Dandelion

Dandelion - 5

DANDELION UPP! maaf gaisss, aku sibuk banget dari beberapa bulan yang lalu, semoga masih ada yang suka sama cerita ABSURD ku:(

taehyung melepaskan pelukanya pada jiso Karena menerima telepon dari sekretaris nya, pria itu menginstrupsikan pada jiso untuk kembali ke kamar nya setelah mencuri satu kecupan diujung bibir gadis itu, Dan dengan patuh jiso menuruti nya, meninggalkan pria itu tanpa mengucapkan sepatah kata pun.

Dan satu jam kemudian taehyung masuk ke dalam kamarnya, menghampiri jiso dengan penampilan yang sudah rapih dengan setelan Jas putih yang terpasang pas ditubuh tegap nya, berpamitan pada gadis itu bahwa siang ini taehyung harus melakukan perjalanan bisnis ke USA selama beberapa hari, setelahnya taehyung mencium bibir jiso, sedikit memaksa Karena jiso tak kunjung membalas lumatan nya, dirasa puas taehyung melepaskan pagutanya, Dan berbisik serak Di telinga jiso.

"wait me come home babylove"

Menatap taehyung jiso bergeming
"yes, sir."

....

Diperjalanan menuju bandara, taehyung mengeluarkan ponsel nya, mengirim pesan entah pada siapa, lalu setelah layar ponsel nya menampilkan atensi jiso yang tengah menyirami bunga bunga Di taman Dan tersenyum manis, taehyung tanpa sadar ikut tersenyum.
"beautiful girl."

Disisi lain jiso yang sudah selesai dengan aktivitas menyiram bunga, berjalan ke arah gazebo, duduk bersantai Dan meminum orange juice serta Memakan camilan yang sudah disiapkan salah satu maid beberapa menit yang lalu.

"perjalanan bisnis yah? Hmmm... Aku ingin tau lebih banyak tentang pria itu, misterius sekali sih, kenapa coba kalo lagi didepan Dia aku seperti anak itik yang takut pada induk nya... "

"arrrgh, lagian dia itu terlampau tampan, siapa yang tidak terjerat dalam pesona nya coba, tapi jika  marah wajah tampanya itu seperti Lucifer, dan aku pasti langsung menangis jika Dia mulai bersikap kasar."

"sepertinya memang aku harus menurut pada pria itu, tapi..., tentang perjanjian itu?! aihhh, aku harus mengorbankan harga diriku hanya karena appa?!"

"tapi bagaimana jika aku tidak mau menuruti perkataanya, nyawa eomma Dan appa yang jadi taruhanya? Pasti ada alasan dibalik ini semua yang belum aku ketahui Dan ini tak lepas dari kendali pria mesum itu kan!?."

"hufft memikirkan itu semua membuat aku pusing, sebaiknya aku menyerahkan hidupku pada kim taehyung kan, siapa lagi yang akan menampungku selain pria itu? Appa bahkan menukar ku dengan kekayaan pada pria itu."

Berjalan meninggalkan taman, mengeratkan kimono yang melekat ditubuhnya, jiso rasa keputusan nya sudah benar, gadis itu akan memulai dari awal, mencoba mengenal Kim taehyung lebih jauh, dengan apa yang pemuda tampan itu katakan tentang perasaanya terhadap jiso, jiso merasa harus menerima keadaanya sekarang Dan membuka hati nya untuk pria tampan itu, Karena jujur saja, sejak pandangan pertama, jantung jiso berdetak takaruan menatap iris kelam nan tajam dan atensi pria itu.

.....

Beberapa hari berlalu, taehyung sepertinya memfokuskan dirinya pada pekerjaanya sekarang, Dan diwaktu senggang, pria itu memantau kegiatan jiso dimansion, kegiatan gadis itu tak jauh jauh dari tidur bersantai Dan berkebun seperti hari hari lalu.

Setelah mengikuti rapat penting yang beberapa kali ia hadiri, taehyung berjalan ke arah kamar hotel nya, jari jari panjang nya sibuk mengetik sesuatu dilayar ponsel nya.

......

Satu minggu berlalu, Dan sekarang taehyung tengah duduk santai Di burung besi yang sebentar lagi mengudara, mengecek layar ponselnya, tanpa ragu tersenyum lebar lalu menyimpan ponselnya Di saku kemeja yang dikenakan pria itu.

11 jam adalah rata-rata waktu penerbangan dari Los Angeles international ke Seoul Incheon International Dan sekarang taehyung sedang dalam perjalanan menuju apartment mewah yang berada di busan, Mobil Range Rover hitam nya melaju santai, taehyung dengan atasan sweater coklat nya terlihat sibuk membaca berkas perusahaan.

....

"akhirnya setelah sekian lama aku bisa melihat pemandangan selain mainson Dan segala isinya itu."

Dengan rambut tergerai indah Dan dres motif bunga selutut, jiso menapakan kakinya di area taman kecil disebrang apartment, dirinya baru setengah jam sampai diapartment, yang tentunya milik kim taehyung, entah apa alasanya pria itu memindahkan jiso kemari, tapi itu lebih baik Karena keramaian mampu jiso lihat sepanjang hari, Dan kabar baiknya, jiso diberi pakaian layak, mulai dari dress, tas Dan tak ketinggalan lingerie yang masih saja harus jiso pakai yang katanya saat sedang berdua bersama kim taehyung.

Entah kapan pria itu akan pulang, tidak pernah memberi kabar atau semacamnya, tapi, heyy!, bahkan ponsel saja jiso tak punya kan.

Dan sekarang gadis itu tengah duduk dikursi taman, menikmati setiap detik yang gadis itu lalui, walaupun harus dikawal oleh bodyguard taehyung, sepertinya tak mengganggu ketenangan gadis itu.

"Nona jiso..., tuan kim sebentar lagi akan tiba Di apartment, tuan muda bilang, Nona harus sudah ada disana sebelum tuan sampai."

"Paman bilang pria mesum itu akan segera sampai? Berarti dia sudah pulang? Eoh, berakhir sudah ketenanganku satu minggu ini."

Dari pada harus menerima amukan dari pria itu, jiso meninggalkan taman, memasuki lift yang tampak senggang.

Next...
Terimakasih banyak kalian yang udah mampir💜