bagian 48

5.1K 499 60
                                    


Hallo gaessss🤗🤗

Aku up nih....

Sesuai banyak nya suara lebih milih up di sini ..jadi aku turutin deh...

Cuss gpl..kita lanjoot!!!!

Happy reading...!!!












Masa ngidam masih berlanjut...seolah menjadi sebuah password saat Gulf mengatakan "mual",sedang apapun keadaan Mew saat itu Mew akan langsung meninggalkannya...seperti saat ini....

Mew mengajak Gulf untuk ikut ke kantor,meski dengan sedikit paksaan..karna sejak hamil..entah kenapa Gulf lebih senang menghabiskan waktu di rumah...hingga kini kehamilannya yang sudah berusia 4 bulan.

Mew akan langsung pulang saat itu juga,ketika Gulf menelfonya dan mengatakan sedang mual....

Tapi berbeda dengan hari ini..Mew tak bisa melakukan hal itu..karna dia akan ada meeting penting dengan klien.
Mew takut saat ia sedang meeting,Gulf mengeluh mual dan ia tak bisa meninggalkan meeting itu.

Dua jam hampir berlalu,selama itu juga Mew meninggalkan Gulf sendiri di ruangannya...Mew masih sibuk membahas tentang kerja sama nya dengan beberapa kolega....
Mew mengalihkan focus nya saat tiba-tiba ponselnya bergetar..dan tertera nama "my baby cute"di layar.

Tanpa fikir panjang Mew mengangkat panggilan itu...

"Iya ayy..bentar yah..mas masi---"

"Mual"Gulf memotong ucapan Mew yang belum selesai..

Mew langsung memutuskan panggilan itu dan beranjak dari duduknya...

"Saint..urus sisanya ...saya ada urusan mendadak!"ujar Mew pada sekertaris nya...

"Tapi pak.."belum selesai saint berucap Mew sudah berlari keluar dari ruang meeting.. setelah mengucapkan maaf pada relasinya..karna dia harus pergi lebih dulu..untung saja meeting sudah hampir selesai..jadi  tak terlalu berpengaruh dengan tidak adanya Mew..

Saint hanya menghela nafasnya pelan...sambil menggeleng kan kepalanya..

"Selalu saja seperti itu...dasar bos bucin.."gerutu saint sambil membereskan berkas yang di gunakan meeting.

"Ada apa dengan tuan Mew,saint?"tanya Marcela yang menjadi salah satu klien Mew.

"Owh..itu nona..tuan Mew ada urusan lain yang lebih penting.."jawab saint sambil tersenyum kikuk..

"Oooh...saint ..tolong Atur jadwal,saya ingin mengajak tuan Mew makan malam..sebagai perayaan kerja sama kami..kali ini harus bisa ya saint .."ujar Marcela sambil menepuk pelan pundak saint dan berlalu dari ruang meeting...

Saint hanya diam sambil terus menatap Marcela yang berjalan keluar bersama sekertaris nya.

"Huffft...gak ada kapok-kapoknya..udah beberapa kali di tolak juga..maksa banget sih.."gumam saint yang merasa jengah karna ucapan Marcela.

Mew baru saja tiba di ruangannya...memakan waktu beberapa menit..karna Mew meeting di lantai yang berbeda...

'ceklek..'

Mew langsung masuk dan langsung menghampiri istrinya setelah mengunci pintu...

Di lihatnya Gulf yang sedang mengelap mulutnya dengan tisu..wajahnya juga pucat...

"Ayang abis muntah?"tanya Mew dengan wajah khawatir..

"He'em"jawab Gulf yang masih menutup mulutnya dengan tisu..

"Maaf yah..mas lama nyamperin nya.."ucap mew.tangan nya sudah berada di kedua pundak Gulf.

Mew mendorong tubuh Gulf pelan agar berbaring di atas sofa panjang di ruangannya...

pengasuh cuteTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang