Kamu itu rusak, kamu tidak berguna.
"Aku capek! Stop jangan bicara!"
Kamu hanya manusia lemah.
"Berisik!"
Sakiti saja dirimu yang tidak berguna itu, banyak yang mendukung.
"Aku gak mau ngelakuin itu! Stop!"
Pecahkan kaca itu, agar lebih mudah.
"DIAM!!!!!"
PRANGGGGGGGG
Bagus, kemudian pakai serpihan kaca itu.
Tatapan gadis berusia 12 tahun yang mulanya menahan amarah, menjadi sendu. Ia menatap sekitarnya, kosong, tidak ada satupun yang benar - benar peduli dengannya.
Garis demi garis ia iris tanpa peduli akan bekasnya, hanya berfikir supaya ia bisa tenang, dan sang bayangan akan benar – benar menghilang.
____________________________
Haii!
Gimana? Lanjut ga?
Pantengin teruss supaya gak ketinggalan, hehe. Hope u guys like it! <3
KAMU SEDANG MEMBACA
AKAR
Teen FictionCerita ini ku tulis untuk berterimakasih kepada kamu, manusia bagaikan akar yang kuat, kokoh, dan tidak pernah goyah. Persis seperti nama-mu, kamu selalu membantuku untuk tetap berdiri menerjang kerasnya badai. -Kara, 26 tahun. ➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖ 27 J...
