Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
New Thitipoom 27 tahun
~••••••••••••~
Di kampus Krist dan Gun berada di sebuah gudang, dimana mereka bersembunyi dari makhluk mengganaskan itu.
"Krist, bagaimana kalau kita menjadi korbannya, aku akan melapor mereka semua ke polisi" Ucap Gun
Plaakk
Krist menepuk kepala Gun menggunakan kalender gulung yg sudah lama tak terpakai.
"Kau ini lugu, bodoh atau bagaimana ha?" Tanya Krist
"......"
"Di saat seperti ini polisi pun ketakutan dan menyelamatkan diri sendiri, bukan dirimu" Ucap Krist.
"Baiklah, aku lugu namun juga bodoh" Timpal Gun.
"Ck"
"Ada apa?"
"Aku tidak bisa menemukan benda tajam di sini"
"U-untuk apa?" Tanya Gun.
"Membunuhmu" Jawab Krist cepat.
"Kau gila, temanmu sendiri?"
"Aku tidak tega membunuhmu yg tingkah nya seperti anak kecil, sekarang kau bantu aku mencari sesuatu yg bisa melindungi diri sendiri"
"Baiklah" Gun menoleh ke arah kiri dimana ia berdiri tak jauh dengan pintu gudang, dan di belakang pintu tersebut ada besi yg tidak terpakai yg di gunakan untuk melakukan renovasi kampus.
"Apakah ini bisa?" Tanya Gun memegang kedua besi tersebut.
Krist mengangkat alisnya dan mendekati Gun.
"Anak pintar"
"Tadi kau menyebutku bodoh"
"Ku anggap kau pintar kali ini" Krist tersenyum..
Dukkhh
Duukkhh
"Apa itu Krist?" Tanya Gun lalu berlari ke belakang punggung temannya itu.
Krist mengambil ancang-ancang dan mengangkat besi tersebut ke atas.
"Gun, buka pintu nya"
"Kau saja" Ucap Gun.
"Buka saja, aku akan melindungimu" Jawab Krist.
Gun pun diam dan melangkahkan kakinya yakin ke depan lalu memegang kenop pintu tersebut.
Lalu..
Ceklekk
Krist berteriak dan melayangkan pukulan.
"JANGAN" Teriak seseorang.
"Kenapa kau di sini?" Tanya Gun datar.
Krist menurunkan besi tersebut dan menatap pria yg ada di depan matanya itu.
