Haruto ke kediaman KIM yang berada di Jepang dan ya memang benar, Junkyu lah yang akhirnya membesarkan Haruto, dia mendidik Haruto dengan benar meskipun akhirnya adiknya itu menjadi sedikit nakal, namun Junkyu tak mempermasalahkannya asal adiknya itu tak melakukan hal buruk kepada anak orang, seperti, membunuh ataupun melecehkan nya, Junkyu tak mempermasalahkannya. Meskipun ia sempat beberapa kali terlibat masalah bahkan sampai harus berurusan dengan pihak berwajib. Meski begitu Haruto tak pernah terlibat dengan dunia malam, meskipun Haruto menimbulkan banyak masalah, Junkyu hanya akan menasehati Haruto, dia tak pernah benar-benar marah dengan adik kesayangannya itu, sifat sabar Junkyu lah yang membuat Haruto jatuh kedalam pesona sang kakak.
————————————————————————————————————————————
"Adek lain kali nggak boleh gitu"
-Kjk to Wtnb Hrt"Kakak, dia yang mulai duluan, masa tiba-tiba nonjok Haru cuman gara-gara pacarnya suka ngasih coklat ke Haru, kan kata kakak ngga boleh nolak rezeki yaudah Haru bawa nyampe rumah Haru kasih ke kakak"
-Wtnb Hrt to Kjk
KAMU SEDANG MEMBACA
Kak Junkyu •Harukyu
FanfictionKim Junkyu, memang dingin tapi tidak saat bersama adiknya kesayangannya, dia juga seorang workaholic tapi berbeda jika sang adik memanggilnya, sepenting apapun pekerjaan itu pasti akan dia tunda dengan dalih "Adik ku lebih penting" bahkan jika harus...