3. Bertemu kembali

238 63 9
                                    

Pagi hari nya Jimin bersiap memakai kemeja hitam nya untuk pergi bekerja. Ia memandang wajah nya di depan cermin

"Sampai kapan aku bisa tahan dengan Seulgi jika dia seperti itu, kalau aku mengatakan bahwa aku tidak mencintai nya pasti dia akan marah" gumam Jimin. Jimin mengambil jas nya lalu pergi

Di setiap perjalanan Jimin hanya bisa menghembuskan nafas pasrah...

°°°

Sedangkan Rose, pergi berbelanja di minimarket yang tidak jauh dari rumah nya. Di saat Rose mengambil sereal di rak paling atas ia sedikit berjinjit mengambil barang itu

Grep!

Rose hampir terjatuh karena ia sadar ia tidak cukup tinggi untuk bisa meraih rak yang tinggi itu. Namun untungnya seseorang menangkap Rose sebelum Rose terjatuh

Mata Rose tidak berkedip sama sekali melihat pria tampan yang kini ia didalam pelukan pria itu

"Ah terimakasih tuan kau telah membantu ku" ucap Rose bangkit seraya membukuk

"Bukan nya kau wanita kemarin yang menabrak ku?" tanya pria itu membuat Rose membelakkan mata

"Haiss benar itu kau!"

"K-kau! Mau apa kau disini?!"

"Kau bertanya aku disini? Ya tentu aku membantu mu, untung saja ada aku yang menang kap mu"

"Oke fine! Terimakasih kau sudah membantu ku" ucap Rose. Rose pergi namun sayangnya pria tadi mencekal nya

"Itu saja tidak cukup, kau harus memenuhi satu permintaan ku"

"Tidak! Aku tidak mau!"

"Ya sudah kalau begitu aku akan berteriak pada semua orang disini kau telah merampok ku,"

"Yak! Baiklah!"

Pria tadi tersenyum menang pada Rose dan Rose memutar bola matanya malas

"Jadi apa permintaan mu!" tanya Rose tidak mau basa basi lagi
"Aku ingin kau menjadi kekasih ku" ucap pria itu santai

"Yak! Yang benar saja"

"Mau aku berteriak?"

"Huftt! Baiklah!" ucap Rose pasrah

"Oke sebelum itu perkenalkan nama ku Park Jimin. Kau?" tanya Jimin memperkenalkan diri

"Aku Park Chaeyoung panggil saja aku Rose" ucap Rose

"Wah marga kita sama, apa ini kebetulan atau...kita jodoh" gumam Jimin yang bisa Rose dengar

"Apa katamu jodoh, ini hanya kebetulan saja" gertak Rose

"Ya ya maaf kan aku"

"Ah sepertinya aku harus pergi, ada pekerjaan yang harus ku kerjakan" ucap Jimin lagi sambil melihat jam di handphone nya

"Hm sebaiknya kau pergi" acuh Rose datar

"Aku akan bertemu dengan mu lagi besok, dan ini nomer telfon ku" ucap Jimin

"Hm"

"Kalau begitu aku pergi"

"Ck, park Jimin? Dia CEO? "

°°°

~Bersambung~

Ice Boy My Boy (Jirose)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang