PART 6

14 7 0
                                    


Happy Reading🔥


Pagi ini, Olivia dibangunkan oleh mamanya di dalam pesawat

"Liv, bangun nak. Udah pagi, yukk breakfast dulu" ujar Ranti
"Uh... Iya ma" jawab Olivia dengan muka bantal

Olivia dan mamanya menggunakan pesawat pribadi punya papanya. Dan mereka juga diantar oleh pilot pribadi keluarga Olivia. Perjalanan menuju Australia sekitar 11 jam an tapi pesawat mereka tidak berhenti di negara lain dulu karena Alan ( papanya Olivia ) yang menyuruh Pak Toni ( pilot pribadi keluarga Olivia ) untuk langsung melanjutkan perjalanan sampai Australia. Di dalam pesawat pun sudah tersedia lengkap semua yang dibutuhkan jadi mereka tak perlu repot untuk berhenti dulu di negara lain

"Ini Nyonya sarapannya" ujar Mary ( pembantu pribadi keluarga Olivia )
"Iya terima kasih Mary. Kau boleh sarapan juga sekarang" ujar Ranti sambil tersenyum
"Baik Nyonya" jawab Mary sambil membungkuk dan segera pergi untuk sarapan juga di ruangan lain

"Liv, nih breakfast nya. Di makan dulu ya. Jangan ngeluh kalo sarapannya bukan nasi. Kalo kamu laper, nanti minta aja ke Bi Mary buat bawain cemilan" ujar Ranti
"Iya Maa" jawab Olivia sambil segera melahap sarapannya

🍂🍂🍂

Pagi yang sama juga, di sekolah FM Group ( kecuali Olivia ) sudah berada di sekolah seperti biasa dan sekarang mereka sedang berada di rooftop

"Ahh... Bosen gak ada Oliv" ujar Cindy yang dari tadi cemberut
"Iya kurang heboh nih" jawab Grace
"Iya, oiya Dy" ujar Joanna
"Katanya lo pengen cerita tentang Lyana. Mau kapan ceritanya ?" Lanjut Joanna
"Umm... Sekarang jam berapa ?" Tanya Cindy
"Jam 6.30 Dy. Masih ada setengah jam lagi buat bel masuk berbunyi. Gapapa cerita aja sekarang" jawab Grace seakan tahu apa yang dipikirkan oleh Cindy
"Ya udah aku ceritain sekarang" ujar Cindy dan mulai menceritakan kejadian kemarin

"Hah? Serius lo?" Tanya Joanna kaget setelah mendengar cerita dari Cindy
"Iya, kalian pernah denger kan ada berita waktu itu kalo ada murid sepantara kita yang gak lolos ikut test padahal nilainya semua udah ok" jawab Cindy
"Kok bisa Reyna ngambil alih per test an ?" Gumam Grace bertanya-tanya
"Aku juga gak tau Grace. Makanya nanti aku mau tanya sama mama aku. Siapa yang ngatur per test an waktu itu" ujar Cindy
"Nah iya betul. Ntar aku juga tanya mama aku barangkali tau soalnya kan Old FM Group suka bantuin sekolah milik Tante Sandra juga kadang" ucap Joanna bersemangat
"Tapi tunggu, kenapa Reyna bisa jadi bagian per test an ? Bukannya dia gak sekolah disini ya ?" Tanya Grace
"Lahh iya juga ya. Reyna kan sekolahnya di SMA Negeri 5 setau aku" ujar Joanna baru sadar
"Apa jangan-jangan dia pake jokes gitu buat gantiin dia sekolah disini dan bisa memantau kita ?" Gumam Cindy
"Tapi ngapain juga kalo misalkan dia pake jokes segala ? Ngapain dia memantau kita ? Lagian kita juga kan gak ganggu dia" ujar Joanna
"Bisa jadi ada hubungannya sama Kak Roni deh" jawab Grace
"Emang kenapa Kak Roni ?" Tanya Cindy
"Dia kan penyuplai dana terbesar di sekolah ini" ujar Grace
"Ohh iya ya" ujar Cindy
"Tapi setau aku, sama Tante Sandra udah diputusin penyulaian dana dari ortunya Kak Roni soalnya kan Kak Roni juga udah lulus dan ortunya juga udah pensiun" ucap Joanna memberi tahu
"Owlh... Tapi pas tahun kemaren, ortu Kak Roni masih nyuplai dana gak ?" Tanya Grace
"Kalo itu sih aku gatau" jawab Joanna sambil mengangkat kedua tangannya 🤷🏻‍♀️
"Coba nanti aku tanya ke mama aku aja deh. Pasti mama aku tahu lebih detailnya" putus Cindy
"Ya udah, kalo udah ada jawabannya ntar kita kumpul di markas ya sekalian bebersih soalnya udah lama juga tu markas ditinggal hehe" ujar Joanna cengengesan
"Nah bener juga tu ntar kita sekalian beberes disana" ujar Grace setuju
"Okky" jawab Cindy sambil membuat tanda ok dengan tangannya 👌🏻

ALWAYS BETTER TOGETHER Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang