PART9

367 45 3
                                    




HAPPY READING








SKIP Pagi hari
Karena yang lain sedang melakukan aktivitas nya alhasil hanya Fenly lah yang menjaga sang adek dirumah sakit seorang diri

"Gw kalau nyari sarapan pagi ini pasti fajri sendirian tapi kalau gak pergi gw gak sarapan dong. " Dalam hatinya Fenly tak lama pintu rawat inap itu terbuka dan memunculkan dua bayi gede yang membawa kan sebuah sarapan

"Pagi kak fen. " Ucap Fiki n Zweitson

"Kalian berdua bukannya sekolah malah kesini. " Ucap Fenly

"Kita mampir kesini bawain lo baju sama sarapan ya gak son. " Ucap Fiki

"Ya kak, kita mampir sama mau lihat kondisi fajri gimana apa udah membaik. " Ucap Zweitson

"Sejauh ini kayaknya udah membaik tapi dia tadi muntah pas waktu makan. " Ucap Fenly

"Astaghfirullah, eh kak fen kita berdua berangkat dulu takut telat babay. " Ucap Fiki dan berpamitan kepada Fenly

"Cepet sembuh dek emang gak kasihan apa sama mereka berdua meluangkan waktu nya buat lo. " Dalam Hati Fenly mengelus rambut fajri

"Jangan pah. " Ngigo Fajri membuat Fenly khawatir

"Aji ini kovel, lo kenapa heh. " Ucap Fenly

"Kovel." Ucap Fajri terbangun

"Ya ji ada apa. " Ucap Fenly namun tiba tiba fajri memeluk nya

"Kovel gw takut banget papah nyiksa gw lagi. " Ucap fajri menangis sambil memeluk sang kakak

"Udah gak perlu takut sekarang kan ada kovel lo tenang aja ji selama gw ada disini lo pasti baik baik aja. " Ucap Fenly mengelus kepala nya fajri

"Tapi kovel gw takut banget sama papah. " Ucap Fajri tak lama dia memegang dada nya

"Tuh kan dada nya sakit udah gak usah mikir masalah papah okay. " Ucap Fenly

"Kovel pengen jalan jalan aku boleh ya pliss. " Ucap Fajri

"Boleh tapi harus makan dulu terus minum obat okay baru bisa jalan jalan. " Ucap Fenly menyuapi Fajri

"Ya kovel tapi mual banget gw gimana dong. " Ucap Fajri

"Udah gak pa pa ji yang penting perut lo gak kosong ayo dicoba okay. " Ucap Fenly menyuapi Fajri

"kovel misalnya nanti gw ninggalin lo jangan sekali kali lo benci papah ya gw gak mau lo durhaka ke papah. " Ucap Fajri membuat Fenly berhenti menyuapi nya

"Lo ngomong apa sih ji, lo gak bakal kemana mana dan lo bakal sembuh. " Ucap Fenly

"Tapi kovel kan kita gak tau takdir kan dan bisa jadi besok gw gak ada didunia ini. " Ucap Fajri

"Udah sekarang minum obat lo dan habis ini kita jalan jalan ke taman rumah sakit. " Ucap Fenly dengan wajah datar

"Ya kovel. " Ucap Fajri meminum obat nya

"Udah minum obat sini gw bantu berdiri tapi lo duduk di kursi roda aja jangan sekali kali nolak gw paham. " Ucap Fenly membantu Fajri untuk duduk di kursi roda

"Makasih kovel. " Ucap Fajri

"Hmmm yaudah kita ke taman sekarang ya dan jangan bahas yang tadi gw gak suka. " Ucap Fenly

"Ya Kovel gw ngerti kok. " Ucap Fajri

"Eh bentar gw angkat telpon dulu ji lo tunggu sini aja okay. " Ucap Fenly mengakat telpon dari seseorang dan meninggalkan Fajri seorang diri

BUKAN SALAHKUTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang