Our Story

Bab 5

Ini sudah hampir pagi.

Dan Jake tidak tidur sedari malam karena khawatir jika ada serangan lagi. Dan memang tidak ada yang menyerang mereka sedari malam.

Sherry bangun karena memang jam segini biasanya dia sudah bangun. Dia mengerjapkan matanya beberapa kali karena masih terasa berat disana, dan dia langsung membuka matanya saat sadar jika dia sedang tertidur pada dada Jake!

Dia berdehem pelan lalu memakai jaketnya lagi disana.

Jake melihat kesamping karena mendengar suara disana. Dia langsung menyuruh Sherry untuk diam dan mereka berdua menatap kearah samping.

"Run" ucap Jake disana.

Mereka langsung berlari dari sana dan benar saja. Orang-orang yang diperintahkan oleh wanita tadi yang mengejar mereka.

"Fuck! Come on! I just woke up!!!" Teriak sherry sembari berlari disana.

"You sleep, I don't" ucap Jake disana.

Lalu terdengar gemuruh dibelakang sana. Ternyata terjadi longsor salju dibelakang sana, kurang apa lagi kesialan mereka?

"It's the perfect here" ucap Jake.

Dan mereka menemukan motor salju disana. Jake langsung menaiki itu dan Sherry naik dibelakang, mereka turun dari atas gunung ke bawah dengan itu.

"Mereka juga memakai ini!!!" Teriak Sherry saat melihat kebelakang.

Mereka harus cepat karena tidak mau tersapu longsor salju dibelakang mereka. Jake lebih mempercepat laju motor salju ini.

Jake melihat ada goa yang seperti terowongan disana.

Dia langsung masuk kedalam karena longsor dibelakang mereka sudah sangat dekat. Dan tepat setelah mereka masuk kedalam, mulut terowongan itu tertimbun oleh es dan mereka terjebak.

"Ini masih pagi tolong" ucap Sherry.

"Apa boleh buat?" Ucap Jake lalu menarik tangan Sherry agar berdiri disana.

Lalu mereka melihat sebuah pintu disana. Dan ini bukan terowongan, tapi seperti tempat rahasia dan mereka masuk kedalam sana.

Jake membuka pintu besi itu dan membukannya. Dia mempersilahkan Sherry untuk masuk terlebih dahulu lalu menutup pintu itu lagi. Sepertinya pintu itu langsung terkunci kembali setelah tertutup.

"Apakah kau pernah membaca soal ayahku?" Ucap Jake.

"Tidak, aku tidak pernah" ucap Sherry.

Kebohongan besar.

"Dan pria BSAA itu sepertinya mengenal ayahku" ucap Jake.

"Aku tidak tahu" ucap Sherry.

Jake merasa, Sherry menyembunyikan sesuatu padanya.

Saat mereka akan masuk kedalam pintu besi lagi, tiba-tiba Ustanak ada lagi disana teman-teman.

Kenapa dia selalu ada sih?!

"Dia belum mati?! How many lives does he actually have?" Ucap Sherry.

"I don't know, but we better get out of here if we don't want to die" ucap Jake.

Dia langsung menutup pintu besi itu. Saat pintu itu tertutup, Ustanak meninju pintu itu hingga penyok.

Dia sangat kuat sialan.

Mereka berlari kearah pintu selanjutnya, kenapa banyak sekali pintu seperti ini disini?!

Dan sepertinya mereka sudah berada di pintu terkahir sekarang. Saat Jake membuka pintu itu terlihat ada sebuah benda aneh.