OM TAEHYUNG

22

Happy reading
.
.
.

5 hari telah berlalu, Sohyun sudah pulang sejak 2 hari yang lalu, dan selama itu juga Sohyun masih beristirahat di rumah, Taehyung juga selalu menemani istrinya dengan baik

Walaupun Sohyun memang sudah merasa lebih baik, namun Taehyung melarang Sohyun untuk melakukan kegiatan apapun, bahkan semua pekerjaan rumah Taehyung yang melakukan nya

Pagi ini Sohyun tengah duduk di balkon sambil menikmati udara pagi, tak lupa secangkir Teh hangat yang menemani nya, gadis itu sesekali memejamkan matanya menikmati udara segar yang menerpa wajahnya

Tak lama Taehyung datang dan ikut duduk di sampingnya seraya menaruh kopi hangat miliknya

"Kau tidak bekerja lagi?" Tanya Sohyun

"Tidak, aku akan menemanimu sampai kau sehat, kau pasti kesusahan jika aku tidak ada" jawabnya membuat Sohyun menghela nafas nya panjang

Taehyung benar-benar keras kepala, berapa kali Sohyun bilang bahwa ia sudah sehat, tapi Taehyung masih menganggapnya masih sakit

"Tae, lihat aku"

Taehyung pun menoleh pada istrinya
"Kenapa?"

"Lihatlah, bagian mana lagi yang kau bilang sakit pada diriku? Aku merasa jauh lebih baik dari sebelumnya, seharusnya kau berhenti untuk tidak melarang ku masak, membersihkan rumah, ke kampus dan melakukan hal-hal lain, karena aku sudah sembuh Tae aku sembuh, aku tidak mau terus istirahat dikamar, itu hanya akan menambah kepala ku semakin pusing, jadi biarkan aku melakukan aktifitas ku seperti biasanya, aku pasti sudah banyak tertinggal materi di kampus" ucap Sohyun panjang lebar namun suaminya malah dengan santainya menyeruput kopi nya

"Tae kau dengar aku kan?"

"Ya. Aku tahu kau memang sudah sehat, bahkan sangat sehat sekarang, aku hanya tidak ingin membiarkan istriku bekerja terlalu berat untuk sementara ini, aku juga sudah menyewa asisten rumah tangga, mungkin hari ini akan datang, karena besok aku akan kembali bekerja"

"Lalu aku? Aku boleh ke kampus kan?"

"Tidak! Aku sudah berbicara pada keluarga kita bahwa, kau harus menunda kuliahmu, ya mungkin sampai satu tahun ke depan"

"Kenapa? Kenapa tiba-tiba melarang ku kuliah, bukankah kau sudah menyetujui untuk kuliah, kenapa sekarang malah melarang?"

"Sayang, maaf kan aku. Ini memang untuk kebaikanmu juga, dan kau tahu aku ingin kau hanya menjadi seorang istri di rumah yang selalu menyambut suaminya saat pulang bekerja, aku ingin fokus bersamamu"

"Apa yang kau bicarakan, walaupun aku tetap kuliah aku juga selalu melakukan itu, bahkan kita sudah tidur satu ranjang kan? Jagan bilang jika kau ingin seorang anak?" Ucap Sohyun dengan selidik

Dan yang membuat Sohyun terkejut, Taehyung malah mengangguk

"Huh?" Sohyun membuang muka ke arah lain

"Jadi benar kau ingin anak Tae? Kau bilang kau akan membiarkan ku untuk fokus kuliah, tapi kenapa tiba-tiba menginginkan anak?"

"Ini bukan hanya keinginan ku saja sayang, orang tua kita juga sangat menginginkan nya, apalagi setelah kejadian yang menimpa mu di kampus, membuat mereka khawatir padamu"

"Tae, aku-"

"Kau sudah cocok menjadi seorang ibu, sikapmu juga sudah berubah, kau tidak lagi seorang anak kecil, kau harus mau, karena aku sangat ingin, aku akan sangat bahagia jika kau menyetujui nya"

"Lalu bagaimana dengan kuliah ku?"

"Kau tetap bisa melanjutkannya sayang, setelah anak kita nanti sudah berumur satu tahun lebih, kita bisa menitipkan nya pada mamah, dan kau bisa kuliah kembali walau tertunda"