Mereka cuma temen kok, tapi banyak yang nganggep mereka SOULMATE (prik) karena kelakuan mereka yang kadang absurd. Berantem mulu tapi lengket nauzdubillah. Kalo ada yang bilang mereka COUPLE dengan tegas dua-duanya bantah dan bilang masih suka melon...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Mereka tiba di tempat, tapi Beomgyu mampir ke mini market ditemani Soobin. Yeonjun dan Taehyun lagi kumpul sama timnya di lapangan basket sedang menyusun strategi.
Beomgyu mulai memilah dan memilih minuman juga makanan lumayan banyak, Soobin tetap ngekor di belakang. Setelah selesai membayar, mereka berdua kembali menuju lapangan.
"Nih! Gue traktir kalian semua! Awas kalo ngga menang, gue potong-potong ginjalnya buat gue ngemil!" Ucap Beomgyu seraya menyimpan keresek belanjannya yang terlihat kembung karena penuh jajanan. Tim dari Taehyun yang sebagian teman sekelasnya dan teman sekelasnya Yeonjun mulai menyerbu isi keresek itu. Mereka sudah sangat akrab, tapi sangat asing untuk Soobin yang baru kali ini dirinya keluar rumah selain berangkat ke sekolah. Anak rumahan.
"Wih? Ini si Soobin? Serius??" Celetuk Jeno yang masih teman satu kelasnya, si Jeno yang terkenal dengan senyuman matanya sekaligus suka mepet Jaemin alesannya kalo Jaemin itu asyik, suka ngebodor, masih teman sekelas juga. Merasa pangling melihat Soobin si siswa kutu buku dan anak rumahan ada di luar rumah di luar jam sekolah. Sungguh hebat.
"Kerasukan apa lo jam segini ada di luar, tumben." Lanjut Jeno dengan senyuman yang tidak pernah memudar.
"Gue yang ajak, biar ada gaulnya." Sahut Beomgyu dan menerima tos dari Jeno.
"Oke oke!! Guys!! Siap-siap, mereka udah mau mulai. Kita harus tetap pada strategi awal, jangan lengah, tetep sportif! Oke!!" Ucap Yeonjun sebagai ketua.
"Oke!!" Sahut timnya.
Mereka pun mulai berlari menuju lapangan dan memulai pertandingan.
Semua berjalan lancar selama pertandingan, meskipun ada cekcok di pertengahan karena perkara saling senggol, tapi kembali normal dan berjalan dengan baik.
"Lo kalo mau keluar, butuh temen atau ada apa-apa, hubungin gue aja atau ngga bang Yeonjun. Kita bakal nemenin lo." Lanjut Beomgyu.
"Kok pilihannya cuma lo dan bang Yeonjun doang?"
"Lo ngga bakalan bisa ngehubungin si Taehyun, dia mh semua notif di hp nya di bisukan, diperiksanya satu bulan kemudian, itu juga ngga dibaca malah langsung dihapus, katanya nyampah, menuhin memori. Jadi percuma."
"Tapi, si Taehyun ngga pernah telat tuh kalo ngerjain tugas dadakan, kan itu biasanya semua informasi sekolah dikirim di group kelas."
"Itu gue yang ngasih tahu."
"Ooooooohhhhh..."
"Ngga guna ya hp di tangan dia. Cita-cita pengen punya asrama putri di hp, tapi ada nomor ngga di kenal aja langsung di block. Sinting ya?"
