Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
'Jedakkk,.. jeduggg,..'
'Jedakkk,.. jeduggg,..'
'Jedakkk,..jeduggg,..'
Suara memekkan telinga itu memenuhi penjuru ruangan yang ada di dalam sana. Bagi yang belum terbiasa mungkin mereka akan lebih memilih meninggalkan tempat tersebut ketimbang membuat telinga mereka menjadi budeg akibat suara keras itu. Tapi berbeda dengan sekelompok gadis SMA yang kini sedang duduk di salah satu sofa yang sudah di sediakan di sana. Mereka tampak tidak terganggu sama sekali dengan suara keras tersebut. Justru mereka sangat menikmatinya. Apalagi melihat sekumpulan manusia yang sedang berjoget ria di depan mereka. Ah pemandangan yang sangat indah.
"Bagaimana sudah menyewa kamar?" tanya gadis yang duduk di paling ujung. Matanya menatap satu per satu sahabatnya, sambil sesekali ia meneguk wine yang ada di tangannya. Usianya memang belum legal, bisa di bilang ia masih minor. Jelas karena ia saja masih duduk di bangku kelas 2 SMA. Tapi siapa peduli? Selagi ada uang kau bisa mendapatkan semua yang kau mau. Tidak ada yang berani melarang apalagi menentangnya, bahkan orang tuanya sekali pun.
"Sudah" jawaban singkat dari gadis yang duduk paling tengah. Tidak berbeda jauh dari gadis tadi, ia juga sedang meneguk wine nya. Bahkan ini sudah lebih dari satu gelas yang ia minum. Biasanya ia akan menghabiskan 5 gelas wine dalam semalam. Sebelum mabuk, ia akan terus meneguknya.
