[ Name ] X 鬼滅の刃

5

" hari ini rengoku akan mati, lalu selanjutnya uzui akan kehilangan tangannya. Lalu nezuko yang akan kebal terhadap sinar mata hari.. lalu---- AKKKHHH BANGSAT!! " Saat enak enak bergumam di langit, ada seseorang yang melempar batu sampai pada kepala [ Name ].

Saat [ Name ] menunduk untuk melihat orang yang melemparnya batu hendak menyemburnya dengan nafas api dan membakarnya hingga jadi abu. Namun saat melihat iblis dengan 6 mata membuat [ Name ] terbelalak.

" APA YANG DI LAKUKAN KAKEK TUA BANGKA ITU DI SINI?! " Jerit [ Name ] frustasi.

" turun. Atau aku yang akan mematahkan sayapmu. " ucap kakushibo

" buset ngeri ngeri sedep (^0_0^) "

" maaf! Aku tidak tertarik dengan kakek bau tanah! Aku masih setia dengan om toji! " teriak [ Name ]

" turun. " tegas kakushibo

" ih! Atut :( " gumam [ Name ]. Perlahan dia mengepakkan sayapnya untuk turun dan menghampiri kakushibo

" beliau menyuruhku untuk membawamu. " ucap kakushibo saat [ Name ] sudah ada di hadapannya.

" beliau? Oh! Engkong marjan? Mujan? Wajan? " tanya [ Name ].

" muzan. " jawab kakushibo

" oh iya itu maksud aing! " sahut [ Name ]

" kau mau mengikuti ku dengan sukarela atau harus dengan paksa? " tanya kakushibo

" paksa aku maz~  " batin lacnuct [ Name ].

Dia menetralkan wajahnya dan kembali memberikan senyum menyebalkan seraya bertanya.

" kalau aku tak mau? " pancing nya. Sedikit mengangkat alisnya lalu melipat kedua tangannya.

Wah mancing perkara :v

" aku akan membawamu dengan paksa. " ucap kakushibo.

[ Name ] hanya Menghela nafas sambil menatap kakushibo malas.

" bisa lepaskan aku untuk kali ini? Aku benar benar punya urusan yang penting. " ucap [ Name ].

" aku tidak bisa melakukan itu. " menghela nafas sambil bersedekap dada. kakushibo menatap [ Name ] selidik. Mungkin saja gadis itu merencanakan hal licik.

" kau itu.. sama sekali tidak punya penyesalan ya? " ucap [ Name ].

" apa maksudmu? " tanya kakushibo mulai tidak mengerti arah pembicaraan mereka.

" Michikatsu Tsugikuni. Aku rasa kau paham maksud dari ucapanku. " ucap [ Name ] dengan serigaian andalannya.

Mendengar nama itu keluar dari mulut gadis yang bahkan sama sekali tak di kenalnya membuat kakushibo sontak menghunuskan pedang tepat di leher gadis itu. Namun [ Name ] hanya dengan satu jari menahan pedang kakushibo menghunus lehernya. Dan hal itu membuat kakushibo kaget.

" aw~ tadi itu menakutkan~ " goda [ Name ].

" siapa kau sebenarnya? " tanya kakushibo.

" aku? Aku hanya gadis biasa yang di bekali kemampuan khusus. " ucap [ Name ] dengan serigaian andalannya.

Kakushibo. Cukup. Kembalilah. Kita hanya membuang buang waktu.  Ucap muzan dalan pikiran kakushibo.

Dengan itu kakushibo menarik pedangnya dan memasukkan nya lagi kedalam sarung pedang yang ada di pinggangnya dan berbalik pergi.

" kali ini kau beruntung, tapi keberuntungan tidak datang 2 kali. " ucap kakushibo dan pergi meninggalkan [ Name ] yang benggong  di sana

Bentar loading¡
.
.
.
.
.