"Kau akan segera menjadi milikku untuk selamanya, because you are mine.."
Hanya menceritakan kisah perjalanan hidup seorang laki-laki yang membenci sebuah aturan dan hanya melakukan apa yang menurutnya menyenangkan.
Jangan lupa Vote sebelum membaca, Vote yang banyak biar Author semangat nulis.
Happy reading readers....
******
Next Day.
Pagi harinya di kediaman keluarga Kim. Putri tunggal keluarga Kim itu tengah sarapan bersama kedua orang tuanya. Hari ini Princes keluarga Kim itu memiliki kelas pagi juga quis setelah kelas selesai.
Selesai makan. Jennie langsung meminum susunya. Sebenarnya Jennie tidak menyukai meminum susu, tapi karena perintah seseorang yang begitu ia cintai yang menyuruhnya agar minum susu. Mau tak mau Jennie meminum susu. Pagi, siang, dan malam.
"Eomma, Appa. Nini berangkat yah... cupp... cupp.." ucapnya lalu tak lupa mencium pipi kedua orang tuanya sebelum berlari kecil. Kelasnya akan di mulai sebentar lagi, ia tidak mau telat.
"Berangkat sekarang, Pak..." ucap Jennie pada supir yang mengantarkannya ke LyM.
Supir itu mengangguk dan menjalankan mobil membelah jalanan hingga sampai di depan LyM. Jennie turun dan memberitahu kepada supir agar nanti tidak perlu menjemput dirinya karena ia akan pulang bersama dengan sahabat-sahabatnya.
Jennie melangkahkan kakinya memasuki LyM. Siswa-siswa yang melihatnya terpesona olah penampilan Princes Kim yang biasa namun terkesan begitu cantik.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Walaupun tidak mengenakan make up. Jennie terlihat cantik dengan wajahnya yang bersih tampa di hiasa make up. Jennie terlihat cantik apa adanya walaupun tampa make up.
Mino yang melihat Jennie yang tampil dengan natural namun kecantikannya tidak terkurangi. Mino merasakan jantungnya berdetak kencang. Ia menghampiri Jennie yang menjadi pusat perhatian.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Song Mino. Mino merupakan salah satu Dekan di LyM yang yang mengajar di kelas Seni. Di mana ia menjadi Dekan yang mengajar Rosè yang mengambil jurusan Seni.
