my sugar

6.8K 574 44
                                    

Song kang tersenyum lebar menatap ponselnya, wajah cantik yang terpampang dalam kiriman foto itu selalu sukses membuat jantungnya berdebar

"Dia memang sangat cantik"

Pria itu menggigit bibir bawahnya "dan sexy~"

Tak lama sebuah panggilan telfon masuk ke ponselnya, tanpa menunggu lama ia langsung mengangkatnya

"Halo sugar" Sapa Song kang manis

Terdengar kekehan dari sebrang sana

"Halo honey, bagaimana? Apa pakaian yang ku kirimkan tadi cocok untukku?"

"Tentu saja, kau luar biasa dengan dress itu. Pretty and yummy" Goda Song kang

"Yummy?" Tanya orang disebrang sana dengan tawa kecilnya

Song kang berdehem mengiyakan "Membuatku lapar, kau tau?" Bisiknya

"Really? Jika begitu, maka datanglah padaku" Goda orang disebrang sana

"Sure sugar, aku akan datang padamu setelah urusan kantor selesai. Dan aku akan menagih makananku, bersiaplah"

"Aku akan menunggumu dengan manis disini"

Song kang tertawa kecil
"Good girl. Beristirahatlah sugar, aku akan melanjutkan pekerjaanku"

"Baiklah"

Sambungan telfonpun terputus..

•••

Song kang tersenyum manis dengan sebuket bunga mawar merah yang ada di tangannya, ia menekan pasword apartemen dengan perlahan agar si pemilik tak menyadari kehadirannya

Pria itu masuk dan menutup pintu, matanya langsung tertuju pada sesosok tubuh ramping yang terbaring tengkurap di sofa ruang tamu

Dengan perlahan ia mendekat tanpa menimbulkan suara, buket bunga itu ia ulurkan ke depan wajah si gadis

"Astaga" Gadis itu berjingkat terkejut

"Honeyy!!" Rengek gadis itu memukul pelan lengan Song Kang yang sedang tertawa

"Hahaha, maafkan aku sugar. It's a surprise"

"Kau menyebalkannnn" Rengek Lisa, si gadis itu

Song Kang mendekap Lisa dengan erat "Buket bunga yang cantik untuk wanitaku yang paling cantik" Ucapnya sambil menyerahkan buket bunga itu

Lisa mengulum senyumnya "Thank you, ini cantik... Ya walaupun aku lebih suka bunga bank" Candanya

"Jangankan bunga bank, black cardku saja sudah ada ditanganmu sayang" Balas Song Kang yang kemudian membubuhkan banyak ciuman di wajah Lisa

"Itu harus, jika kau tidak bisa bersamaku setiap hari. Maka kartumu saja yang bersamaku, iya kan?" Ucap Lisa menyandarkan kepalanya ke dada Song Kang

"Tentu saja, apapun untukmu my  sugar"

"Bagaimana di kantor tadi?"

Song kang menciumi puncak kepala Lisa dengan sayang "Seperti biasa, tidak ada yang istimewa"

"Bagaimana dengan harimu?"

Lisa tersenyum lebar "Menyenangkan! Aku pergi belanja dengan Rosie, aku juga membelikanmu kemeja dan jas baru"

"Jika itu pilihanmu, pasti akan sangat cocok untukku"

"Tentu saja, seleraku memang tidak pernah salah" Lisa menatap Song Kang sombong

Lisa's Draf✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang