CATCHING KITTY
Story by Pororo90
Naruto ® Masashi Kishimoto
Animed by Periot Studio's.
I don't take any adventage just only having fun.
NARUTO & HINATA
ALTERNATIVE UNIVERSE
T+
Slice life/Humor
Sub genre: Comedy.
Warning:
OOC, Typos, EYD, some litle...
Dengan gaya cool, aku membalik badan kemudian naikin resleting. Hukum alam bagi para selebritis adalah, ubah hal yang memalukan menjadi hal yang biasa saja. Kalau perlu justru luar biasa. Sayang sekali aku hari ini pakai boxer CK, jadi burungku yang perkasa itu tidak menyembul dan membuat keributan.
Tenang Naruto, itu cuma koinsiden. Jangan pasang wajah seperti habis kalah ditembak di Pachinko.
Hinata tampaknya masih shock.
Pasang jokes ala bapac-bapac ah, supaya supaya gak krik. "Kamu tadi liat ya?"
.
.
"A-apa?" Tanyanya terbata, dia menggerakkan jari tangan di sebelah tubuh dengan cemas.
"Aset pribadi." Jawabku jahil, "hayoo... Kesucianku sudah ternoda." Tukasku penuh drama.
.
"Ah! Naruto!" Dia mencebik, "aku kan nggak ngapa-ngapain!" Lalu dengan gerakan kikuk segera duduk di sofa tanpa kupersilakan.
Bagus... Calon nyonya rumah harus tidak boleh canggung. Aku tersenyum setan. Sekalian deh pancing. Rugi banget buang waktu. Yuklah kita beraksi, "apa deh cupu," aku mengibas tangan. Lalu nyelonong ke dapur, mengambil susu kotak rasa strawberry. Dan segera memberikannya pada tamu sebelah rumah slash calon gebetan.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Apaan gitu aja malu. Bukannya kamu udah pernah pacaran, ama Sasuke pula. Nggak mungkin cuma dicolek doang."
Ayok ngeles aja Hin... Jangan bikin hatiku kretek-kretek. Batinku meraung bersujud dan menggaruk lantai.
.
"A-apa sih..." Hinata merona, "nggak pacaran juga ama Sasuke aku tuh."
Alhamdullilah... Sujud syukur gak nih?! Yak pasang wajah cool dulu dong ya. Nanti habis Hinata pergi baru boleh gajenya. Sekarang kan jaim dong ah. Jangan pertaruhkan harga diri yang sudah setipis kulit martabak ini.
.
"Yeee ketauan bo'ong dong, kan kemarin ngajak Sasuke kencan, mana agresif lagi." Bagosss... Pepet terus sampe dia ngaku. Kalau sudah fix dia jomblo, gas pol rem blong kek bapak-bapak nyupir truk di Pantura.
"Apaan deh!" Hinata tampak sangat malu, wajahnya merah, pipinya makin merah. Dia pura-pura sibuk menyedot susu. Duh, gemesin banget gak sih. Kalau gak inget ini masih gebetan, gue sun sampe klomoh. Wkwkwkk.
.
"Nih," aku sengaja nunjukin hape, sengaja konfrontasi langsung. Sebagai pria yang sejati pantanglah kode-kodean melulu. Kasih dong kejelasan. Gue juga kagak mau digantungin. Tolak ya tolak, terima ya terima jangan bilang; kamu terlalu baik buat aku, kita temenan aja. Cuih! Hina sekali friendzone itu.
.
.
Tampaknya Hinata mulai mengerti kenapa aku nanya komenan dia di lapaknya si Sasuke yang oh so hot sampe jeletot itu.
"Oh, yang ngoperasionalin IG-ku memang Neji-nii.,"
.
.
Hahahaha, ketawa garing boleh kan ya? Jedeeeerrr!
Plot twist ga tu?! Plot twist dong! Edaaaaannnn! Dunia sudah gilaaaaa. Membagongkan!
.
"Lah?" Aku berdecak "Emang si Sasuke pacaran ama Neji?" Aku sebetulnya beberan pengen tahu, karena sepanjang yang aku tahu, Sasuke itu bi-sexual. Dia suka batangan ataupun apem lempit. Tapi aku nggak menyangka kalau dia suka batangan yang punya rambut kek iklan shampo anti ganti ambasador itu.
Jujur aku penasaran. Jiwa kepoku membara. Korek. Ayo korek teroooosss agar dahaga netizen terpuaskan.
.
.
"Enggak." Hinata menjawab polos, matanya terlihat bening dan tidak tahu bahwa aku adalah netizen busuk yang suka mencari informasi lalu menjelekkan di saat mereka ketiban sial. Biar makin sial dan senjataku makin banyak. Hahaha, aku bodoh, tapi ya nggak bodoh-bodoh amat lah.
"Kan biasanya Itachi kalau Kencan ama Neji pake akun Sasuke. Neji pake akun Aku."
.
.
Ha?
Cengo kan kalian. Sama weyyy!
Itachi pacaran sama Neji? Ini fanfik beneran sudah gila ya?
