Malam

968 71 15
                                    

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Malam

Malam,
apa yang terlintas di benakmu ketika mendengar kata "malam"?
tentu saja gelap, sunyi, dingin, dan suasana mencekam yang paling identik dengan kata itu bukan?

Mungkin hampir semua orang berpikiran yang sama dengan hal itu, tapi tidak dengan Beomgyu.
malam itu mungkin dingin memang terasa, namun seolah berubah karena sosok yang selalu merengkuh nya dan membuat suasana menjadi hangat dan enggan berakhir.

Hari pun sudah semakin sore dan akhirnya senja pun terganti dengan gelapnya malam hari, saat yang paling Beomgyu nantikan sepanjang harinya.

"Dia... kenapa belum datang ya? biasanya kan ga pernah telat..." monolog Beomgyu.

1 jam...

2 jam..

3 jam...

"Dia kemana sih? awas aja nanti kalo dia dateng aku bakal cuekin!!"
bibir nya mengerucut karena sebal, sang pujaan hati mungkin lupa janji nya kali ini.

merasa yang di tunggu tak kunjung datang, ia pun akhirnya menyerah dan masuk ke dalam rumah karena tak tahan dengan angin malam yang terasa menusuk kali ini. ia butuh penghangatnya.

It's cold here. Where's my personal heater?

Ia melenggang pelan masuk ke kamar nya dan membuka lemari pakaian yang disana ada sebuah sweater yang sangat cantik dan halus berwarna putih dengan gambar beruang kecil di tengahnya yang menambah kesan imut saat Beomgyu memakainya. sweater itu merupakan pemberian dari sang kekasih, Kang Taehyun.

"ahh hangat...untung ada sweater ini, tapi masih hangatan pelukan Taehyun sih."

"Taehyun... aku rindu, sangat"

Dan dengan kurang ajarnya cairan bening pun keluar membasahi pipi tirus itu.
Beomgyu lelah, dia hanya ingin tidur sekarang.
mungkin tuhan sedang menyiapkan sesuatu yang indah di mimpinya nanti? pikirnya.

Hari berjalan seperti biasanya bagi Beomgyu, dia benar-benar tidak peduli dengan apa yang terjadi, bagi ia dunianya hanya malam, yang lebih indah dari siang, malam yang lebih baik untuk mencintai dan bermimpi.

Malam kali ini juga Beomgyu tetap setia menunggu sang kekasih datang untuk menemui nya, dengan memakai sweater putih beruang nya agar tetap menjaga ia dari angin malam yang berusaha membuat siapa pun meringkih.

"Taehyun...aku capek"

berujung dengan Beomgyu yang menenggelamkan wajahnya ke lipatan kaki kecil itu, berusaha memeluk dirinya sendiri, ia menangis, lagi.

"Taehyun aku capek begini terus" mencoba menahan isak, ia melanjutkan ucapannya,

"Sudah 2 tahun aku seperti ini terus, berusaha berpura-pura semuanya nyata...
Taehyun, aku tau kamu udah engga ada"

Tepat di depan pintu ini, tempat Beomgyu menunggu sang kekasih pulang menemui dirinya, tapi tidak dengan malam itu, saat sebuah telepon asing menghubungi nya bahwa Taehyun gugur dalam tugas nya.

Taehyun, kekasih nya itu benar-benar pergi.

dalam larut malam, yang tak melarutkan apa-apa.

********

Aléatoire [TAEGYU]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang