Enjoy the story'!
Have a nice day!
Typo Everywhere!
Don't forget ⭐
"Jadi------"
"Aku hanya manfaatin kamu Jung, maaf.Dalam konteks kesenanganku terhadap obsesiku." Taehyung tersenyum getir. Memotong ucapan Jungkook
Setelah ini ia tak tau harus apa? Dendamnya sudah tercapai. Tapi kenapa perasaannya tak pernah merasa lega?.
Jungkook tak lagi bertanya....
🖤🖤
Dan ini sudah genap 2 bulan, Jungkook dan Taehyung tak pernah bertegur sapa. Taehyung Resign dari setelah insiden itu.
Ia menghilang kembali.
"Ck,mau sampai kapan disini terus?" Suara lembut itu Yibo.
"Ntah, aku masih nyaman disini sama mami juga." Itu Taehyung.
"Ini sudah dua bulan loh, tak rindu sama mama?" Yibo menimpali.
"Aaaaaa" Taehyung mencebik kesal saat Yibo mencubit pipinya
"Sakit loh!" Omelnya.
Yibo terkekeh"Balik ya, ga rindu sama mas Je?" Sindir Alus
Alisnya tertaut serius"Ngusir ceritanya?" Taehyung mencebik "Nggak, udah bebal juga dia pasti kecewa berat sama aku." Menghela nafas."But aku nggak menyesali semuanya. Toh kamu jadi saksi semua tentang hidupku."
Yibo mengusak Surai madu milik adiknya tersebut. Terkejut? Yibo orang Tiongkok tapi papanya adalah kakak dari Mamanya meskipun tiri,tapi Yibo menyayangi Taehyung layaknya adik sendiri.
Tak bisa bohong jika mereka satu kampus saat di Havard,dan mereka juga baru tau belum lama ini jika ternyata bersaudara.
Yibo sahabat sekaligus kakak untuk Taehyung. Meski dulu dengan tidak elitnya ia sempat juga jatuh hati pada sosok Taehyung. Namun tak berlangsung lama setelah mengetahui siapa Taehyung sebenarnya.
"Kenapa seorang Hacker terkenal seperti dirimu bisa mempunyai intuisi secetek itu?" Kali ini Yibo menanyakan tentang kepekaan dari Taehyung."Kau masih sshh ralat kau bahkan sangat mencintainya sekarang. Lalu kenapa? Apa ingin hal seperti Seo Joon mu itu akan terulang? Baru kau tertampar lagi." Ucap Yibo sinis.
"Apaan sih, bawa-bawa profesi. Ingat paman dan kamu tuh bisa jadi seperti sekarang berkat siapa? Aku tak suka membahas hal menggelikan seperti ini. Ingat itu!" Bebal memang dan Taehyung menyadari bahkan mengakui dirinya seperti itu.
Yibo hanya bisa menggeleng pelan,pasrah? Nggak juga. Otak bebal harus diasah perlahan. Menurutnya.
🖤🖤Malam berganti,sudah hampir tengah malam lebih tepatnya. Taehyung merasa gelisah.
Keringat sebiji jagung terus saja keluar dari pori-porinya. Tidur tak nyaman dengan peluh yang membanjiri sekujur tubuhnya.
"Nggak! Kalian harus mati!"
"Arrrgghhh!" Maniknya mengerjab menyesuaikan cahaya."huh--huh-huh" Nafasnya memburu menyisakan dengusan patah-patah dari hidung dan mulutnya.
Mimpi itu lagi... Taehyung mengusak kasar kepala hingga ke wajahnya. Memukul bantal sebagai pelampiasan. Rambutnya acak-acakan dan air matanya sudah merembes dengan derasnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
KookTae[Oneshoot-Threeshoot]Random™
RandomKumpulan fiksi halu Richhie, short story KookTae ✓ Random✓ Gaje✓ etc✓ Selamat membaca!! 😘😘😘😘