Happening - Z || Neo Hotel || NCT 127

Bad Holiday: Is it the real Zombie?

- Happening | Neo Hotel -

Disclaimer: Cerita fan fiction ini hanya fiktif belaka. Tulisan ini hasil imaginasi penulis. Tokoh dalam cerita ini terinspirasi dari Idol Korea Selatan. Jika ada tempat kesamaan kejadian ataupun cerita, maka itu semua hanya kebetulan semata dan tidak ada unsur kesengajaan dari penulisnya.

Enjoy Your Reading :)

***

Sebelumnya....

Aku akan keluar lebih dahulu, ketika aman aku akan meminta Haechan jalan terlebih dulu, karena kamar kami dan Taeyong hanya berjarak 3 kamar, aku rasa kita akan cepat sampai. Namun ternyata situasi diluar berbeda.

Saat aku buka pintu dan terlihat aman, dan Haechan berhasil jalan lebih dahulu. Saat aku menyusul Haechan, dan ingin menutup Pintu, tiba-tiba....

"Hyuuung...." Bruuukkkk....

***

Basement, Parking Area,

Seseorang terbangun di dalam mobil yang terparkir di basement Hotel, "Jam berapa ini?" monolog orang tersebut Sambil mengecek jam tangannya. "Aah, Ternyata aku sudah tertidur 30 menit disini, aiisshh pinggangku sakit." Ucapnya Sambil melakukan peregangan dan mengecek ponselnya.

"Kenapa belum tiba juga sih?" tanyanya entah kepada siapa. Terlihat día melakukan panggilan telp dan día menyalakan loudspeaker.

"Annyeong haseyo, Nuna." Sapanya.

"Eoh, kau dimana?" Tanya seorang wanita di telp itu.

"Aku sudah di parkiran basement Hotel, sudah 30 menit aku menunggu, bahkan aku ketiduran." Serunya mengeluh.

Wanita tsb tertawa terbahak dibalik telp, "Yak, kau kan bisa menunggu di kamar hotelmu saja." Serunya Sambil tertawa.

"Aniya, nanti mereka curiga denganku, yasudah kapan orang suruhanmu itu datang? Perasaanku sepertinya sudah mulai tidak enak." Ucapnya.

"Waeyo?" tanya wanita itu.

"Saat tadi aku turun dan ketika aku keluar dari lift, aku mendengar suara aneh tapi tidak asing, dan seperti ada yang mengikutiku, oleh karena itu aku berlari ke mobil dan kelelahan, akhirnya malah ketiduran." Jelasnya terkesan mengeluh diakhir kalimat, membuat wanita di telp itu terdengar berdecih pelan, karena heran dengan kelakukan adik laki-lakinya ini.

"5 menit lagi mereka sampai, mereka sudah di lobby hotel." Jawab wanita itu.

"Serius?" tanyanya Sambil melihat-melihat keluar mobil, dan dia melihat 2 mobil masuk menuju blok tempat parkirnya. "Eoh, aku sudah melihatnya nuna." Serunya.

2 mobil itu berhenti tepat di depan laki-laki yang sedang berdiri. Dari mobil itu keluar 3 orang memakai suit berwarna seragam, Sambil membawa 2 koper kearahnya.

"Selamat malam Tuan." Sapa seorang ber Jas tinggi dan tegap.

"Yes, Good evening." Jawabnya.

"Tae-oh, kau sudah bawa barang yang aku infokan?" Tanya wanita di telp tadi kepada Pria tinggi dan tegap itu.

"Sudah Nona." Jawab tegas Pria itu sambil meminta anak buahnya membuka koper yang dibawanya. Koper itu berisi 3 buah pistol isi peluru, 2 pistol gas air mata, beberapa bom gas buatan, dan peluru.

"Wah daebak kau Nuna, tidak sia-sia aku punya Nuna sebagai wakil kepala kepolisian." Serunya senang.

"Dasar kau, apakah itu cukup?" tanya wanita itu.