Chapter 14 💫

66 10 3
                                    

Happy gak aku update ?! Wkwk
Semoga ga lupa sama chapter sebelumnya deh

Happy reading!


"Apa sebelumnya temanmu pernah bilang sesuatu tentang kesehatannya tuan park ? "

"Tidak dok.. saya tidak tahu sama sekali.. apa begitu parah ?! " paniknya

"Hhhh.. " terdengar helaan nafas dari dokter tersebut

" temanmu memiliki alergi terhadap kerang laut, tidak terlalu parah, untung saja kau membawanya tepat waktu.. jika tidak bisa saja nyawanya melayang karena sesak nafas"

"Syukurlahh ... " lega nya

" biarkan dia beristirahat disini 2jam kedepan sampai ruam merahnya menghilang, nanti aku akan kembali lagi untuk mengecek, permisi.. " undur dokter

"Baik dok, terima kasih"

Setelah kepergian dokter tersebut, chanyeol mendekat kebrangkar tempat baekhyun berbaring. Jujur ia sangat terkejut ketika baekhyun kesakitan disebelahnya. Mensyukuri dirinya jago mengendarai mobil dengan kecepatan tinggi hingga selamat sampai rumah sakit. Sangat konyol jika keduanya terlibat kecelakaan dan masuk IGD bersama.

Selagi menunggu baekhyun bangun, chanyeol memberi kabar kepada sehun bahwa ia dan baekhyun berada di rumah sakit, menyuruhnya agak tidak perlu panik ataupun datang menyusulnya. Gerakan jemarinya pada ponsel terhenti sesaat, setelah itu pandangannya jatuh kepada wajah baekhyun.

"Mengapa ia memakannya kalau tahu punya alergi pada kerang?" Dahinya mengerut

Tangannya terulur untuk menyibakan helaian rambut halus baekhyun yang menutupi mata cantik tersebut

"Hhh.. apa yg aku lakukan? Sadarlah chanyeol !" Tangannya kembali ia tarik, lalu kembali sibuk memainkan ponselnya

___________________

Chanyeol meregangkan tangannya seraya menguap akibat bosan memainkan ponselnya terlalu lama

"Apa dia tidak akan bangun? " bisik chanyeol

Panjang umur, tidak lama setelah chanyeol berbisik, baekhyun mulai membuka matanya perlahan seraya mencoba untuk bangun.

"Chanyeol? Ini aku dimana ? " bingung baekhyun

"Kau dirumah sakit baek, kau sudah disini dari 1,5jam yang lalu. Apa masih sesak? " tanya chanyeol dijawab gelengan lemah dari yg lebih kecil

"Kata dokter kau alergi pada kerang laut " tambahnya

"Aku tahu.." sahutnya lemas

"APA?! kau tahu ?! Lalu kenapa kau tetap memakan hotpot tadi jika kau sendiri tahu akibatnya?! Kau mau mati ?! hah?! " murka chanyeol. Pandangannya sungguh tajam

Jujur ia sangat marah sekarang. Dirinya dibuat panik sekaligus khawatir, sedangkan sang pelaku melakukannya dengan sadar

Baekhyun jelas terkejut dengan bentakan chanyeol. Hingga beberapa suster yang kebetulan berjaga di IGD melirik kearahnya. Untung saja IGD sedang sepi pasien

"M-maafkan aku chan, m-maaf maksud ku bukan begitu" baekhyun menundukan wajahnya takut
"A-aku hanya t-tidak enak hati menolak makanan tadi, t-terlebih kau yang m-membayar makanku" gugupnya dengan mata berkaca-kaca

Mata yang melihatnya tajam itu melunak. Tangannya ia bawa untuk menaikan wajah baekhyun agar menatapnya.
"Kau tahu kan itu sangat berbahaya! Kau bisa saja mati jika aku terlambat membawamu kerumah sakit! Aku merasa lebih baik kau memesan ulang makanan yang lain, atau kalau perlu kita pindah kerestaurant lain dari pada kau menguji nyawamu baek!" Ujarnya sambil menatap mata yang lebih kecil

"M-maafkan aku selalu merepotkan mu " sebutir air mata lolos dri kelopak cantik tersebut

"Hhh.. sebentar aku panggilkan dokter" lalu chanyeol pergi menjauh darinya

Selang beberapa menit chanyeol kembali bersama seorang dokter. Dokter tadi kembali mengecek tubuh baekhyun

"Kondisi tuan byun sudah membaik, ruamnya juga sudah hilang. Ia sudah boleh pulang sekarang, dan saya sudah meresepkan beberapa obat untuk mempercepat pemulihannya. Saya harap tuan byun jangan melakukan aktifitas berat untuk beberapa waktu kedepan agar sesak nafasnya tidak kambuh lagi. Kalau begitu saya permisi " ujar dokter tersebut

"Baik dok, terimakasih" ujar keduanya

"Ayo.. sini biar aku bantu" chanyeol mendekatkan badannya agak baekhyun dapat berpegang pada lengannya

"Terimakasih" gugup baekhyun

"Kita kesana dulu.. aku akan membayar sekaligus menebus obatmu. Dan jangan protes!" Sinis chanyeol saat melihat baekhyun akan membuka suara

Setelah itu mereka pulang dengan kesunyian. Tidak ada satupun yang membuka suara. Baekhyun yang terlalu takut dan merasa bersalah, serta chanyeol yang memang sedari tadi masih kesal karna kebodohan baekhyun.
Hingga keduanya sampai didepan flat baekhyun.

"Chan, sebelumnya aku minta maaf sudah berlaku bodoh dan membahayakan diriku, sejujurnya perkataan ini juga mungkin tidak penting untukmu, tapi aku merasa kau harus tahu. Terima kasih sudah mengantarkan ku, aku pulang dulu" ujarnya pelan lalu bergegas untuk keluar dari mobil, tapi suara chanyeol menahannya

"Hanya itu ucapan terimakasih mu?!"  Chanyeol menatap baekhyun

Chanyeol menarik baekhyun agar menghadapnya lalu..

Chup

Baekhyun membeku dengan perlakuan tiba tiba chanyeol.

First kiss nya..
First kiss nya!! Dan itu diambil oleh chanyeol!! Gilaa baekhyun bisa gila!! Pipinya bersemu

"Diam disitu.." lalu setelahnya chanyeol keluar dari mobil, membukakan pintu untuk baekhyun lalu menggendong baekhyun yang masih membeku.

"Flat mu lantai berapa?" Tanya chanyeol

Baekhyun baru saja tersadar dari keterkejutannya
"eh?! Lantai 3" jawabnya bingung

"Kau ringan sekali, membawamu naik tangga kelantai 3 sama sekali tidak melelahkan" ejek chanyeol
"buka kunci flat mu" suruhnya saat sampar didepan flat baekhyun

Dengan tetap kebingungan baekhyun membukanya lalu didorong masuk oleh chanyeol. Dan jangan lupakan chanyeol pun dengan seenaknya ikut masuk kedalam

"Tidurlah! Ini obat mu jangan lupa diminum! Jangan lupa kalau besok kita harus pergi camping!" Titah chanyeol

"Lalu kau?" Tanya baekhyun

"Aku?" Lalu chanyeol melihat keselilingnya
"Aku akan tidur disofa mu aja! Besok kita berangkat bersama! Jangan pikirkan aku, aku sudah menyuruh sehun untuk membawa pakaian campingku besok! Sudah sana tidur!" Paksanya lalu mendorong-dorong baekhyun ke kamar lalu menutup pintunya

"Hah?!" Baekhyun yang didorong masuk kekamar sungguh dilanda kebingungan.
Bukankah lelaki berbadan tiang tersebut baru saja mencuri first kiss nya?! Kenapa chanyeol berlaku seperti tidak terjadi apa apa? Apa dia bermimpi karna terlalu kelelahan?! Lalu ada apa dengan chanyeol yg tiba tiba memaksa menginap dirumahnya?!
"Heol?!"  Akhirnya baekhyun memilih untuk tidur dan mencoba menghilangkan bayangan saat chanyeol menciumnya.

Apa bisa dikatakan begitu ?



___________ TBC ____________

Hai guysss!!! Wkwkwkkkwkkwwk
Kangen gak?? Maaf ya updatenya sedikit
Lagi mencoba naikin mood nulis dan coba inget inget alurnya biar nyambung
Makasih banyak buat yang masih setia nungguin tulisan aku
So sorry karna ingkar janji mulu ga update update
Tpi sebisa mungkin aku selesain ff ini yaa!
So jangan lupa komen kasih semangat dan argumen kalo kesel sama karakternya wkwkwk
Sekian dehh
Berdoa aja supaya aku cepet update ya!
Thankyou so much all

Salam manis dari jeje,
Luvvv❤️❤️❤️

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Feb 13, 2022 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Broken wings (CHANBAEK) (ON GOING)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang