"Berhenti ikut campur urusanku Hyung, aku tidak mau kau atur-atur. Aku muak terus menuruti perkataanmu, aku bukan peliharaanmu" Teriak Jisung pada sang kakak.
Sedangkan pria yang lebih tua sibuk menyesap kopi panasnya tanpa mengindahkan sang adik yang mengamuk.
"Sudah? Apa kau sudah puas mengocehnya?" Tanya sang kakak datar. "Aku tau kau memang tidak berguna Jisung, aku tidak mengharapkan apa-apa dari sampah sepertimu. Tapi menjadi gay? Apa kau sudah gila"
Jisung tersentak mendengar perkataan Jaemin, bagaimana mungkin sang kakak mengetahuinya? Lee Jeno keparat ini batin Jisung geram.
"Kau pikir aku tidak tau kau memiliki hubungan dengan laki-laki? Kau sungguh menjijikkan!! Berjuta-juta wanita di dunia dan kau memilih menjadi gay? Sulit dipercaya" Dengus Jaemin jijik.
"Kau memang bajingan Jung Jaemin!! Aku sangat membencimu"
"Apa aku terlihat peduli jika kau membenciku? Putuskan hubunganmu dengan pria itu, jangan terus-menerus mencoreng nama baik keluarga Jung dengan kelakuan menjijikkanmu. Kau tau apa yang akan aku lakukan pada pemuda Zhong itu bukan" Tanya Jaemin datar seraya berlalu meninggalkan Jisung yang masih bergelut dengan pikirannya.
"SIAL"
"Tidak ada satu orangpun yang bisa memisahkan aku dengan Chenle. Tidak pernah ada, termasuk kau Hyung"
______________________________________
Jaemin mulai bosan menghadapi kelakuan Jisung yang seakan tidak ada habisnya membuat onar. Jika bukan karena pesan terakhir sang kakek, Jaemin akan langsung menyingkirkan Jisung sejak lama. Jaemin masih mentolerir kelakuan Jisung yang lain tapi menjadi gay? Apa kau bercanda.
Masih manis diingatan Jaemin saat dia memaki Jaehyun sang kakak sepupu dengan sebutan gila dan manusia paling hina di dunia ini. Karena dengan terang-terangan mengatakan jika dia jatuh cinta pada Lee Taeyong yang merupakan asisten pribadinya. Dan yang lebih gila mereka bahkan berencana untuk menikah. Memikirkannya saja dia sudah mual.
Terima kasih pada mulut ember Lee Jeno, jika bukan karnanya dia tidak akan mengetahui fakta jika Jisung menjalin hubungan dengan seorang pria. Sebelum semakin jauh dia harus dengan cepat memisahkan sang adik dengan pemuda Zhong itu.
"Aku sudah memperingatkan dengan cara yang baik Jisung, tapi sepertinya kau mengacungkan pekartaanku" seru Jaemin datar dan perlahan seringainya mengembang.
"Jika kau terus sulit dikendalikan seperti ini, kenapa kau tidak langsung menyusul kedua orangtua kita ke Neraka" kekeh Jaemin kecil dengan kilatan mata yang mengerikan.
TBC
KAMU SEDANG MEMBACA
Love
FanfictionJaemin pria yang terkenal akan tampang datarnya, dan tidak tau apa itu cinta. Tiba-tiba jatuh cinta pada Chenle pacar sang adik. Segala cara Jaemin lakukan untuk mendapatkan Chenle, termasuk jika harus menyingkirkan sang adik tersayang. "Aku mencint...