03. Mars, vs Neptune

175 39 37
                                    

Reeshielle, 2022.

P r e s e n t.

🪶

Mars & Neptune

[03] ㅡ Mars, vs Neptune

[03] ㅡ Mars, vs Neptune

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

.....

Joohyun tidak mungkin menjawabnya. Apapun pertanyaan yang berusaha Eirene lontarkan padanya, tidak bisa dia jawab dengan apapun. Yang pertama, Joohyun tidak mungkin mengatakan tentang pertemuannya dengan Yoongi, atau bahkan si cowok gila bernama Jungkook. Yang kedua, Joohyun lebih tidak mungkin lagi untuk mengatakan bahwa semalam, dia menginap di apartemen Jungkookㅡcowok yang bahkan baru saja dia kenal.

Meski mata Eirene yang nyaris keluar dari tempatnya, terasa sangat mengintimidasi, dan hampir saja membuat nya menyerah, Joohyun tetap harus menahan lidahnya untuk tidak mengatakan apapun. Demi Tuhan. Dia tidak boleh mengatakan apa-apa, lalu berharap semuanya berlalu begitu saja.

Joohyun hanya tidak perlu bertemu Jungkook. Seharusnya itu bukan hal yang susah, mengingat bahwa dia bahkan tidak pernah melihat cowok itu sebelum kemarin malam.

“Juy, lo beneran bakal tetep diem, dan nggak jawab apa-apa nih?” Eirene masih mendesak Joohyun. Meminta penjelasan kemana perginya Joohyun semalam, ketika konser tahun baru.

“Kan, gue udah bilang, gue pulang duluan, Rene.” Joohyun membuka pintu lokernya, lalu mengambil beberapa buku dari sana. Masih sebisa mungkin bersikap biasa saja.

Eirene bersedekap, masih mendengarkan alasan konyol yang tidak masuk akal di kepalanya. Joohyun hanya berbohong, dan dia pun tahu. “Pulang duluan tapi nggak ada di kost-an, maksudnya? Lo pikir lo mau pulang kemana?”

Tentu saja tidak ada tempat pulang bagi Joohyun. Dia itu anak rantau. Dia bukan orang asli Jakarta. Tentu saja, pulang bagi cewek itu adalah pulang ke tempat kost nya bersama Eirene. Selain di sana, seharusnya bukan tempat pulang yang pantas bagi Joohyun.

“Lo nyembunyiin sesuatu, Juy. Gue tau banget,” ucap Eirene yang sudah muak dengan sikap kepura-puraan Joohyun. Oh, padahal cewek itu terlalu payah untuk berbohong. “Kenapa sih, nggak cerita aja? Toh, ujung-ujungnya juga gue pasti tau.”

Joohyun menggigit bibirnya pelan. Tiba-tiba merasa ragu, dan terpengaruh oleh kalimat Eirene. Cewek itu lagi-lagi benar. Pada akhirnya, Eirene pasti selalu tahu. Entah karena cewek itu akhirnya tahu sendiri, atau pada akhirnya tetap Joohyun lah yang menceritakannya.

Setelah pertimbangan dalam kepalanya, Joohyun akhirnya menghela napas. “Semalem gue ketemu Yoongi.”

“HAH?”

MARS & NEPTUNETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang