*TAKDIR-1*

8 3 1
                                    

Bismillah....
Jangan lupa baca Al-Qur'an

[Vote dan coment adalah penghargaan bagi author ]

                
                            <Happy reading>

   Pagi yang indah untuk hari yang cerah,  semanis madu senyumannya yang teduh..

Pukul 06:00 menyapa datangnya bahagia, perempuan itu sudah sedari tadi siap untuk menjalankan hari yang membahagiakan, bagaimana tidak ia yang biasanya tidak akan bangun tanpa teriakan dari sang bunda

Tapi hari ini tepat hari Senin hari yang menurut orang-orang hari yang horor dimana orang-orang akan kembali ke aktifitas kesibukan masing-masingnya

berbanding terbalik dengan dirinya yang menurutnya hari yang sangat sangat indah
Ahad kemarin sore akhirnya ia ditembak oleh orang yang selama ini diam-diam ia cintai, Akhirnya cintanya pun berlabuh selama dua tahun ini. Oh betapa membahagiakan hatinnya ini

" Hari yang ditunggu-tunggu akhirnya, Ahad pun berlalu, dan Senin pun datang menyapa ulang dengan kebahagiaan yang berlipat, tunggu aku pangeran permaisurimu ini datang untukmu". Yah itulah kalimat pertama yang ia ucapkan pagi hari ini Kalimat yang penuh dengan semangat " Khumaira Az-Zahra selamat akhirnya pangeranmu datang menyambutmu pagi ini"

Yah ia Adalah Khumaira Az-Zahra,
Nama yang bagus bukan? Tentu saja karena Khumaira adalah nama panggilan kesayangan Nabi Muhamad SAW kepada istri tercintanya bunda kita Sayyidah Aisyah RA.

Maasya Allah bukan ia sangat berbangga hati diberikan nama seindah itu, dan harapannya kelak semoga ia mendapatkan suami sebaik dan setulus Nabi Muhammad Shalallahu alaihi wa salam.

ia adalah putri sulung dari dua bersaudara Kakanya bernama Muhammad Yusuf, tuhkan Yusuf juga adalah salah satu nama anak Nabi Yakub, beliau dikenang orang paling tampan sedunia..
Bukan karena itu orang tuannya memberikan ia nama, ayahnya menceritakan kenapa ia diberikan nama Muhammad Yusuf, karena Muhamad adalah Nabi kita yang Mulia begitupun dengan Nabi Yusuf alaihissalam.
Kisah Nabi Yusuf mengajarkan tentang kesabaran dan kekuatan untuk menerima ujian.
Dan ia sebagai laki-laki dan Kaka tertua untuk adiknya, ayahnya berharap semoga ia memiliki hati yang bersih selalu bersikap baik kepada perempuan dan memiliki kesabaran dalam hal apapun itu, itulah yang pernah ia dengar dari sang ayah.

"Na na na na" bersenandung kecil tak lupa pula senyuman yang selalu menghiasi wajah nan ayu perempuan ini,
Perlahan kakinya pun turun menuruni satu persatu tangga yang ia selalu pijak setiap harinya...

"Ekhem, selamat pagi  Ayah, bunda, dan Abang, permaisuri kalian datang "
Begitulah kira-kira sapaan yang sering ia lontarkan ketika ia menghampiri keluarganya dimeja makan.

"Bunda, ini Abang yang salah dengar atau bagaimana? Kok tadi Abang dengar orang teriak-teriak gak jelas ya?"
Bunda hanya menanggapi dengan senyuman dan geleng-geleng kepala, begitupun dengan ayahnya

" Ih ayah lihat tuh Abang ngiranya adek adalah mahluk halus yang gak kelihatan, tega banget sih Abang mah, padahal Adeknya yang cantik ini masak iya tidak kelihatan wleeeee "
Sebenarnya ia tak masalah dengan perkataan abangnya tadi cuma ia senang aja bergulat mulut pagi-pagi dengan sang Abang, xixixixi kalau dipikir-pikir Lucu juga.

"Iya deh iya Khumaira orang kedua tercantik setelah bunda"
Sebenarnya ia masih ingin menjahili adiknya itu tapi, nanti kalau terus berlanjut sang Baginda/Ayahnya akan mengeluarkan jurus ceramah paginya, lebih baik ia mengalah Saja.

"Nah gitu dong Abang yang tampan setelah ayah, Mhehehe "
Ia juga segera mengakhiri percakapan ini soalnya kalau ayahnya sudah mengeluarkan jurus ceramah, yang ada dia bisa telat nanti kan berabe.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Jan 25, 2022 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

*AKU DAN TAKDIRKU*Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang