Tidak ada yang harus ku deskripsikan,Cerita ini hanya tentang aku yang terluka dan tidak tau diri.Jika saja malam itu kita tidak bertemu mungkin saat ini kita masih dekat
Permisiiiiiii Cover nya aku ambil dari pinterest ya Terimakasih:)
●●●
Ini hanya curhatan.
Ini perihal isi hatiku setelah kamu pergi begitu saja.
Bahkan sampai saat ini aku masih menunggu kamu pulang meski aku penyebab kamu pergi
Hari pertama tanpa kamu,rasanya aku ingin sekali berlari kepelukanmu,aku ingin bertanya kenapa karena hanya satu kesalahan kamu pergi? Kenapa melupakan banyak kebaikan? Dan hanya mengingat satu kesalahan? Apa sudah dari lama kamu ingin pergi?
Setelah kamu pergi aku mencoba memperbaiki semuanya tapi ternyta kamu tidak,kamu tidak ingin di perbaiki,kamu benar-benar sudah jauh untuk aku ajak pulang
Jika saja malam itu aku tidak memaksamu untuk kerumahku mungkin kita masih baik-baik saja sampai sekarang,menyesal rasanya aku mengecewakanmu
Bodoh aku tidak menghapus pesan whattapps malam itu,aku pikir itu tidaklah penting,tapi ternyata karena ketidak pentingan itu kamu pergi,karena kebodohanku kamu meninggalkanku tanpa aku bisa mengucapkan satu katapun,kamu benar-benar tidak membiarkan aku menyelesaikan satu kalimat pun.Kamu seakan paling tersakiti dan aku paling bersalah
Lagu lyodra "pesan terakhir" Aku mengalaminya,benar-benar merasakannya.Dia pergi setelah mencium keningku,rasanya aku ingin menamparnya.Kenapa dia harus mencium keningku jika pada akhirnya pergi meninggalakan,bodohnya aku membiarkan dia memberikan kenangan itu
Aku sempat bertanya malam itu di telpon,dan jawabannya cukup datar
"Itu terakhir"
Lalu aku terus bertanya berharap dia akan menarik kata-katanya
"Terus tadi ngapain ke rumah?"
"Kan main"
"Terus ngapain kamu nyium kening aku? Kalo akhirnya begini mending gak usah sama sekali!"
"Hahahaaa,tadi aku bilang ko"
"Bilang apa?"
"Tadi malam yang terakhir"
Ucapnya,rasanya aku ingin menangis di depannya dan mengacak-acak wajahnya
"Aku gak denger"
"Aku ngomong dalam hati"
Itulah jawaban yang kudengar dan obrolan kami pun berakhir,dia memutuskan sambungan telpon karena sinyal tidak ingin kami mengobrol terlalu lama.Saat itu aku benar-benar tidak percaya dia pergi,aku pikir dia sama seperti yang laki laki yang dulu kutemui setelah mengucapkan kata putus besoknya akan kembali lagi dan melupakan masalah semalam,tapi ternyata dia tidak,dia berbeda dia benar-benar penuh dengan manipulatif dan playing victim.
Kalian tau? Aku benar-benar slalu menunggunya pulang,aku slalu berharap dia menghubungiku,dan aku slalu yakin dia akan kembali padaku
Mau tau gak kapan gua jadian sama dia? Dan berapa lama! Gua sama dia jadian kayaknya 2 mingguan deh,pdkt nya ada kali sebulan
Tapi kenapa gua segamon ini ya Allah,sumpah ya si maul ini menyebalkan,dia sukses buat gua segamon ini
Setiap hari gua ngepoin Sosmednya,gak ada apa-apa,gak ada inpormasi yang bisa gua ambil,semuanya nihil.Dia sama sekali jarang bikin IG story,Wa? Jangan tanya,gua di blok Mungkin saking risihnya dia karena tiap hari gua WA mulu,sama kata-kata yang hampir sama setiap harinya "kasih gua kesempatan"
"Mungkin lu gak pake please kali"
Ucap Qila,menepuk pundak syafira yang dari tadi melamun memandangi ponselnya
"Gua udah pake please,mohon,ampun segala kosa kata gua coba kilaa,percuma,dia udah gak mau sama gua,dia udah kecewa"
Saat itu aku benar-benar ingin dia kembali,aku ingin bersamanya,tapi aku rasa ini bukan cinta atau obsesi Ini hanya rasa penasaranku terhadapnya
"Maklum kan baru 2 minggu,masih sayang-sayangnya eh di tinggal,coba kalo udah bertaun-taun kaya gua,gak bakal lu mau balikan karena udah tau buruknya,lebih banyak buruknya ketimbang manis nya"
Ucap Qila sambil sibuk mengunyah cemilan
Sesaat aku berpikir,Qila benar! Aku hanya penasaran karena hubungan itu baru seumur jagung,bahkan mungkin baru bertunas makanya aku masih ingin dia kembali
"Gpp Qil,bener kata lo,gua emang penasaran doang,dan gua yakin dia bakal balik lagi ke gua"
"Intinya lo gamon!"
Qila menoyor kepala Fira
"Orang Gamon kan suka tolol,suka meyakinkan diri,gak tau diri dan gak sadar diri,kaya lo gini nih"
Qila melipat tangannya di dada
"Modelan kaya lo gini banyak Fir,bejibun di luar sana,lo kaya gini karena lo ngerasa bersalah sama si Lana,lo bukan pengen si Lana balik tapi lo cuma mau membenarkan diri lu,membersihkan kesalahan lo,dan meyakinkan si Lana kalo lo sebenernya bukan cewek kayak yang si Lana pikirin,IYA KAN??"
tanya Qila menaikan nada bicaranya
"Ko lu tau?"
Tanya fira polos
"Cuma orang tolol yang gak tau maksud lo fira,udah ketara banget semua maksud lo"
"Lagian si Lana juga pastj udah tau kalo lo ngejar dia cuma karena lo ngerasa bersalah doang"
Qila ini Sahabat Fira,teman sebangku,sekelas,dan semuanya pokonya slalu ditemenin Qila
OH IYA,sampe lupa kenalan hehe Kenalin nama gua Syafira aulia Dzafina Dan yang tadi ngomong ceramah mulu depan gua adalah Syaqilla siffabella sahabat terbaik gua,kita gak kembar cuma kebetulan aja namanya sama,gua suka dipanggil Fira
Hallo salam kenal ya!
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
