Mr. Ice : Min Yoongi

1.5K 70 8
                                    

salwa-ptr       Enjoying✨

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

salwa-ptr
       Enjoying



Hari ini, aku terbangun di pagi hariku yang sedikit dengan rasa sedih. Semalam sengaja aku tak tidur cepat, menunggu hingga jam di dinding menunjuk angka 00.00 mengingat mulai satu menit dari itu adalah hari bertambahnya usia ku.

Min Yoona, itulah namaku. Walau wajah dan tubuhku yang mungil ini, hari ini aku sudah genap 22 tahun loh, walau orang sekitar yang belum mengenaliku penuh, kerap kali mereka mengira aku masih berusia 15 tahun, katanya masih kecil kok sudah pergi kuliah?

Namun aku tak perduli, itu opini mereka.

Baiklah kembali lagi pada apa yang membuatku sedih, terlebih saat aku membuka layar ponsel ku, hampir seluruh kerabat dekatku mengucapkan selamat ulang tahun. Ayah dan Ibuku juga tak lupa mengirim ku pesan, namun sayangnya satu pesan yang kuharapkan belum kunjung ku dapati.

Tentu hal itu semakin membuatku sedih, padahal notifikasi ponsel ku penuh dengan ucapan selamat, hanya saja aku ingin dia ada dalam salah satu notifikasi itu, Mr. Ice ku. Ini bahkan tak seperti biasanya, tahun lalu pria itu mengucapkan selamat, ya walau hanya kalimat singkat tapi aku itu membuatku sungguh senang.

Aku melempar pelan ponsel ku ke atas ranjang, memilih untuk beranjak guna bersiap pergi ke kampus. Memilih setelan santai di hari ulang tahun ku, bercermin dengan wajah sedikit kecewa. Aku tahu dia sibuk, dia bahkan sampai memberi kabar padaku saat beberapa hari yang lalu, bahwa ia akan kesulitan memberi kabar padaku. Tapi ayolah, masa di hari ulang tahun ku, kekasih ku sendiri tidak bisa meluangkan jarinya untuk mengetik ucapan selamat ulang tahun.

Aku melangkah cukup lesu menuju perjalanan ke kampus, jarak apartemen ku tak cukup jauh dari lokasi kampusku, makanya aku lebih senang berjalan di banding menggunakan transportasi umum. Hitung-hitung uangnya bisa ku tabung untuk keperluan ku suatu saat nanti.

Kakiku membawa masuk tubuhku ke dalam gerbang kampus, aku terlalu lesu hingga satu tepukan menyentuh sebelah bahuku pelan. Aku belum menghiraukannya, sampai seorang gadis yang menepuk ku itu menghadang tubuhku dari depan.

"Selamat ulang tahun kak Yoona!" serunya megah, aku hanya bisa tersenyum saat melihat wajahnya. Wajah cantik berkulit putih pucat mirip kekasihku, hanya saja ia versi wanita.

Aku berhenti sejenak, tersenyum seraya menghela nafas seraya menerima satu kotak cukup kecil yang ia sodorkan padaku. "Kan sudah ku bilang tidak usah siapkan kado untukku-- tapi terimakasih ya."

Gadis itu hanya menunjukkan deretan gigi kecilnya, manis. "Mana bisa aku tidak memberi hadiah pada calon kakak iparku." ucapnya mengeja di akhir kalimatnya, membuatku refleks tertawa kecil.

"Oh ya kak, apa aku orang pertama yang memberimu hadiah?" tanya gadis yang usianya dua tahun lebih muda dariku.

Aku mengangguk seraya membawa gadis itu untuk melanjutkan perjalanan kami menuju gedung kampus, berbicara sambil berjalan. "Kau selalu pertama, Seolhwa."

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Jul 05, 2022 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

𝐎𝐧𝐞𝐬𝐡𝐨𝐭 [𝐌]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang