PART 2

445 46 0
                                    


HAPPY READING

Seperti yang dibilang sahabatnya fiki bahwa dia dan kakak nya diundang kumpul bareng dirumah sang sahabat yang kebetulan berada samping rumahnya walaupun sebenarnya dia menolak karena takut dengan sang papah

"Kovel, balik kerumah yuk gw takut dimarahin sama papah. " Ucap Fajri

"Ji, kan gw udah bilang papah pulang nya malam banget karena ada kerjaan banyak di kantor. " Ucap Fenly

"Hmm tapi kovel, entar kalau papah marah sama lo gimana. " Ucap Fajri

"Biarin lagian kan gw sama lo diundang ke sini sama bang shan, Ricky sama Fiki emang lo mau ngecewain mereka bertiga apa. " Ucap Fenly lalu Fajri menggelengkan kepalanya tak lama kemudian Ricky abang kedua dari Sahabat nya tiba dirumah

"Eh kalian berdua kenapa gak langsung masuk, yuk masuk fen ji udah ditunggu yang lain nih. " Ucap Ricky mengajak mereka masuk

"Eh ya rick kita masuk sekarang kok. " Ucap Fenly masuk kedalam rumahnya Shandy, Ricky dan Fiki

"Yeayyy akhirnya lo kesini juga aji, gw kira lo gak mau kesini gara-gara takut om dian nyiksa lo lagi. " Ucap Fiki kemudian mulutnya dibungkam Shandy

"Fik, lo kalau bicara jaga mulutnya jangan sembarangan maaf ya fen ji. " Ucap Shandy

"Gak pa pa kok bang shan, emang bener papah kita orangnya gitu kebetulan aja tadi papah kita pulangnya malam bener gak kovel. " Ucap Fajri namun Fenly ia tak menjawab pertanyaan adeknya

"Udah semuanya kumpul disini, rencana gw ajak lo semua itu karena hari ini adalah hari bahagia gw sebab cafe milik gw udah buka cabang lagi " Ucap Shandy membuat semua yang mendengar nya bahagia

"Wah congratulations bang shan, gw bangga deh. " Ucap Ricky

"Woww hari ini banyak kejutan banget ya yang pertama kak Rick jadi guru disekolah gw dan sekarang bang shan buka cabang lagi gw bangga punya kalian. " Ucap Fiki memeluk kedua abang nya tersebut

"Son, gak pengen gitu meluk gw. " Ucap Farhan

"Hmm gak ah bang lagi males gw meluk lo tapi kalau dirumah boleh lah. " Ucap Zweitson

"Kovel, mau peluk. " Ucap Fajri

"Sini gw peluk, lo itu kan adek gw satu satunya yang paling gw sayang ji. " Ucap Fenly dan memeluk adek kesayangan nya

"Lah gw sendiri an dong, gak asik lo pada main peluk peluk gw sama siapa dong. " Ucap Gilang

"Sini lang, walau lo anak tunggal tapi gw sebagai yang paling tua udah anggap lo semua sebagai adek gw sendiri. " Ucap Farhan pada akhirnya mereka semua berpelukan satu sama lain

"Btw yuk dimakan semua,habis ini kita acara barbeque okay. " Ucap Shandy

"Bang shan, gw ikut bakar bakar ya boleh kan pliss. " Ucap Fiki tapi ditolak kedua abangnya

"No gak boleh ikut entar asapnya bahaya buat lo terus entar asma nya kambuh gimana hmm intinya adek gw ini harus duduk anteng. " Ucap Shandy

"Bener kata bang shan, lo duduk anteng biar 2 abang lo ini yang nyiapin okay. " Ucap Ricky mengelus kepala adeknya

"Tau ah, gw mau kekamar malas sama kalian berdua selalu aja larang ini itu lah. " Ucap Fiki yang kesal pada kedua abangnya berlari menuju kamarnya

BUKAN SALAHKUTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang