informasi penting

13.2K 314 29
                                    

Malam para readers.

Informasi:
Saya sebagai author MARVELUNA memohon maaf karna saya ingin menghapus semua bagian MARVELUNA dan juga memperbarui cerita tersebut.

Karna menurut saya cerita itu sangat geje, banyak typo dan juga tidak nyambung.

Jadi saya ingin memulai MARVELUNA versi terbaru dan juga sangat jauh berbeda dengan cerita MARVELUNA sebelumnya.

Sekali lagi saya meminta maaf.

Sebagai tanda permintaan maaf saya, saya akan memberikan kalian beberapa spoiler dari MARVELUNA versi terbaru.

●●●
ke 1

"MARVEL"

seorang gadis cantik dengan seragam SMA berlari menuju seorang pria yang berada di atas motor besar.

Cowok itu menoleh sebentar kepada Gadis itu lalu menolehkan kepalanya menuju jalan .
Cowok itu tak mempedulikan Gadis itu lagi. Cowok itu segera menancapkan gasnya menuju rumah seseorang.

Gadis itu berhenti berlari saat melihat bahwa motor lelaki itu sudah melaju menjauhi area parkiran sekolah.

"Yahh, kok pergi sih" Ucap Gadis itu dengan menatap motor Cowok itu yang mulai menghilang dari pandangan.

Gadis itu menunduk, menatap tupperware berwarna ungu di tangannya "padahal cuman mau ngasih ini"

●●●
Ke 2

"Marvel, pulang bareng yuk."
Seorang Gadis datang dengan memegang beberapa buku paket miliknya.
Gadis itu berjalan mengsejajarkan tubuhnya dengan Pria ber-hodie hitam di depannya.

"Vel" panggil gadis itu sekali lagi.

"Ck." Cowok itu berdecak, ia menghentikan langkahnya membuat Gadis itu menghentikan langkahnya juga. "paan sih lo, kalau mau pulang noh naik taksi" kata cowok itu dingin dan penuh penekanan.

"Aku maunya sama kamu" lirih Gadis itu.

"Gue??" Cowok itu sedikit terkekeh pelan "gua sibuk".

Gadis itu mendongak, menatap cowok yang jauh lebih tinggi darinya.
"Sibuk kenapa?" Tanya Gadis itu.

"Bukan urusan lo" Cowok itu berjalan menuju arah motornya membuat gadis itu mengikutinya dan menahan tangannya yang ingin memasang helm.

"APA LAGI SIH LO" Cowok itu menghentakkan tangan Gadis keras.

Gadis itu sedikit tersentak atas perlakuan laki-laki itu.

"Lo Mending pergi dari sini"

"Tapi---

"Gak ada tapi-tapian, pergi sana. Muak gua liat muka burik lo itu" tekan cowok itu lalu menyalakan motornya dan mengendarainya menjauhi parkiran. Menghiraukan teriakan-teriakan Gadis itu yang menurutnya mengganggu.

Gadis itu menatap punggung Cowok itu yang mulai menghilang dari pandangan.

●●●
Ke 3

"Vel tunggu," seorang Gadis dengan seragam SMA yang dipenuhi warna berlari menuju seorang Cowok yang berjalan meningalkan lapangan basket.

Gadis itu mencekal tangan Cowok itu tetapi langsung di tepis oleh Cowok itu.

"Apa lagi sih, HAH!!" sentak cowok itu
Menatap nyalang Gadis di hadapannya.

"Aku mau ngomong sesuatu sama kamu" ujar Gadis itu.

"Cepetan gua sibuk" ucap lelaki itu.

"Aku cuman mau bilang Vel, kalau aku nyerah boleh gak??, aku capek Vel ngejar kamu yang gak pernah ngelirik sekalipun ke aku. "
Gadis itu menatap lamat manik mata elang di hadapannya.

degg

Cowok itu mematung, ia ingin mengalihkan tatapannya dari gadis itu tapi, tatapannya terkunci seperti ada sesuatu yang mendorongnya agar ia selalu menatap mata teduh milik Gadis itu.

"Setelah 6 bulan lebih aku ngejar kamu, suka kamu, bahkan lebih mentingin kamu dibandingin kesehatan aku pun kamu gak pernah sadar Vel."

"Oh yah aku harap ini adalah pertemuan terakhir kita, hari ini aku akan hapus semua rasa sama kamu, gak bakal ada yang ganggu kamu lagi, kamu senang kan??"

Cowok itu masih terdiam mematung, menatap netra coklat milik Gadis itu yang mulai mengeluarkan tetes-tetes air mata.

"Jawab Vel biar aku bisa tenang, kamu pasti senang, gak bakal ada Gadis yang ganggu kamu lagi, bawain bekal yang selalu kamu tolak, Gak bakal ada Gue lagi yang selalu ganggu kamu.
Besok aku bakal terbang ke London Vel, lanjutin Kuliah aku.
Nanti malam, disaat perayaan perpisahan disitu aku bakal hapus semua rasa suka aku Ke kamu Vel."
Kata Gadis itu panjang lebar.

Gadis itu tersenyum menatap Lelaki di hadapannya itu, "besok siang jadwal penerbangan aku ke London, aku harap aku bisa lupain kamu Vel,".

Gadis itu menunduk meneteskan air mata.
Ia berbalik meninggalkan lelaki itu yang terdiam membisu.

Setelah Gadis itu menghilang barulah Cowok itu tersadar.

"H-hah, d-dia beneran mau pergi??"

"Harusnya gua seneng, gak ada yang ganggu gua lagi tapi..... gua kok kek gak rela dia pergi".

"Akhhh bodo amat lah" Cowok itu berbalik badan berjalan menuju arah yang sebelumnya ia tuju.

●●●

Hallo prend, maaf baru bisa kasih sedikit spoilernya.

Kalian udah tau kan gimana alurnya?...

Jangan lupa mampir ke cerita aku yang ke dua.

ADELIO by putriramadani969

See bayy

Belum tamat
7 desember 2021

Revisi ulang
8 februari 2022



MARVELUNA [On-going]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang