Raveena

Part 11 || Raveena

Buat yang single ga usah galau
Matahari aja single tapi dia tetap bersinar masa kamu kalah sih 😂

*Happy Reading*

"Busett, girang banget kek anak monyet kelaparan yang habis keluar dari kandang, upss"ucap Melvin terkekeh

"Gimana pak dosen udah Nemu jawaban nya ?" Tanya Al dan segera mematikan rokok yang di tangan dengan cara menginjakkan nya di lantai

"Tadi bapak Al menghabiskan 5 batang rok"baru saja ingin melanjutkan

"Mohon maaf Saya belum punya istri"tekan Al mengingatkan

"Gimana mau jadi bapak, pacar aja ga punya apalagi istri" pekik Melvin pelan

Al hanya bisa pasrah dengan yang di katakan Melvin dia ingin membalas tapi ucapan Melvin sesuai realita akhirnya dia pun hanya diam saja

"Eh iya maaf, baik akan saya ulang, tadi saudara Al telah menghabiskan 5 batang rokok dalam waktu sekitar 30 menit jadi menurut perhitungan saya 30 bagi 5 batang sama dengan 6 berarti, 30 menit bagi 5 batang sama dengan enam menit dan jadi dalam satu batang rokok, saudara Al menghabiskan waktu 6 menit dan jika di tambah 30 menit lagi saudara Al akan menghabiskan 12 batang dan itu sama dengan satu bungkus, satu bungkus dalam satu jam, itu baru satu jam loh dan Lo wahhh wahh gila sih" ungkap Kenzo menjelaskan dengan begitu detail nya

"Gokilll, ngomong ga pake Nafas kerenn" puji Melvin pada Kenzo yang menjelaskan perhitungan nya tanpa berhenti sejenak

"Oh keren dong" saut Al setelah mendengar semua penjelasan Kenzo yang begitu jelas dan tepat itu

Melvin tepuk tangan atas perhitungan yang telah di lakukan oleh Kenzo

"Ini baru yang di namakan anak IPA keluaran baru" umpet Melvin

"Keren Lo bilang??? Lo kenapa sih Al ? Ada masalah ? Lagi banyak beban pikiran ? Ha ? Sampe ngerokok segitu banyaknya" tanya kenzo dan langsung memeriksa saku Al kemudian mengambil bungkus rokok tersebut dan segera melemparkan ke tong sampah yang tidak terlalu jauh dari sana

"Lah di buang, mahal tuh goublog" maki Al tidak terima karena Kenzo membuang Rokok milik nya dengan seenaknya

"Itu masih banyak anj" sambung nya lagi

Melvin mengetahui bahwa dalam bungkus rokok itu masih ada beberapa batang lagi ia berlari dan mengambil rokok yang di lempar Kenzo tadi

"Rejeki anak Soleh, sayang sayang kalo langsung di buang bagi satu lah" ungkap Melvin sembari mengambil satu batang rokok dalam bungkus tersebut setelah itu menginjak nya dan memasukkan nya lagi ke tong sampah

Kenzo hanya diam memperhatikan tingkah temannya ia sedikit pusing kenapa teman teman nya pada candu sama rokok

Al melempar korek miliknya pada Melvin dan ia pun langsung menangkap nya gesit, Kenzo yang sedikit emosi karena ia merasa keberadaan nya di sana tidak di anggap dia kemudian memarahi mereka

"Emangnya guna Lo semua itu ngerokok APA sih ??"

"Ngerusak Paru paru iya"

"Bikin mati juga iya"

"Kenapa kenapa harus rokok ? Coba jawab ? Apa untungnya dari Merokok ??? Ha ???" Bentak Kenzo yang membuat mereka berdua kaget

"Setidaknya saya tahu Mengapa rokok lebih menyenangkan dari pada Manusia" ungkap Al sembari meletakkan keduanya tangannya ke belakang kepala diikuti dengan mata yang memandang ke langit langit ruangan tersebut dengan kaki yang di luruskan nya santai