My Alpha (UNEDITED)

Treat

Alexander POV

Ularic mengikuti aroma anastasia yang menghilang begitu saja di sebuah cabin

Alfonso, Beta ku dan warrior pack ku mencari disekitar cabin, sedang kan aku mencoba mendorong ularic untuk meredakan amarahnya

Ini salah kita! Seharusnya kita tidak meninggalkanya! Seharusnya kita tidak perlu meminta izin mereka!

Geram ularic dan aku setuju denganya

Seharusnya aku tidak meninggal kanya, seharusnya aku ada disisi nya, seharusnya--

'Berhenti menyalahkan dirimu dan pikirkan cara untuk menemukanya' kata alfonso, lewat mind-link

Aku mengeluarkan geraman yang keras, berharap anastasia tahu bahawa aku akan menemukanya

Aku membalikan badan, dan saat itu juga aku menginjak sebuah papan

Round 1, Alpha Alexander

Dan di sisi pojok kanan atas terdapat symbol petir yang berjumlah 3

Aku mengeluarkan geraman lagi, kali ini lebih keras

Aku tahu siapa yang melakukan ini

***
"Thundersome?" Tanya zack dan aku mengangguk

"Mereka hanya sekelompok rogue, mengapa mereka mengambil resiko menculik adik ku?" Tanyanya

Mate! Anastasia mate kita!

Protes ularic dan geraman kecil keluar dari mulut ku

"Dan mate mu tentu saja" tambah zack

"Mereka bukan sekedar sekelompok rogue" kata ku dan sukses mebuat zack menoleh kearah ku

"Mereka sekelompok rogue dari pack yang telah aku hancurkan" kata ku dengan wajah yang berubah mengeras

"Shît" umpat zack

"Kenapa adik ku mempunyai mate seperti mu" katanya frustasi

Mataku berubah menjadi gold

"Ia mate ku, milik ku, yang terbaik untuk ku, kau bukan lah siapa siapa yang pantas berbicara seperti itu" geram ku

Zack hanya me-relax kan tubuhnya

"Setidaknya mate dari adik ku mempunyai pack yang ditakuti" katanya

Ia pun duduk dikursinya mulai memikirkan sesuatu

Tiba tiba aku merasakan sakit didaerah perut ku, seperti seseorang telah menggoreskan belati didaerah perut ku

Tetapi aku tahu ini bukan sakit ku

Mate! Mate! Astaga bisakah kita keluar dari sini dan mencarinya? Sendiri?!

Geram ularic dan mencoba untuk berubah wujud

Luka itu semakin dalam dan membuat ku menundukan sedikit badan ku dan memegang perut ku

Jelas apa yang mereka inginkan

Menyiksa ku melalui mate ku, jauh lebih menyakitkan daripada menyiksa ku secara langsung

"Ada apa? Apa yang terjadi?" Tanya zack khawatir

"Mereka menggoreskan belati di perutnya" kata ku dan berhasil membuat mata hijaunya berubah menjadi hitam

"Mereka menyentuhnya, bahkan menyiksanya, kita harus menemukanya secepatnya" katanya dan aku mengangguk setuju

***
Anastasia POV

Aku terbangun dan menyadari bahwa aku bukan dikamar ku

Melainkan di ikat secara berdiri, tangan dan kaki yang dirantai

"Dia sudah bangun!" Teriak seseorang

Pandangan ku masih kabur akibat biusan yang mereka berikan

"Anastasia, akhirnya kau terbangun juga" kata seseorang yang berjalan kearah ku

Rambut brown nya yang acak acakan dan mata biru pucatnya membuat perutku mual

Ia tidak ada apa apanya dibanding alex

Alex

Tentu saja! Alex, apakah ia tahu aku menghilang?

Tentu saja! Ia mengetahui lebih dari siapapun

Lelaki itu berjalan kearah ku dan menyampingkan rambut yang menutupi wajah ku

"Alex mempunyai mate yang cantik dan ugh, sexy, sayangnya ia belum menandainya, siapapun bisa menandai mu, sweetheart" katanya

Dan lagi lagi membuat perutku mual mendengarnya menyebut ku 'sweetheart'

"Dont.touch.my.damn.body" kataku dengan peringatan di setiap kalimat

"Ternyata mudah mendapatkan mu, berkat bantuan jack aku dengan mudah mendapatkan mu" katanya sambil mengelus pipi ku

Aku pun menoleh kearah yang berlawanan dan membuatnya menggeram

"Dont dare to do that, mutt!" Geramnya dan menampar pipi ku

Ia berjalan kearah seseorang ya g tadi memberitahu bahwa aku sudah bangun dan mengambil sebuah

Belati

Tubuhku pun menegang dan bergetar ketakutan

Ia menjalan kan belatinya dari pelipis ku turun ke pipi ku, leher dan yang terakhir

Perut ku

"Mari kita mengerim pesan untuk your lovely mate" kata pria ini

Ia pun menggoreskan belati itu di perutku yang berhasil membuat geraman dan teriakan keluar dari mulut ku

Ia memperdalam goresanya dan membuat darah segar keluar dari perut ku

"Dan jika kau melakukan itu lagi, siksaan mu akan lebih menyakitkan dan secara perlahan" kata pria itu dan berjalan menjauh dari ku

Airmata keluar dari pelupuk mataku dan rintihan kesakitan keluar secara sempurna dari mulut ku

Aku tidak bisa memegang perut ku untuk mengurangi rasa sakitnya

Aku meronta sambil menangis merasakan goresan belati tadi di perut ku

Ayah, ibu, zack dan alexander

Tolong aku, tolong keluarkan aku dari tempat ini

Lirih ku dalam hati

--------------
•A/N•

Haiiii maaf yaa chapt ini lebih pendek dari sebelumnyaa

Hari ini gue lagi di mood yang bagus dan sebagai apresiasi buat kalian guyss

Makasih banget yang udah vote/comment

See you in next chap guyss!!❤️