"Jadi apa rencana mu selanjutnya?" tanya Rose
"Kau mengaggap ku sebagai kekasih mu di depan Seulgi. Dan jangan melakukan apa pun sebelum aku berbicara pada mu ingat itu!" ucap Jimin menunjuk tepat di wajah Rose.
Rose memang wajah datar "Ya ya.. eh tapi Seulgi itu siapa? Aku tidak tau?"
Jimin terdiam sejenak mendengar Rose berbicara seperti itu
"Dia yeoja yang di jodoh kan dengan ku, tapi aku tidak mau di jodoh kan dengan nya" ucap Jimin lirih
"Oh jangan memaksa kan diri mu Jim, aku tau kau bisa melewati semua ini" Ujar Rose tersenyum lembut memandang Jimin.
Jimin tidak bodoh! Ia bisa melihat dari manik mata Rose bahwa ia sangat peduli padanya.
"Terimakasih sudah bisa menenangkan ku"
Jimin tersenyum lembut tak kalah lembut nya pada Rose membuat Rose salah tingkah
"Ada apa dengan mu Rose?"
"Eoh? T-tidak!"
Kini Rose dan Jimin berada di mobil, mereka akan pergi ke suatu tempat. Rose menatap kaca jendela yang di penuhi mobil mobil yang melintas
Jimin menoleh "Rose apa yang kau lihat? " tanyanya
"Aku hanya bosan...." lirih Rose seraya memanyunkan bibirnya. Jimin tersenyum kecil
"Baiklah apa kau mau jalan jalan? Kebetulan aku hari ini ada jadwal kosong apa kau mau?" tawar Jimin. Rose pun menggaguk cepat.
"Aku mau!" jawab Rose anuntias
Jimin menambah kecepatan mobil nya agar sampai di tempat tujuan
****
"Ah Jimin aku tidak mau naik ini" ucap Rose lesuh
"Ayolah jika kau takut kau boleh memeluk ku!" ujar Jimin menarik tangan Rose menaiki wahana permainan itu
Ada beberapa pasangan yang ada di sana dan salah satu nya adalah mereka
Ketika wahana itu digerakkan Rose segera memeluk Jimin yang duduk di samping nya. Ia menutup mata nya karena takut akan ketinggian
Jimin tak menolak pelukan itu ia menerima pelukan dari Rose
"Jangan takut ada aku disini,"
"Tetap saja aku takut! Aaaa Jimin aku ingin turun" pinta Rose seraya menggelayuti tangan Jimin
"Hahaha kau takut?" ledek Jimin yang mendapat hadiah pukulan dari Rose
"Tentu saja aku takut! Ayo kita turun aku benar benar takut Jim~~" rengek Rose seperti anak kecil membuat Jimin memutar bola matanya malas sekaligus gemas dengan yeoja itu
"Tidak ah aku mau disini, kalau kau ingin turun. Turun saja sendiri"
"Yak! Jimin kau jahat sekali padaku!" gerutu Rose tak terima
"Hahaha ya ya maaf kita turun sekarang ne?"
"Terserah!" acuh Rose mengalihkan pandangannya
Setelah wahana itu berhenti Rose menghentakkan kakinya pergi ke arah salah satu kursi di taman di tambah tangan di lipat di dada. Jimin pun menyusul Rose yang tengah marah..mungkin
"Rose apa kau marah pada ku?" tanya Jimin duduk di samping Rose
"..."
Tidak ada jawaban atau balasan dari Rose seperti ia pura pura tidak mendengar kan ucapan Jimin
"Rose maaf...." Jimin menundukkan kepalanya sedih. Rose melirik ke arah Jimin
"Tidak aku tidak marah aku hanya sedikit kesal pada mu" ucap Rose, Jimin mengangkat kepala nya
"Benar kah?"
"Hm.. mangkanya jangan ajak aku ke tempat seperti itu lagi, aku takut sekali dengan ketinggian "
"Iya aku janji!!"
Di saat mereka berbicara sambil di penuhi tawa dan candaan ada seseorang yang datang menghampiri Jimin
"Lama sudah kita tidak bertemu Park Jimin-sii"
~Bersambung~
Next?
Vote and comment nya 😋
KAMU SEDANG MEMBACA
Ice Boy My Boy (Jirose)
Short StoryPark Chaeyoung seorang yeoja cantik yang menyukai pria bernama Park Jimin, namun sayangnya ada orang memiliki niatan jahat pada mereka Park Jimin ia lah seorang namja bersifat dingin, tetapi setelah ia menemukan Chaeyoung sebagai pendamping hidup ny...