Hari telah berganti, namun dalam pikirannya masih terbesit namanya. Kalian pasti penasaran akan dia, ya dia yang membuat hatinya hancur berantakan. Dia tak bisa melupakan apa pun tentang dirinya.
Flashback On
'Heyy Niall!! Kembalikan diaryku! Itu sangat rahasia tau!' Alissa berteriak teriak meminta kembali diarynya
'Tidak mau, kalau kau mentraktirku aku baru mau mengembalikannya!' Balasku
'Huh makanan saja yang ada dalam pikiranmu itu, baiklah aku akan mentraktirmu, sini berikan diaryku' ucap Alissa
Aku pun memberikan diarynya, sebenarnya aku sangat penasaran akan isi diary itu. Alissa sedang menyukai seseorang tapi siapa?
Kami pun berjalan menuju kantin, untuk menuntut traktiran haha, aku memang jahil ya
'Baiklah apa yang akan kau pesan Niall?' Tanya Alissa
'Aku ingin cheesecake dan milkshake' balasku
'Baiklah kau tunggu disini' Alissa segera menuju kepada ibu kantin. Kulihat dia menubruk seseorang, dasar Alissa payah! Lalu mereka bertatap muka lumayan lama, dan itu membuatku geram melihatnya, bagaimana tidak? Alissa adalah cinta pertamaku dan aku tidak ingin seseorang merebutnya dariku. Ya memang Alissa belum mengetahui perasaanku ini, namun suatu saat aku akan memberitahunya dengan cara yang bisa dibilang romantis haha
Flashback off
NIALL POV
Benar saja, kini aku kembali memikirkannya Arghhh Alissa kenapa aku tidak bisa melupakanmu?? Apa karna hanya kaulah yang ada di hatiku selama ini?? Sungguh aku ingin melupakanmu dan mencari gadis lain yang jauh lebih baik darimu. Err kuakui mungkin saat ini masih kaulah yang ada di hatiku dan tak bisa terganti, namun apakah aku tidak mempunyai kesempatan untuk bahagia selain bersamamu? Arghhh aku benar-benar sudah tidak tahan
Aku berjalan gontai menuju ruang makan rumahku. Oh ya perkenalkan namaku Niall James Horan. Kalian bisa memanggilku Niall. Aku ini sangat populer di kalangan wanita loh. Namun ya, hatiku masih tersangkut haha pada satu wanita, seperti yang kalian ketahui, gadis itu bernama Alissa. Tapi apakah kalian bisa membantuku melupakannya? Aku harap begitu.
Aku membuka kulkas dan mengeluarkan beberapa snack dan minuman yang akan aku santap. Haha memang aku benar-benar perut karet. Tapi jangan heran, aku tidak pernah lebih gemuk dari ini. Ya karna aku juga rajin berolahraga.
Hari ini rumah terlihat sepi, ya maklum kakakku sudah meninghal sekitar 1 tahun yang lalu dan dia menempati rumah sendiri. Sedangkan Dad dan Mom mungkin sedang bekerja. Ya seperti inilah kehidupanku, selalu sepi, hanya ramai jika ada Theo, ya dia adalah keponakanku. Dia sangat lucu dan imut, aku bahkan juga ingin segera menikah.
Menikah? Sama siapa? Tiba-tiba ku teringat Alissa lagi. Alissa kenapa kau selalu membayang-bayangiku? Apa sebenarnya salahku? Semua ini salah dia bukan diriku! Tolong tinggalkan diriku ini.
Sungguh aku kesal sekali, bagaimana tidak. Aku dituduh membunuh Alissa! Padahal aku hanya berniat menolongnya waktu itu. Arghh aku ingin melupakan kejadian ini.
---
Heyho~~~
Gimana part ini?? Garing?? Bangettt hahaha maklum aku masih amatiran.
Hayo itu kenapa bebeb Niall:3:3 dia masih suka sama Alissa atau?? Mending sini sama aku aja hihi^^
Next part, coment lanjut ya! Pengen tau kalian suka apa engga:)))
