Chapter 4

409 39 2
                                    

Di kelas

"Selamat pagi anak²" Pak Yunus

"Pagi pak"All

"Sebelum kita memulai pelajaran hari ini bapak ingin memberitahu kalian bahwa hari ini kita kedatangan siswa baru" Pak Yunus

"Waahh siapa ya kira"?"
"Cewek atau cowok pak?"
"Cewek" Pak Yunus
"Wihhh Cantik ga ya?"

"Udah"...nak silahkan masuk"

"Baik pak"

Sandy masuk ke dalam kelas

"Iyuhh Cupu ternyata"
"Ih nggk deh jijik gw sama nerd"
"Iss nerd pasti keluarganya ga mampu"

"Isss lo semua ga tau aja posisi gw di sini...hhuuhh pengen gw tabok satu" liat aja" batin Sandy

"Eh guys Sandy bukan sih?" Saskia

"Iya deh kyknya" Aqeela

"Sekilas mirip sih tapi masak nerd sih dia kan bukan nerd" Ratu

"Nah bener tuh ya kali dia nerd" Laura

"Nah silahkan perkenalkan nama kamu" Pak Yunus

"Baik..perkenalkan nama saya.....eh pakek nama samaran aja kali ya...eh gausah deng kan mereka gatau juga gw siapa" batinnya

"Emm perkemalkan nama saya Sandyana Alesya Michelle bisa dipanggil Sandy"

"Hah guys beneran si Sandy" kaget Ratu

"Iya tapi kok dia jadi nerd sih?"Laura

"Pasti ada tujuannya" Aqeela

"Udh nanti aja kita tanyain dia" Saskia

"Baik Sandy silahkan duduk di kursi yg ada di antara Ratu, Saskia, Laura dan Aqeela"

"Baik pak" langsung menuju meja yg kosong

"Eh san kok lo jadi nerd sih?" bisik Ratu di sampingnya

"Udah nanti gw jelasin di kantin"

"Okeh"SARL

"Eh tu..tu cewek kok kyk familiar banget siapa sih?" tanya Rassya ke Ratu

"Ih sya dia Sandy adiknya kak Ica"

"Hah kok jadi nerd gitu?"

"Ya mana gw tau gw jga penasaran kali... Nanti aja ditanya di kantin"

"Oke oke" Rassya

Skip pelajaran selesai

Kringgg....kringgg...kringg
Bel istirahal berbunyi

"Eh guys kantin kuy" Ratu

"Hayuu" All kec Ratu

"Eh ke kelas abang gw dulu ya duit gw dibawa dia soalnya"

"Oghey"All kec Sandy

Kelas 12 MIPA Unggulan

"Abaangg"

"Astafirullah dek ngagetin aja"

"Heheh maaf bang"

"Yaudah knp kamu?"

"Sandy mau minta uang mau ke kantin"

"Yaudah yuk bareng abang...qbang sama temen" juga mau ke kantin"

"Yaudah hayu"

Tanpa mereka sadari sedari tadi ada yang memperhatikan mereka dengan tatapan sinis

Kantin

"Adek...mau pesen apa?"

"Samain sama abang aja"

THIS IS SANDY Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang