05

39 10 0
                                    


---


"Woy woy woyyyyy" ucap lala yang datang menghampiri aluna & shasha

"Apa?" Jawab shasha

"Udah anjir berenang nye kayak kagak pernah berenang aje, padahal tadi pagi udah berenang" ucap lala dengan nada marah

"Ampun bank jago tew tew tetetew" ejek aluna terhadap lala

"MANDI LO ALUNA" ucap lala tegas sambil menunjuk aluna yang masih berenang

"LU JUGA MANDI SHA!" Pinta lala kepada aluna dan shasha

"Iya iya maaap neng" ucap aluna sambil kabur dari lala

"Eh eh apa nih, kok ribut?" Ucap klara yang masih kebingungan

"Mereka dari tadi ga mau selesai berenang kek orang ga pernah berenang" ucap lala dengan kesal

"Nyoh sayaa mandi hoho buay" ucap shasha

Setelah itu klara pun menonton tv, tapi tiba tiba muncul rambut itu lagi?! Klara pun semakin takut dan ia memutuskan untung pergi ke kamar lala dengan lari

DUBRAKKK!

"EH ANJENG" kagetnya lala

"Lu ngapain jir kesini? Mana kek orang cepirit lagi" ucap lala sembari memainkan hpnya

"E-e-eh gue disini b-b-boleh?" Tanya klara dengan nada ngos ngosan

"Boleh, ngapa emangnya" tanya lala kepada klara

"Gue ceritain kalo udah sampe di jakarta yah" jawab klara dengan ekspresi panik

"Ngoghey"

POV SHASHA

"Kok saya merinding mon maap, cepet cepet selesai lah"

Shasha pun selesai mandi dan memakai baju

"Hhhhh~"

Tiba tiba terdengar suara nafas yang berada dikuping shasha padahal tidak ada siapa siapa...

Shasha melamun dan tiba tiba

"MAKAN KUYYY" ucap klara tiba tiba yang menghentikan lamunan shasha

"IYA TUNGGU BENTAR"

POV END SHASHA

"Mau makan dimana?" Tanya aluna

"Dimana mana hati ku senang lalalalalalalalala" jawab klara dengan bercanda

"Idih sempak kuda" ucap lala

"Cari di Gagal maps coba siapa tau ketemu" ucap shasha

"Oke" jawab klara

Setelah 15 menit menyari tempat makan akhirnya ketemu

"Eh eh gue nemuu" ucap klara

"Namanya apa tuh" tanya shasha

"Kudanil cafe" jawab klara

"Astagfirullah halazim kerja lembur bagai kudanil ;)" ucap lala karena heran dengan nama cafe tersebut

"Udah woy lah gue laper" ucap aluna

"Iya iya neng" jawab klara

Mereka pun ke cafe kudanil dan memesan makan setelah mereka makan lalu mereka pergi untuk belanja

Waktu pun berjalan hingga pukul 18:20 mereka pun pulang ke villa

"Eh klen udah kenyang belom?" Tanya aluna

"Udah si aku" jawab aysha

"Sama" ucap lala

"Gue juga udah si, jangan bilang lu belom?" Ucap klara

"Heh udah gue dugong" jawab aluna kaget

"Main game yu" ajak lala

"Boleh" jawab semua

Mereka pun main game dari jam 19:00 - 21:00

"Eh gue udahan ya capek jir main 2 jam" ucap shasha kecapean

"Yaudah ganti baju dulu sana" pinta klara kepada shasha

"Iya" jawab shasha

"Gue juga ya" ucap aluna

"Yo, gue juga udah mau udahan mau ganti baju sama beres beres muka dll" jawab lala

"Gue ke kamar ya" ucap klara

"Iya" jawab aluna

POV SHASHA

"Kok aku ngerasain kaya ada yang nemenin yah, tapi ga ada siapa siapa" ucap batin shasha

"Mungkin halusinasi aja kali ya"

Saat malam jam 01:30

"Kok aku sesek yah" merasa sesek dibagian dada

"Aku ga bisa gerakin juga" berusaha gerak

"Ya Allah tolong aku" ucap dalam batin smabil berusaha gerak

"Kok makin sesek" mau nangis

"Apa aku bakal ek ( meninggoy ) disini" ucap pasrah shasha

"Kok semakin aku bergerak semakin sesek yah" ucap batin shasha

Shasha pun membaca do'a dengan keadaan yang pasrah

"Apa aku ga teriak aja ya" ucap batin shasha kegirangan

"Tolong" shasha pun meminta tolong tetapi tidak ada suara yang keluar

"Ya ampun ga ada suara lagi mulut kuh hiks aku pasrah lah" ucap shasha dalam hati

Shasha pun ditindih orang sesosok penunggu di villa itu sampai akhirnya pukul 02:15

"Hah aku masih hidup?!" Ucap batin shasha

"Alhamdulillah masih idup" ucap batin shasha

Shasha pun tidur

-------------------------------

Paginya pukul 07:00

---
TO BE CONTINUED

Part ini di tulis : lalang4411

4 cewek Pemberani (Penakut) [ On Going ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang