[Ziee POV]
'Aku masih bingung dengan kata-kata herobrine itu..tapi..bisa jadi itu benar..namun jika benar..kenapa dia berteman dengan bajing** itu?
... Entyty'
Batin Ziee sambil melamun.
Tak terasa bel sudah berbunyi.
Tanda waktu istirahat.
"Bel sudah berbunyi..Silahkan istirahat, besok kita bahas kekuatan ini lagi." ujar lelaki tinggi berambut hitam, malik.
"Baik sensei!" jawab semua siswa kecuali Ziee.
Semua siswa berlari ke arah kantin.
Sedangkan Ziee hanya melamun dengan pikirannya.
Malik akhirnya mendatangi Ziee."kenapa...gak ke kantin?" tanya nya.
"Hmm..lagi gak mood aja buat ke kantin." jawab Ziee sambil menaruh kepalanya pada meja. (Bener kagak sih)
Malik berdiri, ia ingin menuju ke kantin."Aku izin ke kantin duluan ya" ucap nya sambil tersenyum.
Kelas sudah sepi.
Ziee yang merasa bosan berdiri dan pergi untuk mencari kedua adiknya.
Terlihat 5 orang disana.
1.Perempuan dengan rambut putih, Zix.
2.Lelaki dengan rambut hitam dan menggunakan jaketnya, Zest.
3.Perempuan dengan jilbabnya yang berwarna hitam, Kaluna.
4.Lelaki berambut coklat agak tua, Calvin.
5.Lelaki berambut coklat muda dan menggunakan kacamata, ??.
Ziee yang melihat orang ke lima langsung bingung.
Dia mendatangi kelima orang tersebut.
"WAH PARAH SIH!!" kata Calvin dengan wajahnya yang memerah."Ahahaha!! kan katanya kamu suka sama orang yang berjilbab hitam." kata Zest dengan mukanya yang menyebalkan.
"...." terlihat Kaluna yang mematung.
"Wkwkwk!" tawa Zix dan orang kelima itu.
'Ziee joined the party'
"HAWO!! lagi pada ngobrolin apa nichhh! Parah aku gak diajak!" ucap Ziee dengan muka yang kesal.
"Kepoo!" jawab Calvin dengan mukanya yang masih memerah.
"Hai kakak lucknut! UwU" sapa Zest.
//PLAKK!
Terlihat pipi Zest yang luka karena pukulan kakaknya itu.
"Serem njir" kata Zix ngeri.
"Oh ya kak! kenalin ini Orion!" lanjut Zix sambil menunjuk lelaki dengan kacamata.
"Hai salken Ziee!" kata Orion sambil senyum.
"Umm hai juga... Oh ya kaluna..Kakak mu pada kemana?" tanya Ziee dengan kepala miring.
"Entah..tadi sih aku berangkat duluan..jadi gak tau..." jawab Kaluna sambil melirik - lirik kanan dan kiri. (Pokoknya lagi nyari )
"Gw punya perasaan yang gak enak sama kehilangan kakak kakak mu." kata Ziee dengan suara yang kecil.
Ziee pergi menjauh.
Sampailah ia di depan kelas Senior.
Ia menyenderkan kepalanya pada dinding sambil memakan permennya.
[Ayon POV]
Gw lagi jalan jalan aja,cmn..ketemu sama Ziee yang lagi menutup matanya.
"Hai,Ziee." sapaku sambil tersenyum.
[Ziee POV]
Aku membuka mataku.Aku melihat Ayon sedang tersenyum.
"Hai juga yon! jawabku sambil tersenyum.
'Shi* terlalu imut'
(Batin Ayon dengan mukanya yang memerah)
"Kenapa mukamu memerah? Apa kau demam?" tanyaku khawatir
T.B.C
iusngauignajkgkvn..
Sudah lah ceritanya fail :)Btw..Vote donk!
See u next chap!~
KAMU SEDANG MEMBACA
Magic School [YTMCI] [Not End But lazy]
FantasiMenceritakan sebuah perembuan serigala, yang ingin menghilang kan si mata katarak. Cover dari : @al_wibu1202 on Intagram