[•×•]_____,, Mendadak ,,_____[•×•]

524 97 7
                                    

Saat hari sudah semakin menggelap, maksudnya sudah sore. Emma dan kakak kakaknya yang lain baru saja sampai dirumah dan langsung menghampiri [name], [name] yang mendengar suara berisik mendekat merasa sedikit lega. Karena apa? Karena sudah sedari tadi bang shin diam gugup sembari memegangi telapak tangannya erat, [name] merasa kalau dia malah seperti hendak operasi saja

"[name], kakak pulang. Kakak bawa bubur kacang nih, sama rombongan tak diinginkan " ujar emma yang tampak halus lembut ceria dan hangat dikalimat awal, lalu langsung suram pada kalimat terakhir

seusai emma memberitahu [name], terdengar suara ricuh dibawah. Dan beberapa langkah seseorang yang tengah menuju kemari, setelahnya. [Name] dapat melihat sosok sahabatnya yang paling dia sayangih

"mpuy...!!! " ujar [name] tampak bersemangat

"[name]...!!!! " ujar chifuyu dengan nada yang sama, hanya saja matanya tapak berkaca kaca melihat keadaan [name]

"mpuy kepikiran pas tadi [name] ga masuk kekelas... kirain [name] kenapa, eh gataunya sakit... " ujar chifuyu merengek disamping [name] yang sedang terbaring lemas

[name] tersenyum menanggapi celotehan chifuyu, dia juga sesekali mengelus wajah chifuyu sesaat. "Udah gapapa kok, tadi badan [name] emang panas. Tapi udah mendingan kok " ujar [name] menjelaskan agar chifuyu tidak lagi mengoceh tentang kekhawatirannya

melihat interaksi chifuyu dan [name], ketiga kakak lelaki [name] menatap horor chifuyu dengan emma yang merentangkan tangannya guna menghalangi ketiga kakak laki lakinya tersebut

tak berselang lama, babang baji beserta mitsuya dan draken ikut menyusul guna menemui [name]

"[name]...!!! Babang baji kepikiran [name] terus tahu...!!! " pekik baji histeris, dirinya memberontak ingin segera memeluk tubuh [name]. Sayangnya draken dan mitsuya memegangi pergelangan tangannya agar tidak membuat [name] semakin tertekan

"makasih bang baji... " ujar [name] tersenyum, bak panah yang mengenai hati sang abang baji. Baji langsung terduduk lemas setelah melihat senyuman [name] sangat menawan baginya

"permisi [name], maaf mengganggu ya. Aku bawa kari ayam buatmu, jangan lupa dimakan ya " ujar mitsuya meletakkan wadah berisi kari ayam itu dimeja tak jauh dari [name], sedangkan draken membawa baji yang lemas kembali kebawah dan memberinya minum

setelah itu, orang orang yang berada dibawah mulai bergantian untuk menemuinya sampai larut malam. Dan akhirnya, mitsuya serta draken diminta oleh emma untuk menginap karna dia membutuhkan keahlian mitsuya dalam membuat makanan yang bisa dimakan oleh [name] dan tenaga draken untuk menjaga mikey dan sanzu tetap diam

______

malam hari saat mitsuya dan draken sudah kembali lagi dari rumahnya, mitsuya langsung menghangatkan lagi kari yang dia bawa tadi dan membawakannya untuk [name]. "Enak? " tanya mitsuya setelah menyuapi [name] suapan pertama karinya

"eum..!! Enak banget, kak mitsuya keren bisa masak dan bisa jahit " ujar [name] sembari mengunyah makanannya

"kakak juga bisa jadi calonmu kok [name] " sahut mitsuya membuat [name] merona karena malu, sedangkan tak jauh dari mitsuya. Draken menahan mikey yang bersiap untuk menggeplak kepala teman dekatnya itu

"enak aja...! " ujar mikey dengan wajahnya yang horor menahan amarah, "oh iya... kok tadi [name] ga lihat siti? siti ya jenguk [name]? " tanya [name] pada draken

"hmm... siti juga ga masuk sekolah tadi, gatau kenapa " ujar draken masih dengan posisinya menahan mikey

"ohh... besok ketempat siti deh " ujar [name] dan kembali melahap makanan yang disuapi oleh mitsuya

𝙏𝙝𝙚 𝙎𝙩𝙪𝙥𝙞𝙙 𝙃𝙖𝙧𝙚𝙢. ☞︎︎︎[𝚃𝚘𝚔𝚁𝚎𝚟 × 𝚁𝚎𝚊𝚍𝚎𝚛𝚜]☜︎︎︎Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang